Kuesioner Uji Validitas Instrumen Penelitian

Selain itu digunakan sumber data sekunder yang berasal dari kepustakaan dan laporan-laporan terdahulu tentang stress kerja.

3.8 Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat-alat yang digunakan untuk mengumpulkan data Soekidjo Notoatmodjo, 2010:87. Instrumen penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian adalah:

3.8.1 Kuesioner

Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara member seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya Sugiyono, 2012:142. Pengisian kuesioner untuk mengetahui identitas responden serta faktor yang berhubungan dengan stress kerja dilakukan responden dengan didampingi oleh peneliti atau yang telah ditunjuk peneliti untuk membantu responden jika mengalami kesulitan memahami kuesioner. Semua pertanyaan yang telah disediakan harus dijawab tanpa ada pengaruh dari pendamping.

3.8.2 Uji Validitas

Validitas adalah suatu indeks yang menunjukkan perangkat ukur itu benar- benar mengukur apa yang diukur Soekidjo Notoatmodjo, 2010:164. Untuk mengetahui apakah kuesioner yang kita susun tersebut mampu mengukur apa yang hendak kita ukur, maka perlu diuji dengan uji korelasi antara skors nilai tiap-tiap item pertanyaan dengan skors total kuesioner tersebut. Apabila kuesioner tersebut telah memiliki validitas konstruk, berarti semua item pertanyaan yang ada di dalam kuesioner itu mengukur konsep yang kita ukur Soekidjo Notoatmodjo, 2010:165. Untuk mengetahui validitas suatu instrumen kuesioner dilakukan dengan cara validitas internal yaitu apakah terdapat kesesuaian antara bagian – bagian instrumen dengan instrumen secara keseluruhan. Uji validitas menggunakan teknik korelasi product moment Arikunto, 2006 : 170 sebagai berikut : Rumus Validitas : ∑ ∑ ∑ √ ∑ ∑ ∑ ∑ Keterangan : = Validitas butir ΣX = Jumlah skor butir ΣX 2 = Jumlah kuadrat skor butir ΣY = Jumlah skor total ΣY 2 = Jumlah Kuadrat skor total N = Jumlah responden Item soal pada kuesioner penelitian untuk diuji validitas dapat dikatakan valid apabila r hiting r tabel sugiyono, 2013 : 182. Uji validitas di lakukan pada subjek yang memiliki karakteristik yang hampir sama dengan sampel yaitu pada pengemudi Taksi Kosti Semarang sejumlah 30 subjek. Dari hasil perhitungan masing-masing pertanyaan didapatkan nilai t tabel t hitung 0,304 sehingga dapat dikatakan valid.

3.8.3 Uji Reliabilitas