4. Implementasi Siswa menentukan strategi yang dapat diambil untuk menyelesaikan masalah,
kemudian menerapkannya sampai menemukan penyelesaian dari masalah tersebut.
Dengan membiasakan siswa menggunakan langkah-langkah dalam
memecahkan masalah, diharapkan dapat membantu siswa untuk mengatasi kesulitan dalam mempelajari matematika.
2.3 Macromedia Flash Professional 8
Macromedia Flash adalah sebuah program yang ditujukan kepada para desainer maupun programer yang bermaksud merancang animasi untuk pembuatan halaman
web, presentasi untuk tujuan bisnis maupun proses pembelajaran hingga pembuatan game interaktif serta tujuan-tujuan lain yang lebih spesifik.
Flash adalah program animasi berbasis vektor yang bisa menghasilkan file kecil ringan sehingga mudah diakses pada halaman web tanpa membutuhkan waktu
loading yang lama. Flash menghasilkan file dengan ekstensi .FLA. Setelah file tersebut siap, selanjutnya file akan disimpan dalam format .SWF agar dapat dibuka
tanpa menginstal perangkat lunak flash, tetapi cukup menggunakan Flash Player yang dipasang pada browser berbasis Windows.
Dibandingkan dengan versi sebelumnya yaitu versi 4.0, 5.0, 6.0 Macromedia Flash MX, 7.0 Macromedia Flash MX 2004, Macromedia Flash Professional 8 ini
mempunyai beberapa kemampuan tambahan diantaranya menambahkan kemampuan video yang baru, manajemen warna dengan tingkat lebih tinggi, mengoptimasikan
bidang kerja sehingga layar terasa lebih leluasa dengan menghadirkan Context- sensitive Property Inspector. Flash Professional 8 memberikan kemampuan akses
Aplication Developer dengan bahasa pemrograman scripting dan debugging tool, kode referensi yang tersedia secara built-in serta komponen-komponen Flash yang
semakin kaya untuk aplikasi Web.
Universitas Sumatera Utara
Format video Flash Professional 8 telah memiliki peningkatan kapabilitas untuk menerima mengimpor berbagai format video seperti format MPG, DV Digital
Video, MOV QuickTime, dan AVI. Ketika anda mengimpor, sebuah kotak dialog tampil dengan setting kompresi, dan video yang di-embed langsung pada dokumen
Flash Professional 8.
Dalam menggunakan software ini ada beberapa persyaratan minimal sebelum diinstal ke komputer untuk menjamin bahwa program dapat berjalan secara optimum,
yaitu: Processor
: Intel Pentium III-800 MHz atau processor terbaru.
Memori :
128 MB dianjurkan 256 MB. CD-Rom
: 52x
Harddisk :
10 GB Monitor
: SVGA 1024x768 pixel dengan kedalaman warna 16 bit.
2.3.1 Graphical User Interface GUI
Karena Macromedia Flash Professional 8 merupakan program berbasis Windows, maka pemakai dapat menggunakan program ini dengan lebih mudah karena dapat
mendesain secara visual. Berikut tampilan antarmuka dari program Macromedia Professional 8.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.1 Interface Flash Professional 8
Keterangan: 1. Main Bar
Main bar merupakan menu barispulldown menu yang dipergunakan untuk mengakses beberapa perintah yang ada di Flash. Menu ini berisi sub menu yang
disertai dengan shortcut. 2. Toolbar
Menu ini ditandai dengan icon-icon yang fungsinya sama seperti menu bar. 3. Toolbox
Tollbox merupakan alat bantu dalam menggambar suatu objek seperti garis,lingkaran, persegi empat, text, pemberi warna. Juga dapat dipergunakan untuk
menghapus menzoom, maupun memilih objek. 4. Layer
Layer merupakan lapisan-lapisan yang dipergunakan untuk menampilkan kumpulan- kumpulan objek atau komponen, baik gambar, animasi maupun video. Layer dapat
dijalankan secara bersamaan.
