Hubungan antara Perencanaan dan Pelaksanaan Pembelajaran dengan

C. Hubungan antara Perencanaan dan Pelaksanaan Pembelajaran dengan

  pula. Perencanaan guru diukur dari pembuatan RPP dan pelaksanaan pembelajaran diukur dari pelaksanaan pembelajaran guru selama di kelas. Menurut Permenpen RI Nomor 41 Tahun 2007 RPP disusun dengan memerhatikan perbedaan jenis kelamin, kemampuan awal, tingkat intelektual, minat, motivasi belajar, bakat, potensi, kemampuan sosial, emosi gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai, danatau lingkungan peserta didik. Hubungan antara perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran dengan hasil belajar siswa dapat dilihat dari pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan oleh guru di kelas. Pelaksanaan pembelajaran guru sejarah tergolong baik sehingga hasil belajar siswa juga baik. Hubungan antara perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran dengan hasil belajar siswa ini dapat dilihat selengkapnya di lampiran 4 dan lampiran 5.

  Hasil belajar siswa akan dipengaruhi oleh perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran guru. Hal tersebut diperkuat juga oleh penelitian Wijayanti (2009) bahwa prestasi belajar siswa yang diperoleh tidak terlepas dari peran guru dalam proses pembelajaran. Jika guru mampu melaksanakan pembelajaran dengan tepat siswa pun akan termotivasi juga untuk belajar sehingga memperoleh hasil belajar yang maksimal. Penyusunan RPP harus dirancang dengan berpusat pada peserta didik untuk mendorong motivasi, minat, kreativitas, inisiatif, inspirasi, kemandirian, dan semangat belajar karena dalam RPP juga terdapat perencanaan Hasil belajar siswa akan dipengaruhi oleh perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran guru. Hal tersebut diperkuat juga oleh penelitian Wijayanti (2009) bahwa prestasi belajar siswa yang diperoleh tidak terlepas dari peran guru dalam proses pembelajaran. Jika guru mampu melaksanakan pembelajaran dengan tepat siswa pun akan termotivasi juga untuk belajar sehingga memperoleh hasil belajar yang maksimal. Penyusunan RPP harus dirancang dengan berpusat pada peserta didik untuk mendorong motivasi, minat, kreativitas, inisiatif, inspirasi, kemandirian, dan semangat belajar karena dalam RPP juga terdapat perencanaan

  

  Pelaksanaan pembelajaran merupakan implementasi dari perencanaan yaitu RPP. Dalam pelaksanaan pembelajaran guru harus mampu mengkondisikan kelas sebaik mungkin sehingga tercipta suasana pembelajaran yang nyaman dan menyenangkan. Jika pelaksanaan pembelajaran berjalan dengan baik dan sesuai dengan perencanaan maka akan memupuk kerja sama yang harmonis antara siswa dan guru. Hamalik (1994:87) mengemukakan bahwa siswa memberikan respon dan berperilaku baik jika guru bersifat menunjang dan membantu selama berlangsungnya pembelajaran. Motivasi siswa dipengaruhi secara positif oleh guru yang bersemangat dan antusias terhadap isimateri yang diajarkannya. Guru juga perlu memberikan umpan balik yang positif sepanjang berlangsungnya kegiatan belajar mengajar. Untuk itu, guru perlu menciptakan suasana lingkungan kelas yang menyenangkan dan menunjang sehingga membangkitkan motivasi siswa untuk mencapai hasil belajar yang positif.

  Tujuan adalah perangkat hasil yang hendak dicapai setelah siswa melakukan kegiatan belajar. Tujuan yang disadari oleh siswa sendiri sangat bermakna dalam upaya menggerakkan kegiatan belajar untuk mencapai hasil yang optimal (Hamalik, 1994:85). Oleh sebab itu, dalam pelaksanaan pembelajaran guru perlu memberitahukan tujuan yang harus dicapai siswa setelah pembelajaran

  Guru sudah mampu melaksanakan pembelajaran dengan baik walaupun terkadang masih meninggalkan kelas. Hasil belajar siswa sebagian besar dipengaruhi oleh perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran guru. Namun ada juga yang mempengaruhi hasil belajar siswa selain perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran tetapi tidak dikaji dalam penelitian ini. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan bahwa antara perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran guru dengan hasil belajar siswa mempunyai hubungan yang signifikan. Semakin baik perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran guru maka semakin baik pula hasil belajar siswa, karena perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran guru yang baik dan mantap akan membuat siswa lebih tertarik dan termotivasi terhadap pelajaran sehingga hasil belajar siswa juga akan baik.