9
serta perilkau konseli; dan menguasai esensi pelayanan BK dalam jalur, jenis dan jenjang satuan pendidikan.
Sedangkan kompetensi profesional dalam program MGBK SMPMTs Kota Salatiga tahun 2012-2015
mencakup penguasaan konsep dan praksis assessmen untuk memahami konseli; menguasai kerangka teoritik
dan praksis
BK; merancang
program BK;
mengimplementasikan program BK komprehensif.
4.1.3.2 Evaluasi Masukan
Evaluasi program MGBK SMPMTs Kota Salatiga TAHUN 2012-2015 aspek masukan akan meliputi
sumber daya manusia Pengurus MGBK, Anggota MGBK, Nara Sumber, sumber dana, sarana dan pra
sarana. Hasil penelitian ini didapat melalui evaluasi diri oleh
pengurus MGBK,
wawancara dan
studi dokumentasi. Program MGBK SMPMTs Kota Salatiga
tahun 2012-2015 terdapat di lampiran. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa program MGBK
yang sudah dibuat sudah sesuai dengan kebutuhan anggota MGBK pada saat awal pembuatan program
MGBK SMPMTs Kota Salatiga tahun 2012-2015. 1.
Sumber Daya Manusia MGBK SMPMTs Kota Salatiga
Berdasarkan Prosedur
Operasional Standar
Penyelenggaraan MGMPMGBK dijelaskan bahwa sumber daya manusia yang dimaksud adalah guru,
instruktur, tutor, kepala sekolah, pengawas sekolah,
10
narasumber, fasilitator, dan widyaiswara. Di dalam penelitian ini sumber daya manusia terdiri dari
pengurus MGBK, Anggota MGBK dan Narasumber. a.
Pengurus MGBK SMPMTs Kota Salatiga Berdasarkan hasil penelitian pengurus MGBK
SMPMTs Kota Salatiga sudah dalam kategori sangat baik. Pengurus MGBK SMPMTs Kota
Salatiga terdiri dari Ketua, Sekretaris, Bendahara, Ketua Bidang Pengembangan, Ketua Bidang
Humas, dan Anggota MGBK. Kepengurusan tersebut ditentukan oleh SK yang dikeluarkan
oleh Dinas Pendidikan Kota Salatiga. Namun, di dalam
struktur organisasi
tersebut apabila
mengacu pada Rambu-Rambu Penyelenggaraan penelitian
tersebut masih
ada kekurangan
pengurus yaitu Ketua Bidang Perencanaan dan Pelaksanaan Program.
b. Anggota MGBK SMPMTs Kota Salatiga
Tabel 4.3 Data Anggota MGBK SMPMTs Kota Salatiga
MGBK Jenis
Kelamin Program Studi
Jenjang Pendidikan
Keterangan L
P BK
Lainnya D3
S1 S2
Aktif 16
31 37
10 1
44 2
Tidak Aktif
3 5
8 -
- 8
- Jumlah
19 36
45 10
1 52
2
Berdasarkan hasil
studi dokumentasi
data rekapitulasi
snggota MGBK
SMPMTs Kota
11
Salatiga dapat diketahui bahwa jumlah anggota MGBK SMPMTs Kota Salatiga adalah 55 orang.
Sebagian besar anggota MGBK SMPMTs Kota Salatiga merupakan lulusan S1 BK, yaitu 45 guru
anggota MGBK.
Sisanya berlatar
belakang pendidikan agama Islam, Psikologi, Magister Sains
Psikologi, Tadris Bahasa Inggris, Manajemen Pendidikan, dan Dikdaktik Kurikulum.
Anggota MGBK
semua berasal
dari guru
bimbingan dan konseling dari 27 SMPMTs Kota Salatiga dimana masuk dalam kategori guru yang
masih aktif dengan melakukan layanan BK di sekolah. Anggota MGBK SMPMTs Kota Salatiga
yang sudah PNS terdiri dari 41 orang, 14 sisanya terdiri dari guru tidak tetap ataupun guru tetap
yayasan. c.
Narasumber MGBK SMPMTs Kota Salatiga Hasil penelitian mengenai SDM yang dalam hal ini
disebut narasumber diambil berdasarkan hasil evaluasi diri pengurus MGBK, wawancara dengan
pengurus dan anggota MGBK. Diketahui bahwa narasumber yang akan diikutsertakan di dalam
pelaksanaan program MGBK SMPMTs Kota Salatiga harus memiliki kriteria tertentu. Kriteria
yang dimiliki narasumber adalah berdasarkan hasil wawancara dengan Ketua SMPMTs Kota
Salatiga adalah sebagai berikut:
12
“Pemilihan narasumber kami tentukan berdasarkan kompetensi dan kapasitas
beliau, latar belakang pendidikan juga kami pikirkan, apabila berkaitan dengan
keilmuan kami mendatangkan dosen-dosen dari Program Studi BK UKSW, ketika kami
berbicara
tentang regulasi
tentang kebijakan pemerintah Kota Salatiga kami
mendatangkan Pengawas Sekolah.”
