menirukan dengan bentuk dan hitungan yang tepat dan benar pula. Jika siswa sudah menguasai ragam gerak tari Melinting sesuai dengan ketepatan hitungan
siswa baru akan diperkenalkan dengan musik pengiring tari setelah itu siswa sudah dapat dilepas untuk latihan secara kelompok, kemudian menampilkannya di
depan kelas dihadapan teman-teman dan guru seni tari.
c. Tahap Mengakhiri Teknik Drill atau Latihan
Apabila pembelajaran selesai dilakukan, proses pembelajaran perlu diakhiri dengan memberi tugas-tugas tertentu yang ada kaitannya dengan pelaksanaan
latihan contohnya siswa ditugaskan untuk latihan atau mengulang-ulang ragam gerak tari Melinting yang telah dilatih secara berkelompok di rumah atau di luar
jam pelajaran. Hal ini diperlukan untuk meyakinkan apakah siswa memahami proses pembelajaran menggunakan metode drill itu atau tidak. Selain
memberikan tugas yang relevan, ada baiknya guru dan siswa melakukan evaluasi bersama tentang jalanya pross pembelajaran itu untuk diperbaiki selanjutnya.
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kualitatif. Peneliti akan mengamati fakta, gejala-gejala dan objek secara naturalistik yang kemudian
menjadi hasil penelitian adalah sebuah kesimpulan tindakan tanpa adanya rekayasa data manipulasi data. Penelitian kualitatif sering disebut metode
penelitian naturalistik karena penelitiannya dilakukan pada kondisi yang alamiah Sugiyono, 2011:14. Penelitian deskriptif kualitatif yang dimaksud adalah
menggambarkan dan menjabarkan proses pembelajaran tari Melinting menggunakan
metode drill
pada kegiatan
ekstrakurikuler di
SMK Muhammadiyah 3 Metro.
3.2 Sumber Data
Sumber data pada penelitian ini adalah siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler tari berjumlah 11 siswa dan guru seni budaya di SMK
Muhammadiyah 3 Metro, proses pembelajaran tari Melinting serta evaluasi tes praktik tari Melinting menggunakan metode drill.
3.3 Teknik Pengumpulan Data
Pada penelitian ini teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dokumentasi,dan tes praktik.
3.3.1 Observasi Pengamatan Pengamatan atau observasi observation adalah suatu teknik yang dilakukan
dengan cara mengadakan pengamatan secara teliti serta pencatatan secara sistematis.
Observasi yang dilakukan pada penelitian ini adalah observasi pada proses
pembelajaran tari Melinting menggunakan metode drill yang mencakup aktivitas guru dan siswa, sarana dan prasarana yang ada, serta evaluasi pembelajaran tari
Melinting. 3.3.2 Wawancara
Wawancara yang dilakukan dalam penelitian ini adalah wawancara dengan pihak yang bersangkutan pada proses penelitian di SMK Muhammadiyah 3 Metro.
Wawancara yang dilakukan di SMK Muhammadiyah 3 Metro yaitu pada guru Seni Budaya di sekolah. Wawancara yang dilakukan yaitu mengenai bagaimana
pembelajaran tari yang telah diterapkan di SMK Muhammadiyah 3 Metro. 3.3.3 Dokumetasi
Dalam penelitian ini menggunakan dokumentasi berbentuk video, catatan lapangan dan foto-foto selama proses pembelajaran dan pada saat penilaian
praktik dalam rangka untuk mereview kegiatan pembelajaran untuk memperoleh data yang berkaitan dengan proses dan hasil belajar siswa. Dokumentasi pada
penelitian ini yaitu foto, video serta catatan lapangan yang diambil pada pembelajaran tari Melinting dari setiap pertemuan.
3.3.4 Tes praktik perbuatan Perolehan data tentang hasil belajar tari Melinting pada siswa yang mengikuti
kegiatan ekstrakurikuler digunakan tes praktik perbuatan atau produk gerak-gerak tari Melinting dengan 3 aspek penilaian yaitu kemampuan gerak, ketepatan gerak
dengan musik iringan, dan ekspresi saat menari. Untuk menyatakan gerak tari Melinting yang dilakukan siswa sebagai hasil belajar digunakan instrumen yang
berupa lembar pengamatan tes praktik sebagai berikut. Tabel 3.1. Lembar Pengamatan Tes Praktik
No Aspek
Indikator Skor
Skor Maksimum 1
Wiraga Kemampuan
Gerak a.
Siswa mampu memeragakan tari Melinting dengan benar
dan menguasai teknik gerak yang sesuai dan baik
5
5 b.
