Muhammad Slamet Raharjo, 2014 Penggunaan Multimedia Animasi Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Pada
Materi Struktur Kristal Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
memahami materi struktur kristal sehingga dapat meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam pemecahan masalah pada materi struktur kristal.
F. Struktur Organisasi Skripsi
Struktur organisasi berperan sebagai pedoman penulis agar dalam penulisan skripsi ini lebih terarah, maka perlu dilakukan pembagian penulisan
kedalam beberapa bab sebagai berikut: BAB I Pendahuluan, meliputi latar belakang penelitian, identifikasi masalah
penelitian, pembatasan masalah, rumusan masalah penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan struktur organisasi skripsi.
BAB II Kajian Pustaka, Kerangka Pemikiran, dan Hipotesis Penelitian, berisi deskripsi teori-teori yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan dan
kerangka pemikiran untuk merumuskan hipotesis. BAB III Metode Penelitian, membahas metode yang digunakan dalam penelitian
yang meliputi metode penelitian, prosedur penelitian, teknik pengumpulan data, instrumen, dan teknik analisis data.
BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan, berisi pengolahan data dan membahas mengenai hasil yang diperoleh setelah melakukan penelitian.
BAB V Simpulan dan Saran, berisikan kesimpulan dari penulis mengenai
penelitian yang dilakukan serta berisikan saran-saran dari penulis.
36
Muhammad Slamet Raharjo, 2014 Penggunaan Multimedia Animasi Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Pada
Materi Struktur Kristal Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB III METODE PENELITIAN
A. Lokasi dan Subjek Penelitian
Lokasi penelitian ini dilakukan di Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung. Subjek penelitian ini adalah
mahasiswa pendidikan teknik mesin angkatan 2013 yang mengontrak mata kuliah
material teknik. B.
Metode Penelitian
Definisi metode penelitian menurut Nasir 1988, hlm. 51 adalah “Cara utama
yang digunakan peneliti untuk mencapai tujuan dan menentukan jawaban atas masalah yang diajukan
”. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen semu quasi experiment, karena dengan metode penelitian ini
dapat diketahui perbedaan pada subjek penelitian setelah diberikan treatment. C.
Desain Penelitian
Definisi dari desain penelitian menurut Nazir 2003, hlm.11 adalah “Semua
proses yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian, mulai tahap persiapan sampai tahap penyusunan laporan
”. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah nonequivalent control group design, karena desain
penelitian ini sesuai dengan tujuan penelitian ini, yaitu; untuk memperoleh gambaran tentang peningkatan kemampuan pemecahan masalah pada materi struktur kristal
dengan pembelajaran menggunakan multimedia animasi dibandingkan dengan pembelajaran menggunakan media gambar dan teks. Pada desain penelitian ini,
terdapat dua kelompok yang terdiri dari kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, kedua kelompok tersebut dipilih berdasarkan kelas yang melaksanakan perkuliahan
mata kuliah material teknik. Mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dalam kelas dengan pembelajaran menggunakan MMA dipilih sebagai kelompok eksperimen,
sedangkan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dalam kelas dengan pembelajaran