Cara Hot Plate Cara Oven Terbuka

Firman Jaya Marunduri : Pengaruh Waktu Inap Cpo Pada Storage Tank Terhadap Kadar Asam Lemak Bebas, Kadar Air, Dan Kadar Kotoran Di PTPN III Tebing Tinggi Pks Kebun Rambutan, 2009. USU Repository © 2009

2.4.2. Kadar Air dan Zat yang Mudah Menguap

Kadar air dan zat mudah menguap didefenisikan sebagai massa zat yang hilang dari zat yang dianalisa pada pemanasan 105°C dibawah kondisi operasi tertentu. Saat ini parameter mutu minyak kelapa sawit yang dipersyaratkan untuk perdagangan salah satunya adalah kadar air. Kadar air yang tinggi dapat menurunkan nilai mutu minyak sawit. Air dalam minyak kelapa sawit hanya dalam sejumlah kecil, hal ini terjadi karena proses alami sewaktu pembuahaan dan akibat perlakuan di pabrik serta pengaruh penimbunan. Pada proses hidrolisa minyak di pabrik digunakan adanya air, jika air yang terbentuk pada proses ini besar maka akan menyebabkan kenaikan asam lemak bebas pada minyak sawit. Kadar asam lemak bebas dan air yang tinggi akan menyebabkn kerusakan minyak yang berupa bau tengik pada minyak tersebut. Agar minyak yang dihasilkan memiliki mutu yang baik maka kadar air dan asam lemak bebas pada minyak harus seminimal mungkin. Ada beberapa cara yang digunakan dalam penentuan kadar air daan zat menguap pada minyak dan lemak, yaitu :

1. Cara Hot Plate

Firman Jaya Marunduri : Pengaruh Waktu Inap Cpo Pada Storage Tank Terhadap Kadar Asam Lemak Bebas, Kadar Air, Dan Kadar Kotoran Di PTPN III Tebing Tinggi Pks Kebun Rambutan, 2009. USU Repository © 2009 Cara hot plate digunakan untuk menentukan kadar air dan bahan-bahan lain yang menguap yang terdapat dalam minyak dan lemak. Cara ini dapat digunakan pada semua minyak dan lemak kecuali pada minyak yang diekstraksi dengan pelarut yang mudah menguap. Sebelum dilakukan pengujian pada contoh, minyak harus diaduk dengan baik karena air cenderung untuk mengendap. Contoh ditimbang dalam gelas piala yang kering dan telah didinginkan dalam desikator. Kemudian contoh dipanaskan diatas hot plate sambil memutar gelas piala secara perlahan-lahan dengan tangan,agar minyak tidak memercik. Pemanasan dihentikan setelah terliht lagi gelembung gas atau buih.Cara lain yang lebih baik digunakan adalah dengan meletakkan gelas arloji ditas gelas piala. Adanya uap air kan tertlihat dengan adanya air yang mengembun pada gelas arloji. Pada akhir pemanasan suhu minyak tidak boleh lebih dari 130°C, selanjutnya disimpan dalam desikator dan didinginkan dalam suhu kamar dan ditimbang. Penyusutan bobot disebabkan oleh bobot dari air dan zat yang mudah menguap yang terkandung dalam minyak tersebut.

2. Cara Oven Terbuka

Cara oven terbuka air oven method digunakan untuk lemak nabati dan lemak hewan, tetapi dapat digunakan untuk minyak yang mengering drying oil atau setengah mengering semi drying oil. Firman Jaya Marunduri : Pengaruh Waktu Inap Cpo Pada Storage Tank Terhadap Kadar Asam Lemak Bebas, Kadar Air, Dan Kadar Kotoran Di PTPN III Tebing Tinggi Pks Kebun Rambutan, 2009. USU Repository © 2009 Contoh yang telah diaduk, selanjutnya ditimbang di dalam “cawan kadar air moisture dish”, lalu dimasukkan ke dalam oven dan dikeringkan pada suhu 105°C selama 30 menit. Contoh diangkat dari oven dan didinginkan dalam desikator sampai suhu kamar, kemudian ditimbang.

3. Cara Oven Hampa Udara