Siswa dalam Memeragakan ragam gerak
tari Melinting dan penguasaan hafalan cukup baik
4 c.
Siswa hafal akan tetapi terkesan gugup sehingga
mengganggu konsentrasi gerak dan teknik hafalan
3 d.
Siswa dalam Memeragakan gerak tari
Melinting kurang sesuai dengan teknik yang di ajarkan
2 e.
Siswa terlihat sangat tidak tertib gerak pada saat
memeragakan gerak tari sehingga urutan gerak menjadi
tidak beRaturan dan kurang hafal gerakan
1
2 Wirama
Ketepatan Gerak
Dengan Musik
a. Siswa mampu memeragakan
gerak tari Melinting dengan ketepatan hitungan gerak dan
ritme gerak 5
5
b. Siswa dalam
Memperagakan gerak tari Melinting cukup mampu dan
sesuai dengan iringan musik 4
c. Siswa mampu
Memeragakan gerak tari Melinting dengan hitungan
3
yang sesuai namun kurang tepat menggunkan iringan
musik d.
Siswa hanya bisa memeragakan gerak tari
Melinting dengan ketepatan hitungan saja tanpa
mempedulikan ritme gerak 2
e. Siswa hanya memeragakan
gerak tari Melinting tanpa mempedulikan hitungan gerak
tari dan ritme gerak 1
3 Wirasa
Ekspresi
Saat Menari
a. siswa memeragakan ragam
gerak tari Melinting penuh penghayatan dengan Senyum
pandangan ke depan 5
5 b. Siswa memeragakan gerak tari
Melinting cukup baik dalam penghayatan gerak dengan
pandangan kedepan tetapi kurang ekpresi
4 c. Siswa memeragakan gerak tari
Melinting masi kurang penghayatan dengan ekspresi
yang kurang terlihat 3
d. Siswa memeragakan gerak tari Melinting dengan ekpresi yang
datar 2
e. Siswa memeragakan tari Melinting tidak memiliki
ekpresi dan penghayatan yang sesuai
1
Tabel 3.2 Lembar Pengamatan Penggunaan Metode Drill
No Aspek
P.1 P.2
P.3 P.4
P.5 P.6
P.7 P.8
1. Langkah Persiapan
a. Merumuskan tujuan
yang harus dicapai oleh siswa setelah
proses drill
b. Mempersiapkan garis
besar langkah-langkah drill yang akan
dilakukan
c. Melakukan uji coba
drill
2. Langkah Pembukaan
a. Mengatur tempat siswa
yang memungkinkan semua siswa dapat
memperhatikan dengan jelas apa yang di
ajarakan
b. Mengemukakan tujuan
yang harus dicapai siswa
c. Mengemukakan tugas-
tugas yang harus dilakukan siswa
misalnya untuk mencatat dan
memperhatikan hal yang dianggap penting
dari pelaksanaan pembelajaran
menggunakan metode drill
3. Langkah Pelaksanaan
a. Memulai latihan
pendahuluan ragam gerak tari Melinting
dengan memperagakan ragam gerak di depan
siswa dengan kegiatan yang merangsang siswa
untuk berfikir, melalui pertanyaan yang
menarik sehingga siswa tertarik memperhatikan
dan berlatih ragam gerak tari Melinting
b. Menciptakan suasana
yang menyejukkanrileks
dengan menghindari suasana yang
menegangkan
c. Semua siswa mengikuti
jalannya pembelajaran menggunakan metode
drill dengan memperhatikan reaksi
seluruh siswa d.
