Informasi kesehatan yang disampaikan pada masyarakat khususnya ibu terkait dengan konsep penyakit hepatitis B meliputi: pengertian hepatitis, penyebab hepatitis,
dan pencegahan yang dapat dilakukan untuk mengatasi penyakit hepatitis tersebut kepada masyarakat. Untuk peningkatan pengetahuan tentang imunisasi hepatitis B,
dapat pula dilakukan penyebarluasan informasi kesehatan tentang imunisasi hepatitis B itu sendiri seperti: jadwal pemberian imunisasi, tempat pelayanan imunisasi
didapat, dan reaksi yang muncul setelah diimunisasi hepatitis B itu diberikan.
5.1.4. Hubungan sikap dengan perilaku ibu dalam pemberian imunisasi
hepatitis B
Hubungan sikap dengan perilaku ibu dalam pemberian imunisasi hepatitis B pada analisis bivariat diperoleh hasil uji Chi Square yaitu p value = 0,048. Nilai ini
secara statistik berarti bahwa ada hubungan yang bermakna antara sikap dengan perilaku ibu dalam pemberian imunisasi hepatitis B. Hasil ini sama dengan hasil
penelitian Idwar 2000, yang menyimpulkan bahwa sikap mempunyai hubungan yang bermakna terhadap status imunisasi hepatitis B bayi 0 – 11 bulan.
Sikap merupakan reaksi yang masih tertutup dari seseorang terhadap stimulus atau objek. Sikap belum merupakan tindakan, tetapi merupakan salah satu faktor
mempermudah untuk terjadi tindakan. Sikap ibu yang baik akan menumbuhkan perilaku yang baik dalam memberikan imunisasi hepatitis B pada bayinya.
Dari analisis data penelitian menunjukkan bahwa pembentukan sikap responden yang positif terhadap jalannya program imunisasi hepatitis B masih perlu
ditingkatkan. Upaya yang dapat dilakukan untuk membentuk sikap tersebut adalah
Alfian Helmi : Pengaruh Faktor Internal Dan Eksternal Terhadap Perilaku Ibu Dalam Pemberian Imunisasi…, 2008 USU e-Repository © 2008
dengan peningkatan pemberdayaan tenaga kesehatan untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya imunisasi hepatitis B kepada masyarakat. Sikap yang positif akan
menghasilkan perilaku ibu yang baik dalam pemberian imunisasi hepatitis B. Secara rinci, kegiatan-kegiatan yang mungkin bisa dilaksanakan oleh tenaga
kesehatan untuk memenuhi upaya tersebut adalah dengan membentuk kerja sama yang baik dengan kader kesehatan, menyelenggarakan pelayanan imunisasi hepatitis
B itu di suatu tempat yang mudah dijangkau, dan menyeberluaskan informasi kesehatan kepada masyarakat melalui promosi kesehatan secara berkala, serta
berupaya dengan optimal untuk terbentuknya sikap yang positif pada ibu tentang pelaksanaan imunisasi hepatitis B
Sikap yang positif itu pula dapat diwujud melalui usaha tenaga kesehatan untuk menanam keyakinan pada ibu terhadap pelaknsaan pelayanan imunisasi hepatitis B,
seperti menyampaikan pada ibu agar segera lapor jika mereka ragu terhadap efek samping yang ditimbulkan setelah pemberian imunisasi, memberikan dorongan agar
ibu mau mengajak teman-teman yang lain untuk membawa bayinya ke pelayanan kesehatan untuk diimunisasi hepatitis B, dan meyakinkan ibu bahwa usaha
mensosialisasi imunisasi hepatitis B merupakan hal yang sangat perlu.
5.1.5. Hubungan kepercayaan dengan perilaku ibu dalam pemberian imunisasi