58
C. Pertanyaan Penelitian
Pertanyaan penelitian dalam penelitian ini adalah: 1.
Seberapa baik pelaksanaan layanan bimbingan klasikal bidang karir di SMP Negeri se-Kecamatan Depok?
2. Seberapa baik pelaksanaan layanan bimbingan kelompok bidang karir
di SMP Negeri se-Kecamatan Depok? 3.
Seberapa baik pelaksanaan layanan orientasi karir di SMP Negeri se- Kecamatan Depok?
4. Seberapa baik pelaksanaan layanan informasi karir di SMP Negeri se-
Kecamatan Depok? 5.
Seberapa baik pelaksanaan layanan pengumpulan data bidang karir di SMP Negeri se-Kecamatan Depok?
6. Faktor-faktor apa yang mendukung pelaksanaan bimbingan karir di
SMP Negeri se-Kecamatan Depok? 7.
Faktor-faktor apa yang menghambat pelaksanaan bimbingan karir di SMP Negeri se-Kecamatan Depok?
59
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Dipilihnya pendekatan kuantitatif karena pada
penelitian ini dalam proses menemukan pengetahuan, data yang digunakan berupa angka sebagai alat untuk menemukan keterangan mengenai apa yang
diteliti. Adapun metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif adalah metode yang
digunakan untuk menggambarkan atau menganalisis suatu hasil penelitian tetapi tidak digunakan untuk membuat kesimpulan yang lebih luas
Sugiyono, 2009:21. Metode deskriptif menggunakan satu variabel tanpa menggunakan variabel lain sebagai objek pembanding. Penerapan metode
penelitian deskriptif pada penelitian ini sesuai dengan rumusan masalah yang ingin diungkap pada penelitian ini.
B. Variabel Penelitian
Variabel pada penelitian ini merupakan variabel tunggal yaitu bimbingan karir yang meliputi bimbingan klasikal, layanan orientasi,
layanan informasi, bimbingan kelompok dan layanan pengumpulan data serta faktor yang
mendukung dan menghambat pelaksanaan bimbingan karir.
60
C. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh
peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2006: 117. Populasi yang dimaksud adalah sasaran penelitian yang
memiliki karakteristik tertentu yaitu sesuai dengan jenis penelitian yang dilakukan.
Populasi adalah keseluruhan objek penelitian Suharsimi Arikunto, 2006: 108. Dalam penelitian ini populasinya adalah guru bimbingan dan
konseling SMP Negeri Se-Kecamatan Depok.
Tabel 1. Data Populasi Penelitian Pelaksanaan Layanan Bimbingan Karir di SMP Negeri Se-Kecamatan Depok
No Nama Sekolah
Jumlah Guru Bimbingan dan Konseling 1
SMP N 1 Depok 3
2 SMP N 2 Depok
3 3
SMP N 3 Depok 2
4 SMP N 4 Depok
2 5
SMP N 5 Depok 3
Jumlah 13
D. Tempat dan Waktu Penelitian
Tempat penelitian ini dilakukan di SMP Negeri se-Kecamatan Depok dengan responden seluruh guru bimbingan dan konseling. Selain itu
dalam memilih lokasi tersebut peneliti melaksanakan observasi untuk
61
memperoleh informasi tentang tempat yang dapat dijadikan lokasi penelitian. Waktu penelitian ini dilakukan pada
bulan Juni-Agustus 2016.
E. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data adalah cara-cara yang digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data. Data adalah hasil pencatatan peneliti,
baik yang berupa fakta maupun angka. Angket atau kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi
dari responden dalam arti laporan pribadinya, atau hal-hal yang diketahui. Menurut Suharsimi Arikunto 2010:195 juga menyatakan bahwa
penggunaan angket memiliki beberapa kelebihan antara lain: 1.
Tidak memerlukan hadirnya peneliti. 2.
Dapat dibagikan secara serentak kepada banyak responden. 3.
Dapat dijawab oleh responden menurut kecepatannya masing-masing dan menurut waktu senggang responden.
4. Dapat dibuat anonim sehingga responden bebas, jujur, dan tidak ragu-
ragu dalam menjawab. 5.
Dapat dibuat tes terstandar sehingga bagi semua responden dapat diberi yang benar-benar sama.
Dari penjelasan di atas maka peneliti memilih menggunakan angket atau kuosioner untuk mengumpulkan data penelitian. Penelitian ini
menggunakan metode angket atau kuesioner dalam proses pengumpulan datanya karena menurut peneliti angket adalah metode yang baik, cocok
untuk jumlah sampel yang banyak dan tidak memerlukan banyak waktu