3.2.5 Uji Coba Lapangan
Hasil perbaikan produk pertama akan di uji cobakan lagi dengan skala kelompok yang lebih besar. Uji coba lapangan tersebut merupakan uji coba
terakhir sebelum menjadi produk yang benar-benar sudah valid.
3.2.6 Revisi Produk akhir
Berdasarkan hasil uji lapangan maka dilakukan perbaikan kembali sebelum benar-benar menjadi produk yang valid.
3.2.7 Hasil Akhir
Hasil akhir yaitu berupa produk yang sudah benar-benar valid dan dapat dipertanggung jawabkan. Produk tersebut berupa model permainan base
berantai dalam pembelajaran Penjasorkes gerak dasar fundamental.
3.3 Uji Coba Produk
Uji coba produk bertujuan untuk memperoleh efektivitas, efisiensi dan kebermanfaatan dari produk pengembangan
permainan “base berantai” gerak fundamental dalam pembelajaran Penjasorkes pada siswa kelas IV MI Negeri
Sumurrejo Desa Sumurjurang Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Langkah- langkah yang ditempuh dalam pelaksanaan uji coba produk adalah sebagai
berikut :
3.3.1 Desain Uji Coba
Desain uji coba yang dilaksanakan bertujuan untuk mengetahui keefektifan dan segi pemanfaatan produk yang dikembangkan. Desain uji coba
yang dilaksanakan terdiri dari :
3.3.1.1 Evaluasi Ahli
Sebelum produk pembelajaran yang dikembangkan diujicobakan kepada subjek, produk yang dibuat dievaluasi terlebih dahulu oleh satu ahli Penjas Drs.
Cahyo Yuwono, M.Pd dan ahli pembelajaran Penjasorkes Muliyanto, S.Si. Hasil evaluasi dari para ahli yang berupa masukan dan saran terhadap produk
yang telah dibuat, dipergunakan sebagai acuan dasar pengembangan produk.
3.3.1.2 Uji Coba I : Kelompok Kecil
Pada tahapan ini produk yang telah dievaluasi oleh para ahli kemudian diujicobakan melalui siswa kelas IV MI Negeri Sumurrejo yang berjumlah 28
siswa sebagai subjek awalnya. Pertama-tama
siswa diberikan
penjelasan mengenai
peraturan permainan base berantai yang kemudian diujicobakan. Setelah selesai
melakukan uji coba, siswa mengisi kuesioner tentang permainan yang dilakukan. Tujuan kelompok kecil ini adalah untuk mengetahui tanggapan awal dari produk
yang dikembangkan.
3.3.1.3 Revisi Produk Pertama
Hasil dari data evaluasi satu ahli penjas dan satu ahli pembelajaran, serta uji coba I tersebut dianalisis, selanjutnya acuan untuk merevisi produk yang
telah dibuat.
3.3.1.4 Uji Coba II : Kelompok Besar
Hasil analisis uji coba I serta revisi produk pertama, selanjutnya dilakukan uji coba II. Uji coba II ini dilakukan pada siswa kelas IVA dan IVB MI
Negeri Sumurrejo yang berjumlah 57 orang. Pertama-tama siswa dijelaskan peraturan permaianan base berantai yang
telah direvisi dan kemudian dilakukan uji coba permainan base berantai. Setelah selesai melakukan uji coba, siswa mengisi mengisi kuesioner tentang permainan
yang telah dilakukan.
3.3.1.5 Revisi Produk Akhir
Revisi produk dari hasil uji coba II yang telah diujicobakan pada siswa kelas IVA dan IVB MI Negeri Sumurrejo Desa Sumurjurang Kecamatan
Gunungpati Kota Semarang menjadi bahan perbaikan lagi menjadi produk akhir.
3.3.1.6 Produk Akhir
Hasil akhir produk pengembangan dari uji coba II yang berupa pengembangan permainan
“base berantai” gerak dasar fundamental dalam pembelajaran Penjasorkes pada siswa kelas IV MI Negeri Sumurrejo Desa
Sumurjurang Kecamatan Gunungpati Kota Semarang adalah dalam kategori baik dan dapat digunakan dibuktikan dengan peningkatan hasil analisis data dari uji
coba I dan uji coba II.
3.3.2. Subjek Coba