Berdasarkan evaluasi
diri pengurus
MGBK SMPMTs Kota Salatiga terlihat bahwa pemilihan
narasumber sudah dalam kategori sangat baik yaitu berdasarkan dari 6 kriteria yaitu:
- Memahami substansimateri pelatihan yang
akan disampaikan. -
Memiliki kemampuan berkomunikasi aktif dan interaktif dengan peserta
- Memiliki kemampuan untuk mengembangkan
berbagai metode penyajian yang bervariasi. -
Memiliki kemampuan
mendiseminasikan pengetahuan
dan keterampilan
yang dimilikinya.
- Memiliki
kemampuan mengoperasikan
komputer dan
membuatmengembangkan bahan presentasi yang menarik secara mandiri.
- Memiliki
komitmen dan
waktu untuk
melaksanakan tugas sampai tuntas sebagai narasumber atau fasilitator pelatihan.
2. Sumber Dana Program MGBK SMPMTs Kota
Salatiga Setiap program pasti membutuhkan dana di dalam
pelaksanaannya, termasuk dengan program MGBK
13
SMPMTs Kota Salatiga. Berdasarkan hasil evaluasi diri, wawancara dan studi dokumentasi dengan
pengurus dan anggota dapat diketahui bahwa sumber dana program MGBK SMPMTs Kota Salatiga
tahun 2012 -2105 sebagian besar berasal dari iuran rutin anggota MGBK SMPMTs Kota Salatiga dan
adanya sumbangan dari sumber lain. Sumber dana lain selain dari iuran rutin didapatkan dari
sumbangan sekolah yang lebih tinggi seperti SMASMK, dan dana dari sponsor. Berikut kutipan
wawancara dengan pengurus MGBK SMPMTs Kota Salatiga:
“….sumber dana kami berasal dari
pembiayaaan secara mandiri iuran setiap bulan, penggalangan dana dari sekolah-
sekolah di atas kami seperti SMASMK, promosi sekolah SMASMK yang bisa masuk
kas MGBK, ada donator dari penerbit buku , pernah juga mengajukan proposal ke ABKIN
Kota Salatiga dan mendapatkan dana dari
ABKIN Kota Salatiga….”
Pernyataan dari pengurus MGBK SMPMTs Kota Salatiga juga diperkuat dengan pernyataan dari
anggota MGBK SMPMTs Kota Salatiga berkaitan dengan pembiayaan. Di bawah ini adalah kutipan
wawancara dengan anggota MGBK SMPMTs Kota Salatiga:
“…sepengetahuan saya, dana program MGBK
dilakukan secara
mandiri per
sekolah, dari sekolah masing-masing ada dana,
ada kas
sedikit. Dikelola
oleh bendahara
MGBK, ada
laporan yang
dibacakan oleh
bendahara setiap
kali pertemuan
MGBK, dana
selalu dilaporkan….”
14
Berdasarkan hasil evaluasi diri, wawancara dan studi dokumentasi mengenai sumber dana program
MGBK SMPMTs Kota Salatiga dapat disimpulkan bahwa sumber dana program MGBK SMPMTs Kota
Salatiga dalam kategori baik, dimana sumber dana berasal dari iuran wajib setiap bulan oleh anggota
MGBK, bantuan dari sekolah di tingkat lebih tinggi seperti SMASMK dan sumbangan dari ABKIN Kota
Salatiga. 3.
Sarana dan Pra Sarana Program MGBK SMPMTs Kota Salatiga
Sarana dan prasarana merupakan bagian penting yang
harus tersedia
dan terstandar,
supaya pelaksanaan Program MGBK SMPMTs Kota Salatiga
berjalan sebagaimana mestinya serta berkualitas. Hasil penelitian sarana dan prasarana MGBK
SMPMTs Kota Salatiga diambil dari hasil evaluasi diri pengurus MGBK, wawancara dan observasi.
Berdasarkan hasil evaluasi diri sarana prasarana yang disediakan oleh sekolah inti sudah dalam
kategori sangat baik. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil observasi yang menunjukkan bahwa ruangan
yang digunakan memadai untuk 55 anggota MGBK, dengan fasilitas meja, kursi, laptop, proyektor, aliran
listrik, dan ventilasi udara yang baik. Hal tersebut diperkuat dengan hasil wawancara dengan Ketua
MGBK SMPMTs berkaitan dengan sarana dan
15
prasarana MGBK SMPMTs Kota Salatiga, berikut kutipan wawancaranya:
“….Kami memiliki sekretariat di SMP N 2 yang merupakan sekolah yang representatif, kami
melakukan pelaksanaan program MGBK di satu ruang multimedia dengan fasilitas yang
sangat memadai ada proyektor, LCD, meja
kursi, laptop, dan aliran listrik…”
Berdasarkan hasil penelitian tentang sarana prasarana pendukung kegiatan MGBK SMPMTs
Kota Salatiga, dapat disimpulkan bahwa sarana prasarana pendukung sudah dalam kategori sangat
baik. Karena sudah memenuhi sarana prasarana utama yang ditentukan dalam Prosedur Operasional
Standar Penyelenggaraan MGBK.
4.1.3.3 Evaluasi Proses