Memberikan kesempatan kepada
siswa untuk bertanya secara aktif mengenai
apa yang telah dipelajari
4. Langkah Mengakhiri
a. Memberikan tugas yang
berkaitan dengan pelaksanaan
pembelajaran menggunakan metode
drill dan proses pencapaian tujuan
pembelajaran
b. Melakukan evaluasi
bersama mengenai jalannya proses
pembelajaran menggunakan metode
drill untuk perbaikan pada pertemuan
selanjutnya
Tabel 3.4 Lembar Pengamatan Proses Belajar Siswa
N o
Per- temuan
Materi Indikator
Sk or
Skor Maksimum
Laki-laki Perempuan
Laki-laki Perempuan
1 1
Babar kipas,
sukhung sekapan
dan suali babar
kipas, sukhung
sekapan dan
nginjak tai manuk
a.siswa mampu memeragakan
tiga ragam gerak tari dengan tepat
b. siswa mampu memeragakan
dua ragam gerak c. siswa mampu
memeragakan satu ragam
gerak a.siswa mampu
memeragakan tiga ragam gerak
tari dengan tepat b. siswa mampu
memeragakan dua ragam gerak
c. siswa mampu memeragakan
satu ragam gerak
5
4
3
5
d. siswa kurang mampu
memeragakan ke tiga ragam
gerak e.siswa tidak
mampu memperagakan
ketiga ragam gerak yang di
ajarakan d. siswa kurang
mampu memeragakan
ke tiga ragam gerak
e.siswa tidak mampu
memperagakan ketiga ragam
gerak yang di ajarakan
2
1
2 2
luncat kijang,
kenui melayang,
salaman, nyiduk
timbangan dan
melayang a.siswa mampu
memeragakan tiga ragam gerak
tari dengan tepat dan bisa
mengulang gerakan yang
lalu b. siswa mampu
memeragakan dua ragam gerak
dan bisa mengulang
gerakan yang lalu
c. siswa mampu memeragakan
satu ragam gerak dan bisa
mengulang gerakan yang
lalu d. siswa kurang
mampu memeragakan
ke tiga ragam gerak dan bisa
mengulang gerakan yang
lalu e.siswa tidak
mampu a.siswa mampu
memeragakan dua ragam gerak
tari dengan tepat dan bisa
mengulang gerakan yang
lalu b. siswa mampu
memeragakan satu ragam
gerak dan bisa mengulang
gerakan yang lalu
c. siswa mampu memeragagerak
dan bisa mengulang
gerakan yang lalu
d. siswa kurang mampu
memeragakan ragam gerak
yang lalu e.siswa tidak
mampu 5
4
3
2
1
5
memperagakan ketiga ragam
gerak yang di ajarakan dan
kurang hafal mengulang
gerakan yang lalu
memperagakan ragam gerak
yang di ajarakan yang lalu
3 3
niti batang
dan balik
palau ngiyau biyas
dan Nginjak lado
a.siswa mampu memeragakan
dua ragam gerak tari dengan tepat
dan bisa mengulang
gerakan yang lalu
b. siswa mampu memeragakan
satu ragam gerak dan bisa
mengulang gerakan yang
lalu
c. siswa mampu memeragagerak
dan bisa mengulang
gerakan yang lalu
d. siswa kurang mampu
memeragakan ragam gerak
yang lalu e.siswa
tidak mampu
memperagakan ragam
gerak yang di ajarakan
yang lalu a.siswa mampu
memeragakan tiga ragam gerak
tari dengan tepat dan bisa
mengulang gerakan yang
lalu b. siswa mampu
memeragakan dua ragam gerak
dan bisa mengulang
gerakan yang lalu
c. siswa mampu memeragakan
satu ragam gerak dan bisa
mengulang gerakan yang
lalu d. siswa kurang
mampu memeragakan
ke tiga ragam gerak dan bisa
mengulang gerakan yang
lalu e.siswa tidak
mampu memperagakan
ketiga ragam gerak yang di
ajarakan dan kurang hafal
mengulang gerakan yang
lalu 5
4
3
2
1
5
4 4
Jong sembah
dan Lapah
ayun Jong sumbah
dan Lapah ayun
a.siswa mampu memeragakan
tiga ragam gerak tari dengan tepat
dan bisa mengulang
gerakan yang lalu
b. siswa mampu memeragakan
dua ragam gerak dan bisa
mengulang gerakan yang
lalu
c. siswa mampu memeragakan
satu ragam gerak dan bisa
mengulang gerakan yang
lalu d. siswa kurang
mampu memeragakan
ke tiga ragam gerak dan bisa
mengulang gerakan yang
lalu e.siswa tidak
mampu memperagakan
ketiga ragam gerak yang di
ajarakan dan kurang hafal
mengulang gerakan yang
lalu a.siswa mampu
memeragakan tiga ragam gerak
tari dengan tepat dan bisa
mengulang gerakan yang
lalu b. siswa mampu
memeragakan dua ragam gerak
dan bisa mengulang
gerakan yang lalu
c. siswa mampu memeragakan
satu ragam gerak dan bisa
mengulang gerakan yang
lalu d. siswa kurang
mampu memeragakan
ke tiga ragam gerak dan bisa