Universitas Sumatera Utara
5. Panel Panel merupakan jendela tambahan yang dipergunakan untuk mengeditmengatur
performan dari suatu objek. Flash memiliki beberapa panel sesuai dengan fungsinya. Panels biasanya terletak di bagian kanan area Flash. Untuk menampilkan panel
tertentu, klik menu Window Nama Panel. 6. Controller
Controller merupakan tombol-tombol yang dipergunakan untuk menjalankan movie yang berisi tombol play, pause, stop dan lain-lain.
7. Time Line Time line merupakan tempat dimana animasi objek akan dijalankan. Time line juga
berfungsi untuk menentukan kapan suatu objek dimunculkan atau dihilangkan berdasarkan satuan waktu. Pada time line terdapat frame, layer dan playhead.
8. Frame Frame merupakan bagian-bagian dari movie yang dijalankan bergantian dari kiri ke
kanan. Masing-masing frame terdiri atas satu gambar. 9. Play Head
Play head dipergunakan untuk menunjuk posisi dari frame yang sedang dijalankan. 10. Ruler
Ruler merupakan mistar bantuan yang terletak di sebelah atas maupun kiri dari stage yang berfungsi untuk mengukur ketepatan penggambaran maupun peletakan suatu
objek. 11. Stage
Stage dipergunakan sebagai daerah tempat meletakkan objek. Objek-objek yang terletak didalam stage akan ditampilkan dalam movie, sedangkan yang berada di
luar stage tidak.
2.3.2 Konsep Dasar Animasi
Konsep dasar dari sebuah animasi terdiri dari beberapa bentuk,diantaranya movie clip, objek, teks, sound dan simbol.
Universitas Sumatera Utara
2.3.2.1 Movie clip
Animasi yang buat dalam Flash secara umum disebut dengan movie. Dalam membuat animasi, maka seseorang akan mengatur jalan cerita dari animasi tersebut, membuat
beberapa objek dan merangkainya menjadi suatu bagian yang bermakna tertentu. Suatu movie terkadang terdiri dari beberapa animasi yang biasa disebut movie clip.
Clip-clip movie tersebut dapat dirangkai kembali menjadi movie baru. Suatu animasimovie clip akan dijalankan dalam suatu scene yang dapat dianalogkan sebagai
suatu episode.
2.3.2.2 Objek
Sebelum membuat animasi, maka terlebih dahulu membuat objek. Kemudian mengatur gerakan-gerakan dari objek tersebut. Flash menyediakan tool untuk
membuat objek sederhana seperti garis, lingkaran, persegi empat.
2.3.2.3 Teks
Pada toolbox disediakan fasilitas untuk menulis teks. Dengan teks dapat ditulis pesan yang akan sampaikan pada animasi. Selain itu pesanteks dapat dibuat dalam bentuk
animasi. Untuk dapat menjalankan teks sesuai dengan animasi yang diinginkan. Dalam Flash teks dikategorikan dalam tiga jenis yaitu teks statis label, teks dinamis,
dan teks input.
2.3.2.4 Sound
Animasi yang dibuat dapat disertakan dengan sound agar tampak lebih menarik. Penambahan sound pada suatu movie akan memperbesar ukuran file. Format sound
yang dapat dipergunakan dalam Flash dapat bermacam-macam seperti WAV, MP3.
Universitas Sumatera Utara
Sound dapat diimport dari luar tetapi untuk sound-sound tertentu telah disediakan di dalam program Flash.
2.3.2.5 Simbol
Dalam Macromedia Flash Professional 8 ada beberapa simbol yang harus diketahui, yaitu movie clip, button, dan graphic. Masing-masing simbol mempunyai fungsi
tersendiri.
2.3.3 Library dan Menu Controller
Dalam Macromedia Flash Professional 8 terdapat menú library dan beberapa menú controller yang digunakan untuk membuat animasi.
2.3.3.1 Library
Library atau pustaka di dalam Macromedia Flash Professional 8 berfungsi untuk menyimpan item animasi seperti objek grafik baik statis maupun dinamis, teks baik
statis maupun dinamis, objek suara, objek video, maupun objek tombol. Untuk mengakses library dapat dilakukan prosedur, yaitu klik File Import To Library.
