BAB V ANALISA DATA
A. Rekapitulasi Data
Setelah seluruh data yang diperoleh dari hasil penelitian diuraikan, maka tahap selanjutnya adalah melakukan pembahasan dan interpretasi data untuk masing-masing
variabel penelitian, yakni dengan membuat rekapitulasi data dari penilaian kepemimpinan Variabel X dan disiplin kerja Variabel Y. Mentransformasikan data skala ordinal menjadi
data skala interval yang berguna untuk memenuhi sebagian dari syarat analisis parametik yang mana data setidak-tidaknya berskala inteval.
1. Rekapitulasi Frekuensi Klasifikasi Jawaban Responden Untuk Penilaian Kepemimpinan Variabel X
Setelah data penelitian dianalisis maka diperoleh nilaiskor tertinggi adalah 39,683 dan nilaiskor terendah adalah 12,823. Untuk menentukan jarak intervalnya maka digunakan
rumus sebagai berikut : I =
Skor Tertinggi − Skor Terendah
Jumlah Interval
I =
39,683 −12,823
5
I =
26,860 5
= 5,372 Interval tersebut dapat digunakan untuk menyusun kategori sebagai berikut :
Untuk kategori sangat tinggi : 34,315 - 39,687
Universitas Sumatera Utara
Untuk kategori tinggi : 28,942 – 35,314
Untuk kategori sedang : 23,569 – 28,941
Untuk kategori rendah : 18,196 – 23,568
Untuk kategori sangat rendah : 12,823 – 18,195 Untuk mengetahui pengaruh penilaian kepemimpinan di Kantor Camat Muara
Kabupaten Tapanuli Utara, dapat dilihat dari rekapitulasi jawaban responden dalam tabel berikut ini :
Tabel 26 Distribsi data Karyawan menurut total variabel X Kepemimpinan N=30
Interval Kategori
Frekuensi Presentase
34,315 – 39,687 Sangat Tinggi 9
30 28,942 – 34,314 Tinggi
10 33,3
23,569 – 28,941 Sedang 5
16,7 18,196 – 23,568 Rendah
3 10
12,823 – 18,195 Sangat Rendah 3
10
Jumlah 30
100 Sumber Kuesioner Pegawai 2016
Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat bahwa penilaian kepemimpinan di Kantor Camat Muara Kabupaten Tapanuli Utara berada pada kategori tinggi yang ditunjukkan dari 10
responden 33,3, kategori sangat tinggi sebanyak 9 responden 10, kategori sedang
Universitas Sumatera Utara
sebanyak 5 responden 16,7, responden rendah ada sebanyak 3 responden 10, dan responden untuk sangat rendah ada sebanyak 3 responden 10.
2. Disiplin Kerja Variabel Y
Setelah data penelitian maka diperoleh nilaiskor tertinggi adalah 39,881 dan nilaiskor terendah adalah 14,258. Untuk menentukan jarak intervalnya maka digunakan rumus sebagai
berikut :
I =
Skor Tertinggi −Skor Terendah
Jumlah Interval
I =
39,881 −14,258
5
I =
25,623 5
= 5,124 Interval tersebut dapat digunakan untuk menyusun kategori sebagai berikut :
Untuk kategori sangat tinggi : 34,761 – 39,886 Untuk kategori tinggi
: 29,635 – 34,760 Untuk kategori sedang
: 24,509 – 29,634 Untuk kategori rendah
: 19,383 – 24,508 Untuk kategori sangat rendah : 14,258 – 19,382
Universitas Sumatera Utara
Tabel 27 Distribusi data pegawai menurut total variabel Y Disiplin Kerja N=30
Interval Kategori
Frekuensi Presentase
34,761 – 39,886 Sangat Tinggi 6
20 29,635 – 34,760 Tinggi
8 26,7
24,509 – 29,634 Sedang 4
13,3 19,383 – 24,508 Rendah
7 23,3
14,258 – 19,382 Sangat Rendah 5
16,7
Jumlah 30
100 Sumber Kuesioner Pegawai 2016
Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat bahwa penilaian disiplin kerja di Kantor Camat Muara Kabupaten Tapanuli Utara berada pada kategori tinggi yang ditunjukkan dari 8
responden 26,7, kategori sangat tinggi sebanyak 6 responden 20, kategori sedang sebanyak 4 responden 13,3, responden rendah ada sebanyak 7 responden 23,3, dan
responden untuk sangat rendah ada sebanyak 5 responden 16,7.
3. Koefisien Korelasi Product Moment