mengulang gerakan yang
lalu e.siswa tidak
mampu memperagakan
ketiga ragam gerak yang di
ajarakan dan kurang hafal
mengulang gerakan yang
lalu 5
4
3
2
1
5
5 5
babar kipas,
sukhung sekapan,
babar kipas, sukhung
sekapan, nginjak tai
a.siswa mamapu mengulang
gerakan pertemuan
a.siswa mamapu mengulang
gerakan pertemuan
5
suali, luncat
kijang, kenui
melayang, salaman,
nyiduk dan balik
palau manuk,
timbangan dan
melayang pertama, kedua
dan ketiga dengan tepat
b.siswa mampu mempergakan
gerakan yang di ajarkan
pertemuan pertama dan
kedua c.siswa hanya
mampu memperagakan
gerakan pertemuan
pertama d.siswa kurang
mampu memperagakan
gerakan yang di ajarkan
pertemuan pertama,kedua,
dan ketiga e.siswa sama
sekali tidak mampu
memperagakan gerakan yang
diajarkan pertama, kedua
dan ketiga dengan tepat
b.siswa mampu mempergakan
gerakan yang di ajarkan
pertemuan pertama dan
kedua c.siswa hanya
mampu memperagakan
gerakan pertemuan
pertama d.siswa kurang
mampu memperagakan
gerakan yang di ajarkan
pertemuan pertama,kedua,
dan ketiga e.siswa sama
sekali tidak mampu
memperagakan gerakan yang
diajarkan
4
3
2
1
5
6 6
babar kipas,
sukhung sekapan,
suali, luncat
kijang, kenui
melayang, salaman,
nyiduk, balik
palau dan niti
batang babar kipas,
sukhung sekapan,
nginjak tai manuk,
timbangan ,melayang,
ngiyau biyas dan
Nginjak lado a.siswa
mamapu mengulang
gerakan pertemuan
pertama, kedua, ketiga dan
keempat dengan tepat
b.siswa mampu mempergakan
gerakan yang di ajarkan
pertemuan pertama, kedua
dan ketiga c.siswa hanya
mampu memperagakan
gerakan pertemuan
pertama dan kedua
d.siswa hanya mampu
memperagakan gerakan
pertemuan pertama
e.siswa sama sekali tidak
mampu memperagakan
gerakan yang di ajarakan
a.siswa mamapu mengulang
gerakan pertemuan
pertama, kedua, ketiga dan
keempat dengan tepat
b.siswa mampu mempergakan
gerakan yang di ajarkan
pertemuan pertama, kedua
dan ketiga c.siswa hanya
mampu memperagakan
gerakan pertemuan
pertama dan kedua
d.siswa hanya mampu
memperagakan gerakan
pertemuan pertama
e.siswa sama sekali tidak
mampu memperagakan
gerakan yang di ajarakan
5
4
3
2
1
5
7 7
babar kipas,
sukhung sekapan ,
suali luncat
kijang, kenui
melayang, salaman,
nyiduk, balik
palau, niti
batang, Jong
sembah dan
Lapah ayun
babar kipas, sukhung
sekapan, nginjak.tai
manuk, timbangan ,
melayang ngiyau biyas,
Nginjak lado, Jong sumbah
dan Lapah ayun
a.siswa mmapu mengulang
semua gerakan yang di ajarkan
dengan tepat b.siswa cukup
baik memperagakan
gerakan yang di ajarkan
c.siswa hanya mampu
memperagakan beberapa
gerakan yang di ajarkan
d.siswa hanya mampu
memperagakan gerakan 2
gerakan yang di ajarkan selama
pertemuan e.siswa sama
sekali tidak mampu
memperagakan gerakan yang
diajarkana a.siswa mam pu
mengulang semua gerakan
yang di ajarkan dengan tepat
b.siswa cukup baik
memperagakan gerakan yang di
ajarkan c.siswa hanya
mampu memperagakan
beberapa gerakan yang di
ajarkan d.siswa hanya
mampu memperagakan
gerakan 2 gerakan yang di
ajarkan selama pertemuan
e.siswa sama sekali tidak
mampu memperagakan
gerakan yang diajarkana
5
4
3
2
1
5
Hasil belajar gerak tari Melinting yang diukur dengan lembar pengamatan tes
praktik kemudian diakumulasikan dengan total skor keseluruhan berjumlah 15 sehingga kualitas hasil belajar siswa dapat dilihat menggunakan patokan dengan
perhitungan persentase untuk skala lima. Setelah skor didapat, maka dilakukan akumulasi penilaian lembar praktik. Setelah
itu dilakukan perhitungan untuk mengetahui nilai siswa berdasarkan aspek yang dijadikan indikator penilaian yaitu kemampuan gerak, ketetapatan gerak dengan
musik pengiring dan ekspresi pada saat menari dengan pemberian skor yang
sudah ditentukan pada tabel lembar pengamatan tes praktik yang memiliki skor maksimal 15. Selanjutnya setelah skor siswa diperoleh maka diolah menjadi nilai
dengan rumus berikut: NS = Skor siswa x Skor Ideal
Skor maksimum
3.4 Teknik Analisis Data