Kinerja Usaha Terkini Pengertian arsip

c. Tata kerja, pengangkatan dan pemberhentian Kepala serta Pegawai Perpustakaan ditetapkan oleh Dekan Pembantu Dekan-II.

E. Kinerja Usaha Terkini

Setiap perusahaan mempunyai visi dan misi yang harus dijalankan sesuai dengan tujuan yang menetapkan, dibutuhkan waktu untuk mencapai itu semua begitu juga pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, fakultas terus berupaya agar tujuan yang telah digariskan oleh fakultas dapat terwujud. Tidak mudah dalam mewujudkan itu semua karena membutuhkan kerja keras yang tinggi dan disiplin dan loyalitas dalam bekerja. Untuk mendorong pencapaian hasil yang maksimal diperlukan kinerja yang bermutu dan tepat. Jadi kinerja usaha terkini yang dijalankan fakultas adalah menyelenggarakan program pendidikan dan pengajaran terhadap mahasiswa, melakukan berbagai macam penelitian-penelitian ilmiah khususnya bidang ekonomi yang bermanfaat bagi universitas, mahasiswa dan masyarakat. melakukan pengabdian kepada masyarakat berupa penyelenggaraan seminar masyarakat, memotivasi masyarakat agar dapat hidup lebih layak dan mandiri, dengan kegiatan bakti sosial pada masyarakat, dan lain sebagainya. Fakultas juga terus melakukan pembinaan terhadap civitas akademika agar dapat menghasilkan Sumber Daya Manusia SDM yang benar-benar memiliki kualitas baik. Kinerja usaha terkini yang dilakukan Perpustakaan Fakultas Ekonomi USU adalah memperbaharui arsip skripsi alaumni dan menambah buku, jurnal, majalah agar mahasiswa tertarik untuk berkunjung dan mencari informasi, baik untuk referensi karya ilmiah maupun bacaan yang bermanfaat dalam upaya Universitas Sumatera Utara meningkatkan sumber daya manusia sesuai dengan tujuan perpustakaan itu sendiri. BAB III PEMBAHASAN

A. Pengertian arsip

Menurut Undang-Undang No. 7 Tahun 1971 tentang Ketentuan-Ketentuan Pokok Kearsipan, yang dimaksud dengan arsip adalah : Universitas Sumatera Utara a. Naskah-naskah yang dibuat dan diterima oleh lembaga-lembaga dan badan- badan pemerintah dalam bentuk corak apapun, baik dalam keadaan tunggal maupun berkelompok dalam rangka pelaksanaan kegiatan pemerintahan. b. Naskah-naskah yang dibuat dan diterima oleh badan-badan swasta atau perorangan, dalam bentuk corak apapun, baik dalam keadaan tunggal maupun berkelompok dalam rangka pelaksanaan kegiatan kehidupan kebangsaan. Dengan demikian, menurut Undang-Undang tersebut, arsip dibedakan menurut fungsinya menjadi dua golongan, yaitu sebagai berikut : 1. Arsip Dinamis yaitu arsip yang dipergunakan secara langsung dalam perencanaan, pelaksanaan, penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya atau dipergunakan secara langsung dalam penyelenggaraan administrasi Negara. 2. Arsip statis yaitu arsip yang tidak dipergunakan secara langsung untuk perencanaan, penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umumnya maupun penyelenggaraan sehari-hari administrasi Negara. Jadi, arsip dinamis adalah semua arsip yang masih berada di berbagai kantor, baik kantor pemerintah, swasta atau organisasi kemasyarakatan, karena masih digunakan secara langsung dalam perencanaan, pelaksanaan kegiatan administrasi lainnya, sedangkan arsip statis adalah arsip-arsip yang disimpan di arsip nasional ARNAS yang berasal dari arsip-arsip dinamis dari berbagai kantor. Menurut Wursanto 1991 : 11 dalam bahasa Inggris arsip statis disebut archieves, sedangkan arsip dinamis disebut record. Dua istilah tersebut sering Universitas Sumatera Utara disebut arsip dalam bahasa Indonesia, yang dalam bahasa Belanda disebut Archief atau archives sehingga record management diterjemahkan menjadi tata kearsipan atau manajemen kearsipan. Arsip adalah setiap catatan recordwarkat yang tertulis, tercetak atau terekam baik dalam bentuk huruf, angka atau gambar yang mempunyai arti atau tujuan tertentu yang digunakan sebagai bahan komunikasi dan informasi, yang terekam pada kartu kartu, formulir, kertas film slide, film-strip, mikro film, media komputer pita tape, piringan, rekaman disket, kertas foto kopi dan lain- lain Wursanto, 2004 : 19. Sedangkan pengertian Kearsipan ialah tata cara pengurusan penyimpanan warkat menurut aturan dan prosedur yang berlaku mengingat tiga unsur pokok yang meliputi: Penyimpanan storing, Penempatan placing dan, Penemuan Kembali Mulyono dkk, 1985:3.

B. Pengorganisasian dan Penataan Arsip 1. Pengorganisasian Arsip