44
BAB IV GAMBARAN UMUM
A. Sejarah Fakultas Dakwah Dan Ilmu Komunikasi
Dimulai dari berdirinya Akademi Dinas Ilmu Agama ADIA pada 1 Juni 1957. ADIA memiliki tiga jurusan , yaitu Jurusan Pendidikan Agama, Jurusan
Bahasa Arab, dan Jurusan Dakwah Wal Irysad. Jurusan Dakwah Wal Irysad yang dibuka pada 1959, yang dikenal sebagai jurusan khusus. Hal ini karena
mahasiswanya terdiri dari imam-imam tentara yang mendapat tugas belajar dari Angkatan Darat maupun dari Angkatan Udara. Pada 1960, jurusan ini
dikenal masyarakat dengan sebutan PT PAL Pendidikan Tjalon Perwira Angkatan Laut karena mahasiswanya kebanyakan berasal dari Angkatan
Laut
56
. Ketika terjadi penggabungan ADIA di Jakarta dan PTAIN Perguruan
Tinggi Agama Islam Negeri di Yogyakarta menjadi IAIN Al-Jamiah, jurusan khusus dimasukkan kedalam Fakultas Tarbiyah. Namun, keberadaan jurusan
khusus di Fakultas Tarbiyah tidak berlangsung lama, karena pada 1961, dalam rangka melengkapi Fakultas-Fakultas yang ada di IAIN cabang Jakarta, pihak
IAIN cabang Jakarta memutuskan untuk membuka Fakultas Ushuluddin. Selanjutnya berdasarkan SK Menteri Agama RI No.66 Tahun 1962 Tanggal 5
Nopember 1962 Fakultas Ushuluddin IAIN cabang Jakarta resmi di buka dengan hanya memiliki satu jurusan ,yaitu Jurusan Dakwah. Jurusan Dakwah
56
Pedoman Akademik Program Strata 1 20102011. UIN SyarifHidayatullah Jakarta. 2010, hal 178.
pada Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Jurusan ini mengeluarkan alumninya Sarjana Lengkap pertama kali pada tahun 1968.
Pembukaan Fakultas Dakwah dilakukan melalui persiapan matang. Dosen- Dosen Fakultas Ushuluddin yang memiliki basis kompetensi di bidang ilmu
dakwah secara sistematis menyelenggarakan diskusi, mempersiapkan administrasi, merumuiskan kurikulum dan silabi untuk kepentingan
pembukaan Fakultas Dakwah. Pada 1990, IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta meresmikan berdirinya Fakultas Dakwah. Fakultas ini mulai menerima
mahasiswa pada tahun akademik 19901991. Pada saat pertama kali dibuka Fakultas Dakwah memiliki satu jurusan ,
yaitu Jurusan Penerangan Dan Penyiaran Agama PPA. Setahun kemudian, tepatnya pada tahun Akademi 1992-1993, sejalan dengan semakin besarnya
minat calon mahasiswa, Fakultas Dakwah membuka Jurusan Bimbingan dan Penyuluhan Masyarakat BPM. Pada tahun akademik 1994-1995 jurusan ini
berubah menjadi Jurusan Bimbingan dan Penyuluhan Agama BPA. Pada tahun Akademik 1996-1997, kembali terjadi pergantian nama , yaitu: Jurusan
PPA berubah menjadi Jurusan Komunikasi Dan Penyiaran IslamKPI, Jurusan BPA berubah menjadi Jurusan Bimbingan dan Penyuluhan Islam
BPI. Pada tahun akademik 1997-1998, Fakultas Dakwah membuka Jurusan
Manajemen Dakwah MD. Jurusan ini dimaksudkan sebagai bentuk IAIN sebagai lembaga pendidikan tinggi terhadap lemahnya manajemen lembaga-
lembaga dan aktivitas dakwah di Indonesia. Manajemen yang tidak efektif sering kali menjadikan kendala dalam aktivitas dakwah. Setahun kemudian,
tepatnya pada tahun akademik 1998-1999 Fakultas Dakwah membuka Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam PMI. Pembukaan jurusan ini didasarkan
kepada keinginan untuk mengembangkan da’wah bi al-hal pada tataran
konsep dan implementasi. Pada tahun yang sama, Fakultas Dakwah juga membuka program non-reguler Program Ektensi Program Studi KPI untuk
memfasilitasi calon mahasiswanya yang karena berbagai alasan tidak dapat mengikuti kuliah dipagi hari dan hanya satu jurusan yaitu KPI.
Legalitas Program Studi di Fakultas Dakwah adalah surat keputusan Direktorat Jendral Pembinaan Kelembagaan Agama Islam Dirjen Binbaga
sekarang Dirjen pendidikan Islam No. E481999 Tanggal 25 Februari 1999. Dengan demikian, Fakultas Dakwah terdiri dari 4 empat Program Studi,
yaitu KPI, BPI, MD, dan PMI
57
. Semakin besarnya tuntutan kebutuhan terhadap sarjana-sarjana muslim
yang memiliki kemampuan dalam menangani masalah-masalah sosial sejalan dengan semakin banyaknya problematika sosial seperti kemiskinan, anak
jalanan, narkoba, bencana alam, konflik etnik, dan agama pada tahun akademik 2003-2004 Fakultas Dakwah dan Komunikasi membuka
Konsentrasi Kesejathteraan Sosial Kessos dibawah Jurusan PMI. Pembukaan konsentrasi Kessos mendapatkan dukungan dari “IAIN Indonesia Social
Equity Project ” IISEP. Project ini merupakan kerjasama beberapa lembaga
yaitu IAIN SyarifHidayatullah Jakarta, IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Departemen Agama Depag, Canadian Depelovment Agency CIDA, dan
Mc Gill University, Canada.
57
Pedoman Akademik Program Strata 1 20102011, h. 179.