Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

12 mengembangkan kemampuan dirinya sendiri dan mandiri, dengan memanfaatkan kekuatan individu dan norma yang ada dan dapat dikembangkan berdasarkan norma- norma yang berlaku”. Menurut W.S. Winkel dan M.M. Sri Hastuti 2007:32 pengertian bimbingan adalah sebagai berikut : ”Bimbingan adalah pemberian bantuan dengan tujuan agar individu atau kelompok individu yang dilayani menjadi mampu menghadapi tugas-tugas perkembangan dan pilihan hidupnya dengan kesadaran dan kebebasan yang bijaksana, serta mengambil beraneka tindakan penyesuaian diri secara memadai”. Sedangkan Dewa Ketut Sukardi 2008:37 mengungkapkan tentang pengertian bimbingan adalah proses pemberian bantuan kepada seseorang atau sekelompok orang secara terus menerus dan sistematis oleh guru pembimbing agar individu atau sekelompok individu menjadi pribadi yang mandiri. Dari beberapa pengertian bimbingan yang dikemukakan oleh para ahli maka dapat diambil kesimpulan tentang pengertian bimbingan yang lebih luas. Ketiga ahli menyebutkan bahwa bimbingan diperlukan oleh seorang individu dalam proses menuju kemandirian hidupnya. Seperti yang disebutkan oleh H. Prayitno Erman Amti dan Dewa Ketut Sukardi, bimbingan bertujuan agar individu atau sekelompok individu menjadi pribadi yang mandiri untuk mencapai kesejahteraan dalam kehidupannya. Bimbingan diharapkan dapat membantu individu tersebut dalam mengembangkan kemampuan dirinya dan menentukan pilihan hidupnya secara bijaksana. Jadi pengertian bimbingan adalah suatu proses 13 pemberian bantuan kepada individu yang dilakukan oleh seorang ahli secara berkelanjutan dan sistematis, agar individu dapat menjadi pribadi yang mandiri dalam menghadapi tugas-tugas perkembangannya. Seorang ahli yang dimaksud dalam penelitian ini adalah guru Bimbingan dan Konseling. Pembahasan selanjutnya adalah mengenai pengertian karir. Yulita Rintyastini Suzy Yulia C. 2006:56 mengungkapkan bahwa karir adalah pilihan pekerjaan yang menjadi tujuan bagi seorang individu, dan karir dapat diartikan sebagai perkembangan dari suatu perjalanan kehidupan kerja seseorang. Menurut Gibson, dkk, dalam Ridwan 2009:1, karir adalah rangkaian sikap dan perilaku yang berkaitan dengan pengalaman selama rentang waktu kehidupan seseorang dan rangkaian aktivitas kerja yang terus berkelanjutan, sehingga karir seorang individu melibatkan rangkaian pilihan dari berbagai macam kesempatan. Sementara Dewa Ketut Sukardi 2008:40 yang mengartikan bahwa karir adalah suatu riwayat pekerjaan yang teratur dimana setiap pekerjaan yang ditekuni merupakan persiapan untuk selanjutnya dan masa depan. Dari ketiga pendapat ahli, maka dapat disimpulkan bahwa pengertian karir adalah rangkaian sikap dan perilaku yang berkaitan dengan persiapan dan pilihan dari suatu perjalanan kehidupan kerja seseorang. Aktivitas dari perjalanan kehidupan kerja seseorang termasuk mengevaluasi, merevisi dan meningkatkan rancangan kerjanya secara 14 berkelanjutan, sebagai proses pembentukan individu agar menemukan secara jelas pilihan dari berbagai macam kesempatan yang ada selama rentang waktu kehidupannya. Sedikit berbeda dengan Dewa Ketut Sukardi yang mengungkapkan bahwa karir merupakan riwayat pekerjaan yang teratur dimana setiap pekerjaan yang ditekuni merupakan persiapan untuk kelanjutan hidupnya. Karir dapat diartikan sebagai pilihan pekerjaan individu untuk menuju tujuan hidupnya dan dapat diartikan sebagai proses perjalanan kehidupan kerja seseorang. Karir merupakan rangkaian sikap dan perilaku yang berkaitan dengan pengalaman selama rentang waktu kehidupan seseorang, sehingga persiapan yang matang perlu dilakukan oleh seorang individu sebelum mengambil pilihan pekerjaan untuk masa depannya. Selanjutnya pembahasan mengenai bimbingan karir. W.S Winkel Sri Hastuti 2004:114 menyatakan bahwa bimbingan karir adalah bimbingan dalam mempersiapkan diri menghadapi dunia pekerjaan, lapangan pekerjaan atau jabatanprofesi tertentu serta membekali diri supaya siap memangku jabatan itu, dan dalam menyesuaikan diri dengan berbagai tuntutan dari lapangan pekerjaan yang telah dimasuki. Sedangkan Donald E. Super dalam Yeni Karneli 2009:1 mengartikan bahwa bimbingan karir sebagai suatu proses membantu pribadi untuk mengembangkan penerimaan kesatuan dan gambaran diri serta peranannya dalam dunia kerja. Peranan dalam dunia kerja dapat diartikan