Kelas lereng di Sub sub DAS Cikadu sangat bervariasi, kelas lereng B memiliki luasan terbesar dan tersebar di hampir seluruh kawasan, sedangkan kelas
lereng terkecil adalah kelas lereng E yang terkonsentrasi pada daerah hulu kawasan yang merupakan kawasan Gunung Puntang. Sebaran kelas lereng pada
DTA Cikadu dapat terlihat pada Tabel 2. Peta Kelerengan dapat dilihat pada Lampiran 5.
Tabel 2 Sebaran kelas lereng di sub sub DAS Cikadu
Kelas lereng Kelas lereng
Luas Ha
0 8 A
124,4 12,6
8 15 B
389,9 40,7
15 25 C
292,2 29,6
25 40 D
152,6 15,4
40 E
27,5 2,7
Jumlah 986.6
100
Sumber :BPDAS Citarum Ciliwung 2011
4.3 Penggunaan Lahan
Sebaran tipe tutupan lahan di Sub sub DAS Cikadu berdasarkan data BPDAS Citarum Ciliwung 2011 tersebar dalam tujuh tipe tutupan lahan. Tipe
yang dominan adalah semak belukar, kebunperkebunan, hutan dan sawah irigasi. Tipe penutupan lahan yang lainnya hanya sebagian kecil tersebar di DTA Cikadu.
Luas masing masing tutupan lahan pada Sub sub DAS Cikadu dapat terlihat pada Tabel 3.
Tabel 3 Sebaran tutupan lahan di Sub sub DAS Cikadu
No. Jenis Tutupan Lahan Luas
Ha 1
BelukarSemak 376.8
38.20 2
Hutan 199.4
20.17 3
KebunPerkebunan 152.3
15.44 4
Pemukiman 4.4
0.44 5
Sawah Irigasi 123.8
12.55 6
Sawah Tadah Hujan 60.1
6.10 7
TegalanLadang 69.8
7.08 Jumlah
986.6 100
Sumber :BPDAS Citarum Ciliwung 2011
Bagian Hulu didominasi oleh kawasan hutan dan semak belukar seluas 575.892 Ha atau 58.37 . Selain lahan hutan terdapat sekitar 0.44 wilayah
pemukiman, 18.65 wilayah persawahan baik sawah tadah hujan maupun sawah irigasi. Dan sisanya merupakan wilayah perladangan dan perkebunan seluas
22.52 dari keseluruhan wilayah. Gambaran penggunaan lahan secara spasial dapat dilihat pada Lampiran 6.
4.4 Fungsi Kawasan
Fungsi kawasan di Sub sub DAS Cikadu terbagi menjadi areal penggunaan lain, hutan lindung dan hutan produksi terbatas. Wilayah yang
merupakan hutan lindung dan hutan produksi terbatas termasuk dalam kawasan hutan dan sisanya masuk dalam areal penggunaan lain. Fungsi kawasan hutan
lindung lebih dominan dibanding fungsi kawasan lainnya yakni seluas 492.35 Ha, menyusul fungsi kawasan hutan produksi terbatas seluas 251,5 Ha dan Areal
penggunaan lain seluas 242,8 Ha. Gambaran fungsi kawasan secara spatial terlampir pada Lampiran 7.
Daerah hilir Sub sub DAS Cikadu merupakan areal penggunaan lain dengan luas 242.8 Ha 24.6, sedangkan daerah hulu didominasi oleh kawasan
hutan yakni sekitar 75.4 dari seluruh luasan seperti terlihat pada Tabel 4. Tabel 4 Sebaran wilayah kawasan hutan di Sub sub DAS Cikadu
Wilayah Kawasan Luas
Ha Dalam Kawasan Hutan
743,8 75,4
Luar Kawasan Hutan 242,8
24,6 Jumlah
986.6 100
Sumber : BPDAS Citarum Ciliwung 2011
4.5 Kondisi Sosial Ekonomi