2.3.3.2 Control Panel
Control panel berfungsi sebagai tombol untuk menjalankan animasi yang dibuat di simbol maupun di scene. Dengan control panel dapat menjalankan animasi, me-
rewind animasi ataupun men-stop animasi yang sedang berlangsung. Untuk mengakses menu Control Panel dapat dilakukan prosedur klik Window Toolbar
Controller, maka akan muncul panel controller pada bagian atas toolbar yaitu Library panel simbol yang terekam di Library.
Universitas Sumatera Utara
2.3.3.3 ActionScript
ActionScript adalah bahasa pemrograman yang ada di dalam Macromedia Flash. Bahasa pemrograman ActionScript ini mirip dengan bahasa pemrograman Java Script
atau C++. Jadi jika sudah terbiasa dengan kedua bahasa pemrograman terakhir tersebut akan lebih mudah untuk membuat program di Flash. Berikut diperkenalkan
beberapa teori dasar untuk mempelajari bahasa pemrograman ini.
Dalam membuat suatu interaktivitas harus memahami tiga hal dalam Action Script:
a. Event Kejadian: merupakan peristiwa yang terjadi untuk memicu suatu aksi pada suatu objek
b. Action: merupakan suatu aksi atau kerja yang dikenakan atau diberikan pada suatu objek
c. Target: merupakan objek yang dikenai oleh aksi.
Pada ActionScript sangat diperlukan adanya variabel yang memiliki tipe data tertentu. Berikut ditampilkan beberapa tipe data dan contoh pendeklarasian variabel
pada Tabel 2.1.
Tabel 2.1 Beberapa Tipe Data ActionScript Tipe Data
Keterangan Contoh
Number Angka tertentu
myScore = 100 String
Kumpulan berbagai angka, huruf atau symbol. String
selalu berada di dalam tanda petik.
myName = “abcd”
Boolean Nilai yang berisi true atau
false. Dapat dipakai juga angka 1untuk true dan
angka 0 untuk false radioButton = true
radioButton = false
Object Nama objek yang dibuat
berdasar proses instantiate myColor = new Color
movieklip
Universitas Sumatera Utara
ActionScript juga mengenal operator-operator untuk tiap variabel data antara lain operator aritmetika, operator assignment, operator bitwise, operator logika, dan
operator miscelanous lain-lain. Pada Tabel 2.2 sampai Tabel 2.6 ditampilkan tiap jenis operator beserta keterangan dan contohnya.
Tabel 2.2 Operator Aritmetika Symbol
Nama Keterangan
- Minus
Pengurangan Modulo
Sisa pembagian Multiplication
Perkalian Division
Pembagian +
Addition Penambahan
Tabel 2.3 Operator Assignment Symbol
Nama Keterangan
-= Minus assignment
Mengurangi suatu nilai pada variabel, x -= 5 sama nilainya dengan x = x - 5
= Modulo
assignment Menambahkan nilai modulo pada variabel, x
= y sama nilainya dengan x = x y =
Multiplication assignment
Mengalikan suatu nilai pada variabel, x = 5 sama nilainya dengan x = x 5
= Division
assignment Membagi suatu nilai pada variabel, x = 5
sama nilainya dengan x = x 5 +=
Addition assignment
Menambah suatu nilai pada variabel, x += 5 sama nilainya dengan x = x + 5
= assignment
Memberikan suatu nilai pada variabel
Tabel 2.4 Operator Bitwise Simbol
Nama Keterangan
= Inequality
Mengecek apakah suatu variabel tidak sama dngan variabel lain
= = Strict inequa lity
Mengecek apakah nilai dan tipe data suatu variabel tidak sama dengan variabel yang lain
Less than Mengecek apakah variabel kurang dari
variabel lain =
Less than or equel to
Mengecek apakah suatu variabel kurang atau sama dengan variabel yang lain
= = Equality
Mengecek dua variabel apakah memiliki kesamaan nilai
Universitas Sumatera Utara
= = = Strict equa lity
Mengecek dua variabel apakah memiliki dua kesamaan nilai dan tipe data
Greater than Mengecek suatu variabel lebih dari variabel
lain =
Greater than or equal to
Mengecek apakah suatu variabel lebih atau sama dengan variabel yang lain
Tabel 2.5 Operator Logika Simbol
Nama Keterangan
NOT Membalik nilai dari suatu variabel
AND Nilai expression dua atau lebih variabel adalah true
kalau semua variabel true ||
OR Nilai expression dua atau lebih variabel adalah true
kalau salah satun variabel true
Tabel 2.6 Operator Miscellaneous Lain-lain Simbol
Nama Keterangan
-- Decrement
Mengurangi nilai dengan 1 ?:
Contional Apabila var 1 nilainya true, maka nilai yang
dihasilkan sama dengan variabel 2, jika tidak nilainya sama dengan variabel 3
Formatnya adalah var1 ? var2 : var3
++ Increment
Menambah nilai dengan 1
2.3.3.4 Mouse Event
Mouse Event terjadi bila pemakai menggunakan tombol instant button pada suatu movie. Contoh mouse event adalah:
a On Press, suatu aksi akan terjadi ketika pemakai meletakkan pointer pada tombol dan menekan tombol mouse tersebut.
