Pengertian Analaisis Kajian Teori Analisis Metode Mengajar

untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai tujuan yang ditentukan KBBI, 1990:581.Dari ketiga pendapat tersebut dapat diambil kesimpulan metode adalah suatu cara dalam menyampaikan materi pelajaran kepada siswa. Metode juga dapat dipergunakan oleh seorang pengajar sebagai jalan menuju keberhasilan dalam proses belajar mengajar. Pemilihan metode yang tepat juga akan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Sangat pentingnya penggunaan metode dalam pembelajaran membuat pengajar haruslah pintar-pintar dalam menentukan metode manakah yang sesuai dengan kondisi kelas yang sedang dia ajar. Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain menyebutkan bahwa kedudukan metode adalah sebagai alat motivasi ekstrinsik, sebagai strategi pengajaran dan juga sebagai alat untuk mencapai tujuan.Penggunaan metode dalam suatu pembelajaran merupakan salah satu cara untuk mencapai sebuah keberhasilan dalam pembelajaran. Semakin pandai seorang pengajar menentukan metode yang akan digunakan dalam pembelajaran, maka keberhasilan yang diperoleh dalam mengajar semakin besar pula. Dari sini kita dapat mengetahui seberapa pentingnya suatu metode dalam proses belajar-mengajar dan dalam mencapai sebuah keberhasilan dari proses belajar-mengajar Syaiful Bahri Djamarah, 2010: 72. Pupuh F dan M. Sobry S berpendapat bahwa makin tepat metode yang digunakan oleh guru dalam mengajar, diharapkan makin efektif pula pencapaian tujuan pembelajaran. Jadi, kesalahan dalam menentukan metode mengajar, juga akan berakibat pada menurunnya hasil belajar siswa Sutikno Sobry, 2010: 55. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi penggunaan metode dalam mengajar sperti yang dikemukakan oleh Winarno Surakhmad dalam Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain Syaiful Bahri Djarmarah, 2010: 46 diantaranya : 1 Tujuan yang berbagai-bagai jenis dan fungsinya 2 Anak didik yang berbagai-bagai tingkat kematangannya 3 Situasi yang berbagai-bagai keadaannya 4 Fasilitas yang berbagai-bagai kualitas dan kuantitasnya 5 Pribadi guru serta kemampuan profesionalnya yang berbeda-beda.

2.2.5 Pengertian Mengajar

Mengajar pada prinsipnya adalah membimbing siswa dalam kegiatan mengajar yang mengandung pengertian bahwa mengajar merupakan usaha mengorganisasikan lingkungan dalam hubungannya dengan anak didik dan bahan pengajaran, sehingga terjadi proses belajar mengajar. Mengajar berasal dari kata ajar yang mempunyai arti sebagai sebuah petunjuk yang diberikan kepada orang lain supaya diketahui atau dituruti KBBI, 1991:13. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, mengajar dapat diartikan sebagai sebuah kegiatan memberikan pelajaran kepada orang lain KBBI, 1991:13. Dalam buku “Strategi Pembelajaran” mengajar dapat diartikan sebagai sebuah proses penyampaian informasi atau pengetahuan dari guru kepada siswa. Proses penyampaian ini sering juga dianggap sebagai proses mentransfer ilmu. Dalam bahasa Inggris kuno, kata mengajar berasal dari kata taecan yang mempunyai arti sebagai sebuah kegiatan memperlihatkan sesuatu kepada seseorang melalui tanda atau symbol Wina Sanjaya, 2006:96. Sardiman mengajar dapat diartikan sebagai suatu aktivitas mengorganisasi atau mengatur lingkungan sebaik-baiknya dan menghubungkan dengan anak, sehingga terjadi proses belajar. Atau dikatakan , mengajar sebagai upaya menciptakan kondisi yang kondusif untuk berlangsungnya kegiatan belajar bagi para siswa Sadirman, 2003:45.

Dokumen yang terkait

Resiliensi Guru Sekolah Dasar yang Mengajar Di Pesisir (Studi Kasus pada Staf Pengajar SD Negeri 107396 Paluh Merbau)

9 91 237

Komunikasi antar pribadi pengajar dan murid dalam pembelajaran bahasa arab di lembaga pendidikan bahasa lafazh center Serpong Tangerang

0 25 123

Pengaruh metode mengajar terhadap prestasi belajar siswa pada bidang studi fiqih kelas IV di MIN Pegadungan Kalideres Jakarta Barat

0 3 79

PARTISIPASI PEREMPUAN DALAM PERUMUSAN PERATURAN DAERAH DI WILAYAH KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT (Studi Pada DPRD Kabupaten Tulang Bawang Barat)

4 21 81

Peranan Komunikasi Antar Pribadi Antara Pengajar Muda dan Peserta Didik Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar ( Studi pada Program Lampung Mengajar di SDN 01 Pulau Legundi Kabupaten Pesawaran )

3 53 80

PENGARUH PERKAWINAN USIA MUDA TERHADAP POLA ASUH ANAK DI DESA PENUMANGAN BARU KECAMATAN TULANG BAWANG TENGAH KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT

3 24 81

Hubungan Lama Mengajar Menggunakan Media Papan Tulis Terhadap Terjadinya Myofascial Pain Syndrome Pada Pengajar Hubungan Lama Mengajar Menggunakan Media Papan Tulis Terhadap Terjadinya Myofascial Pain Syndrome Pada Pengajar SMPN Se-Surakarta.

0 2 16

MAKNA PROGRAM INDONESIA MENGAJAR BAGI PENGAJAR MUDA.

0 0 2

MISBEHAVIOR , KOMPETENSI KOMUNIKASI PENGAJAR DAN KREDIBILITAS PENGAJAR (Studi Asosiatif tentang Misbehavior dan Kompetensi Komunikasi Pengajar dalam Mempengaruhi Kredibilitas Pengajar di Akademi Analis Kesehatan Nasional Surakarta).

0 0 16

Implementasi Nilai Tabligh pada Tenaga Pengajar dalam Proses Belajar Mengajar di Madrasah Aliyah Negeri Mojokerto Repository - UNAIR REPOSITORY

0 1 22