5. Stadium ASI
a. Stadium I adalah kolostrum. Kolostrum merupakan cairan yang pertama dikeluarkandisekresi oleh kelenjar payudara pada 4 hari pertama setelah
persalinan. Komposisi ASI setelah persalinan mengalami perubahan. Jumlah energi dalam kolostrum hanya 56 kal100 ml kolostrum dan pada
hari pertama memerlukan 20-30 cc.
b. Stadium II adalah ASI peralihan. ASI ini diproduksi pada hari ke-5 sampai
hari ke-10. Jumlah volume ASI semakin meningkat tetapi komposisi protein semakin rendah, sedangkan lemak dan hidrat arang semakin tinggi, hal ini
untuk memenuhi kebutuhan bayi karena aktifitas bayi yang mulai aktif
dan bayi sudah mulai beradaptasi dengan lingkungan. Pada masa ini
pengeluaran ASI mulai stabil. c..
Stadium III adalah ASI matur, yaitu ASI yang disekresi pada hari ke-10 sampai seterusnya Irawati, 2010.
6 . Proses Pembentukan Kolostrum
Tubuh ibu mulai memproduksi kolostrum pada saat usia kehamilan tiga sampai empat bulan. Tapi umumnya para ibu tidak memproduksinya kecuali saat
ASI ini bocor sedikit menjelang akhir kehamilan. Pada tiga sampai empat bulan kehamilan, prolaktin dari adenohipofise hipofiseanterior mulai merangsang
kelenjar air susu untuk menghasilkan kolostrum. Pada masa ini pengeluaran kolostrum masih dihambat oleh estrogen dan
progesterone, tetapi jumlah prolaktin meningkat hanya aktivitas dalam pembuatan kolostrum yang ditekan. Sedangkan pada trimester kedua kehamilan, laktogen
plasenta mulai merangsang pembuatan kolostrum. Keaktifan dari rangsangan
Universitar Sumatera Utara
hormon-hormon terhadap pengeluaran air susu telah didemonstrasikan kebenarannya bahwa seorang ibu yang melahirkan bayi berumur empat bulan
dimana bayinya meninggal tetap keluar kolostrum. Banyak wanita usia reproduktif ketika melahirkan seorang anak tidak
mengerti dan memahami bagaimana pembentukan kolostrum yang sebenarnya sehingga dari ketidaktahuan ibu tentang pembentukan kolostrum akhirnya
terpengaruh untuk tidak segera memberikan kolostrum pada bayinya.
7. Aspek Kekebalan Tubuh Yang Terdapat Dalam Kolostrum