16
3.3.Metode Pengumpulan Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui observasi langsung, wawancara dan
penyebaran kuisioner kepada sample penelitian. Data tersebut berupa data luas lahan garapan, tingkat pendidikan, jumlsh tanggungan, status kepemilikan lahan,
pengalaman dan pendapatan, sedangkan data sekunder diperoleh dari studi kepustakaan untuk mendapatkan data melalui buku, Kantor Desa, Balai Penyuluh
Pertanian dan Instansi-instansi lainnya. Data tersebut berupa data jumlah petani dan luas lahan sawah untuk desa penelitian.
3.4. Metode Analisis Data
3.4.1. Model Analisis
Untuk menyelesaikan identifikasi masalah 1 yaitu melihat besarnya kontribusi pendapatan diluar kegiatan bertani bagi pendapatan total rumah tangga
petani dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut: Kontribusi pendapatan diluar bertani =
total i
luarber
Y Y
tan
Untuk menghitung pendapatan total rumah tangga petani dapat dihitung dengan menggunakan rumus :
Y =
∑ ∑
+ NP
P
Dimana: Y
= Total pendapatan rumah tangga. P
= Pendapatan rumah tangga dari kegiatan bertani. NP
= Pendapatan rumah tangga dari kegiatan non bertani.
Universitas Sumatera Utara
17 Untuk menyelesaikan identifikasi masalah 2 yaitu melihat perbedaan luas
lahan, tingkat pendidikan, jumlah tanggugan, status penguasaan lahan, pendapatan dalam usahatani dan pengalaman petani yang beraktivitas diluar kegiatan bertani
dan petani yang tidak beraktivitas diluar kegiatan bertani dihitung dengan menggunakan uji t-test yaitu untuk menguji nilai mean rata-rata 2 kelompok
yang secara statistik berbeda. Rumus umumnya adalah: t =
b a
p b
a
n n
S X
X 1
1 + −
dengan simpangan baku:
2 1
1
2 2
2
− +
− −
−
b a
b b
a a
p
n n
S n
S n
S Dimana:
Xa = rata-rata kelompok a Xb = rata-rata kelompok b
Sp = Standar Deviasi gabungan Sa = Standar deviasi kelompok a
Sb = Standar deviasi kelompok b na = banyaknya sampel di kelompok a
nb = banyaknya sampel di kelompok b Untuk menyelesaikan identifikasi masalah 3 yaitu apakah luas lahan,
tingkat pendidikan, jumlah tanggugan, status penguasaan lahan, pendapatan dalam usahatani dan pengalaman petani mempengaruhi keputusan petani untuk
beraktivitas diluar kegiatan bertani digunakan model regresi logit. Secara umum model regresi logit dapat ditulis Nachrowi dan Usman, 2005 :
Universitas Sumatera Utara
18 P
i
Li = Ln = β1 + β
2
X
i
+U
i
. 1 – P
i
P1-P adalah Odd Ratio perbandingan resiko dimana p menyatakan probabilitas petani beraktivitas lain diluar kegiatan bertani y =1, dan p-1
menyatakan probabilitas petani yang tidak beraktivitas lain diluar kegiatan bertani y = 0.
Untuk melihat bagaimana pengaruh antara dependent variabel dengan independent variabel, berdasarkan pada model yang diterapkan oleh
Manurung dalam Nachrowi dan Usman 2005 ,maka digunakan model logit sebagai berikut :
p Ln =
β0 + β
1
X
1
+ β
2
X
2
+ β
3
X
3
+ β
4
X
4 +
β
5
X
5
+ β
6
X
6
+e. 1 – p
Dimana : β0
= Konstanta β1,
β2, β3,
β4, β5 = Koefisien regresi
X
1
= Luas lahan garapan hektar X
2
= Tingkat pendidikan tahun X
3
= Jumlah tanggungan jiwa X
4
= Status penguasaan lahan = 1, jika berstatus sebagai pemilik
= 0, jika berstatus sebagai penggarap X
5
= Pengalaman tahun X
6
= Pendapatan bertani rupiahmusim tanam e
= Kesalahan error term
Universitas Sumatera Utara
19
3.4.2. Pengujian Parameter