21 kegiatan intervensi pemerintah terhadap rupiah dan memantapkan
pelaksanaan kebijakan moneter dalam negeri Basalim, 2000:74.
C. Penelitian Terdahulu
Penelitian yang mengangkat tema inflasi telah banyak dilakukan. Namun penelitian ini masih perlu dilakukan agar permasalahan inflasi di Indonesia
dapat diatasi dengan baik dan tidak menyengsarakan masyarakat. Beberapa ringkasan penelitian terdahulu mengenai inflasi:
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
No. Peneliti
Metode Variabel
Hasil Penelitian 1.
Fery Andrianus
dan Amelia Niko 2006
OLS dan PAM Dependen: Inflasi
Independen: - JUB
- Kurs - PDB
- Suku bunga OLS: hanya
kurs dan tingkat bunga yang
mempengaruhi inflasi.
PAM: hanya suku bunga
yang mempengaruhi
inflasi. 2.
Jakaria 2008
Regresi Linier Berganda
Dependen: Inflasi
JUB, pengeluaran
22 Independen:
- JUB - Pengeluaran
Pemerintah - Kurs
pemerintah dan kurs
berpengaruh signifikan
terhadap inflasi. 3.
Enny Sri Hartati
2004 Vector
Autoregressive VAR
Dependen: Kurs
Independen: - Indeks Harga
Impor - Ekspor Netto
Indeks Produksi
- Indeks Harga Produsen
Pergerakan nilai tukar rupiah
memiliki kontribusi
terhadap inflasi.
4. Mamak M.
Balafif 2007
Regresi Linier Berganda
Dependen: Inflasi
Independen: - JUB
- Suku bunga - Kurs
JUB, suku bunga dan kurs
berpengaruh nyata terhadap
inflasi. Namun secara
parsial JUB berpengaruh
23 negatif terhadap
inflasi. 5.
Michal Brzoza
– Brzezina
2001 Kointegrasi
Dependen: Inflasi
Independen: - Deflator PDB
- Suku bunga - Inflasi yang
diperkirakan - PDB riil
Suku bunga berpengaruh
terhadap inflasi dalam jangka
panjang.
6. Ekrem Gul
dan Aykut Ekinci
2006 Kointegrasi
Dependent: Inflasi
Independen: Suku bunga
nominal Suku bunga
nominal dalam jangka panjang
berpengaruh terhadap inflasi.
Sumber : diolah dari berbagai referensi
Penelitian dari Fery Andrianus dan Amelia Niko 2006:173 menyatakan bahwa hasil analisis menggunakan metode OLS menunjukkan bahwa nilai
tukar dan tingkat bunga berpengaruh secara positif terhadap inflasi. Berdasarkan dari hasil analisis dengan metode PAM menunjukkan bahwa
hanya variabel tingkat suku bunga yang mempengaruhi inflasi dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
24 Jakaria 2008:281 dalam penelitiannya menunjukkan bahwa kenaikan
pengeluaran pemerintah menyebabkan kenaikan pada permintaan agregat yang akhirnya dapat menstimulus pendapatan nasional dan sekaligus menaikkan
harga barang sebagai akibat dari demand pull inflation. Depresiasi menyebabkan harga impor menjadi lebih mahal dan biaya produksi mengalami
peningkatan. Naiknya biaya produksi akan menyebabkan terjadinya cost push inflation sehingga terjadi inflasi.
Enny Sri Hartati 2004:223 berdasarkan studi yang telah dilakukannya, menyimpulkan bahwa fluktuasi nilai tukar rupiah berpengaruh terhadap
perubahan tingkat harga yang akan berdampak pada permintaan dan penawaran barang-barang yang akan diperdagangkan secara internasional.
Ketidakseimbangan permintaan
dan penawaran
tersebut akan
menimbulkan terjadinya inflasi. Sementara studi dari Mamak M. Balafif 2007:23 menunjukkan bahwa jumlah uang beredar, tingkat suku bunga dan
kurs berpengaruh secara nyata terhadap laju inflasi. Michal Brzoza
–Brzezina 2001:22, Ekrem Gul dan Aykut Ekinci 2006 menyatakan bahwa variabel suku bunga hanya berpengaruh terhadap inflasi
dalam jangka panjang. Adapun perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya yaitu
sebagai berikut : 1. Penelitian ini tidak sama dengan penelitian Fery Andrianus dan Amelia
Niko 2006, Mamak M. Balafif 2007 Michal Brzoza –Brzezina 2001,
Ekrem Gul dan Aykut Ekinci 2006, karena dalam penelitian ini hanya
25 menggunakan dua variabel independen yaitu : suku bunga dan kurs sebagai
penentu inflasi. 2. Penelitian ini juga berbeda dengan penelitian dari Jakaria, Enny Sri Hartati,
dimana penelitian mereka tidak memasukkan variabel suku bunga. Maka dalam penelitian ini penggunaan suku bunga dianggap penting dalam
pencapaian sasaran inflasi karena suku bunga mempengaruhi penawaran dan permintaan uang yang berakibat pada jumlah uang beredar dalam suatu
negara, dimana jumlah uang beredar adalah cermin dari terjadinya inflasi berdasarkan teori Irving Fisher.
3. Penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian di Indonesia dengan tahun pengamatan 1990-2009 dan menggunakan alat analisis regresi linier
berganda dengan metode OLS Ordinary Least Square. Pemilihan metode ini adalah untuk melihat apakah suku bunga, kurs mempunyai pengaruh
yang signifikan terhadap inflasi.
C. Keterkaitan Antar Variabel