6
BAB II
KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA BERFIKIR 2.1 Landasan Teori
2.1.1 Belajar dan Pembelajaran
Menurut Husdarta dan Yudha M. Saputra 2000:1,
p
roses pendidikan dilakukan melalui proses belajar dan pembelajaran dengan menuntut tujuan
yang sama dan melalui interaksi antara pendidik dan peserta didik. Kegiatan belajar dilakukan oleh peserta didik sebagai subjek dan kegiatan pembelajaran
dilakukan oleh pendidik sebagai pengelola atau “director of learning”.
Proses belajar mengajar meliputi kegiatan yang dilakukan guru mulai dari perencanaan, pelaksanaan kegiatan sampai evaluasi dan program tindak lanjut
yang berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan tertentu, Suryosubroto, 2009:16. Ruang lingkup pendidikan tidak dapat dipisahkan oleh
dua kegiatan yang saling berhubungan yaitu belajar dan mengajar. Proses belajar mengajar akan mencapai tujuan yang efektif dan efisien apabila dalam
perencanaan, pelaksanaan kegiatan, evaluasi sampai tindak lanjut kegiatan dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
Menurut Husdarta dan Yudha M. Saputra 2000:3, belajar dimaknai dengan proses perubahan tingkah laku sebagai akibat adanya interaksi antar
individu dengan lingkungannya. Tingkah laku itu mencakup aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap.
Menurut Oemar Hamalik 2009:45, belajar tidak hanya meliputi mata pelajaran, tetapi juga penguasaan, kebiasaan, persepsi, kesenangan minat,
penyesuaian sosial, bermacam-macam keterampilan dan cita-cita. Faktor biokimia mempengaruhi sejumlah energi yang dapat berhubungan dengan
6
belajar, dan juga mempengaruhi kesenangan dan kepuasaan yang diperoleh individu dari perbuatan belajar. Pengaruh-pengaruh itu banyak berhubungan
dengan orientasi kepribadian, apakah kita senang atau tidak senang dalam proses belajar-mengajar.
Menurut Sukintaka 1992:70, pembelajaran mengandung pengertian bagaimana mengajarkan sesuatu kepada anak didik, tetapi juga ada suatu
pengertian bagaimana anak didik mempelajarinya. Pembelajaran memiliki makna sebagai proses interaksi edukatif bahwa ada guru pendidik sebagai pihak yang
memberi dan peserta didik sebagai pihak yang menerima. Belajar dan pembelajaran adalah suatu proses berupa perencanaan,
pelaksanaan kegiatan, evaluasi dan tindak lanjut kegiatan dalam lingkup edukatif dengan melibatkan peserta didik sebagai subjek dalam proses belajar dan
pendidik sebagai pengelola dalam proses pembelajaran serta interaksi dari kedua subjek tersebut untuk mencapai tujuan bersama. Secara lebih rinci
pengertian belajar dan pembelajaran dapat dijelaskan yaitu, belajar adalah proses perubahan dan penguasaan tingkah laku individu mengenai
pengetahuan, keterampilan dan sikap. Sedangkan pembelajaran adalah proses interaksi antara pendidik dan peserta didik melalui kegiatan yang bersifat edukatif
untuk mencapai tujuan bersama.
2.1.2 Pendidikan Jasmani 2.1.2.1 Pengertian Pendidikan Jasmani