b On Release, suatu aksi akan terjadi ketika pemakai meletakkan pointer pada tombol, menekan tombol klik kiri mouse dan melepaskannya.
c On Release Outside, suatu aksi terjadi ketika pemakai menekan tombol dan melepaskannya di luar areal tombol.
Universitas Sumatera Utara
d On Roll Over, suatu aksi terjadi ketika pemakai menggerakkan pointer ke area tombol.
e On Roll Out, suatu aksi terjadi ketika pemakai menggerakkan pointer yang semula berada pada area tombol keluar dari area tombol.
f On Drag Over, suatu aksi terjadi ketika pemakai meletakkan pointer pada area tombol, menekan tombol mouse, menggerakkannya ke luar area tombol dan
memasukkan kembali ke area tombol posisi tombol dalam keadaan tertekan ketika menggerakkan tombol.
g On Drag Out, suatu aksi terjadi ketika pemakai meletakkan pointer pada area tombol, menekan tombol mouse, menggerakkannya keluar area tombol.
Untuk memilih mouse event dapat dilakukan dengan mengaktifkan pilihan pada panel action dan memilih tipe mouse event yang akan digunakan.
2.3.3.5 Keyboard Event
Keyboard event akan terjadi jika ditekan suatu tombol karakter, angka, tombol fungsi, tombol panah insert, home, left, right. Cara mengaktifkan perintah ini hampir sama
dengan mengaktifkan mouse event. Pada pilihan on letakkan, aktifkan pilihan on keyPress Home sebagai contoh.
Berikut salah satu contoh action script menggunakan keyboard:
on keyPress Home { gotoAndStop5;
}
Pada contoh di atas tombol akan bereaksi jika ditekan tombol keyboard “HOME” dan program akan lompat ke frame 5.
Universitas Sumatera Utara
2.3.3.6 Mengenal File Audio
Dalam menjalankan movie clip sering diikutkan suarasound. Dengan adanya suara maka lengkaplah Macromedia sebagai suatu software
animator yang mengombinasikan animasi teks, grafik, dan suara sehingga program yang dihasilkan
menjadi lebih menarik dan interaktif. Pemakai tidak hanya melihat animasi yang berjalan pada program yang dibuat tetapi disertai dengan penjelasan-penjelasan dari
program yang dibuat dalam bentuk suara.
Ada beberapa tipe file audio yang dapat dijalankan dalam program Macromedia Flash Propessional 8, yaitu file dengan extension .WAV, .MP3, dan
AIFF. Cara memasukkan file ini ke dalam program yang dibuat adalah dengan terlebih dahulu mengimport file-file tersebut ke dalam library yang aktif. Adapun
prosedurnya adalah: 1. Klik File Import Import To Library..., maka akan tampil kotak dialog
yaitu Pilih file yang berekstension .WAV. Sebagai contoh pilih file Beep1.wav.
2. Tekan tombol Open. 3. Klik Windows Library, maka pada library tercantum file tersebut.
2.4 Logaritma