Populasi Sampel dan Teknik Sampling Variabel Penelitian

29 BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Metode Penentuan Subjek Penelitian

3.1.1 Populasi

Menurut Arikunto 2002 populasi adalah keseluruhan subjek penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X semester genap tahun pelajaran 20142015 SMA N 3 Kota Pemalang.

3.1.2 Sampel dan Teknik Sampling

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2010. Sampel dalam penelitian ini adalah sekelompok siswa yang terhimpun dalam satu kelas dengan ketentuan dua kelas eksperimen dan satu kelas kontrol. Cara pengambilan sampel secara kelompok cluster random sampling ialah cara pengambilan sampel secara random yang didasarkan kepada kelompok, tidak didasarkan kepada anggota-anggotanya. Dengan catatan anggota-anggotanya dari kelompok-kelompok yang mempunyai karakteristik yang sama Ruseffendi, 1994.Hal ini dilakukan dengan alasan antara lain mendapat materi berdasarkan kurikulum yang sama, peserta didik yang dijadikan objek duduk pada kelas yang sama dan tanpa memperhatikan adanya strata atau golongan peserta didik. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara memilih kelas dari daftar kelas X yaitu kelas X MIA1, X MIA2, X MIA3, X MIA4, X MIA5, X IIS1, X IIS2, X IIS3, X IIS4, dan X IIS5 secara acak. Berdasarkan teknik simple random sampling dalam penelitian ini terpilih dua kelas sebagai sampel yaitu 34 siswa di kelas X IIS2 sebagai kelas eksperimen yang dikenai perlakuan pembelajaran Project Based Learning dengan Scientific Approach dan 36 siswa di kelas X IIS3 sebagai kelas kontrol yang dikenai perlakuanmetode pembelajaran Ekspositori .

3.1.3 Variabel Penelitian

Variabel diartikan segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tetang hal tersebut, kemudian ditarik simpulannya Sugiyono, 2010. Dalam penelitian ini berdasarkan hipotesis yang ada maka didapat variable sebagai berikut. a. Variabel Bebas Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi variabel terikat Sugiyono, 2010. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran Project Based Learning dengan Scientific Approach. b. Variabel Terikat Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas Sugiyono, 2010. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kemampuan pemecahan masalah siswa. c. Variabel Kontrol Variabel kontrol adalah variabel yang dikendalikan atau dibuat konstan sehingga hubungan variabel independen terhadap dependen tidak dipengaruhi oleh faktor luar yang tidak diteliti Sugiyono, 2010. Dalam penelitian ini variabel kontrolnya adalah soal kemampuan pemecahan masalah siswa.

3.2 Metode Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING BERNUANSAETNOMATEMATIKA TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA

0 13 308

KEEFEKTIFAN PROJECT BASED LEARNING PADA PENCAPAIAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PESERTA DIDIK KELAS X SMK MATERI PROGRAM LINEAR

5 31 328

KEEFEKTIFAN MODELRESOURCE BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PESERTA DIDIK PADA MATERI LINGKARAN

6 26 297

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA MELALUI PENDEKATAN SCIENTIFIC DENGAN MODEL INQUIRY Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Melalui Pendekatan Scientific Dengan Model Inquiry Learning Dalam Pembelajaran Matematika (PTK Pembelajaran Ma

0 2 16

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DENGAN STRATEGI PROBLEM BASED LEARNING (PBL) MELALUI Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Dengan Strategi Problem Based Learning (PBL) Melalui Pendekatan Scientific Pada Pokok Bahasan Bangu

0 1 11

Integrasi Model Pembelajaran Problem-Based Learning dengan Appreciative Inquiry Approach dalam Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa.

0 0 32

KEEFEKTIFAN IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING BERBASIS ETNOMATEMATIKA TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA KELAS VIII -

0 0 70

Pengaruh penerapan model pembelajaran brain-based learning terhadap kemampuan pemecahan masalah matematik siswa

0 1 8

KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING DALAM MENEMUKAN POLA BARISAN DAN DERET ARITMATIKA Rahmat

0 7 6

KEMAMPUAN DAN STRATEGI PEMECAHAN MASALAH PADA MATERI BARISAN DAN DERET ARITMATIKA DI SMP

0 0 10