Modal .1 Pengertian modal Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Debitur Dari Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Pada Koperasi Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) Ar- Ridhwan di Kota Medan

TR = Total Revenue TR = P × C TC = Total Cost TC = FC + VC 2.3 Modal 2.3.1 Pengertian modal Modal merupakan kontribusi dari investasi dalam bentuk uang maupun modal fisik pabrik, kantor, mesin, peralatan dan kontribusi dari modal manusia, yaitu pendidikan umum, pelatihan khusus dalam kegiatan produksi utama disamping tenaga kerja labor dan sumber daya alam. Modal fisik manusia memberikan kontribusi yang berarti dalam pertumbuhan ekonomi. Collin, 1994 : 65. A. Akumulasi modal dan pembentukan modal Adapun pengertian dari akumulasi modal yaitu : 1. Proses penambahan persediaan modal fisik bersih dalam suatu perekonomian dalam upaya untuk meningkatkan total output. Akumulasi barang modal adalah gambaran dari konsumsi sebelumnya yang mengharuskan adanya suatu pengembalian dari modal yang didapat dalam bentuk bunga, keuntungan, yang semakin besar dan manfaat sosial. Tingkat akumulasi persediaan modal fisik suatu perekonomian merupakan suatu hal yang penting dalam penentuan pertumbuhan ekonomi dan digambarkan dalam beragam fungsi produksi dan model-model pertumbuhan ekonomi. Suatu cabang dari ilmu ekonomi , ekonomi pembangunan melakukan analisis untuk menentukan tingkat pengakumulasian modal yang sesuai, bentuk modal yang dibutuhkan dan bentuk proyek investasi untuk memaksimumkan pembangunan dinegara-negara terbelakang. Dinegara- negara maju tingkat bunga mempengaruhi keputusan mengenai tabungan saving Universitas Sumatera Utara dan investasi atau akumulasi capital. Disektor swasta dan secara tidak langsung dapat dipengaruhi oleh pemerintah. Pemerintah sendiri melakukan investasi dibidang infrastruktur. Pengawasan langsung terhadap pengakumulasian modal ini dan pengawasan tidak langsung terhadap swasta menjadi kewajiban pemerintah dalam mencapai arah pertumbuhan ekonomi yang optimal. Sifat dari pengakumulasian modal atau pendalaman modal adalah juga sesuatu yang penting. 2. Proses peningkatan ketersediaan modal secara internal dari perusahaan tertentu dengan menahan keuntungan yang kemudian ditambahkan pada cadangan modal. Modal merupakan barang-barang yang diciptakan oleh manusia dengan tujuan untuk menghasilkan barang-barang atau jasa-jasa yang akan digunakan masyarakat. Meskipun modal selalu dinyatakan nilainya dalm bentuk uang, namun ada juga penciptaan modal tanpa menggunakan uang. Meskipun demikian, uang masih merupakan alat utama dalam penciptaan modal. Modal atau kapital yang dimaksudkan adalah semua barang yang dihasilkan dan digunakan dalam proses produksi untuk masa yang akan datang. Dalam pengertian modal diatas termasuk juga pendapatan seperti mesin-mesin, alat-alat berat, bangunan, instalasi, pabrik, dan alat-alat transportasi. Modal juga meliputi persediaan barang mentah, barang setengah jadi yang akan digunakan dalam sektor industri. Ditinjau dari kekuasaan menggunakannya, modal dapat digolongkan menjadi beberapa bagian utama, yaitu : 1. Modal abstrak, yaitu modal yang elemen-elemennya tidak berubah dalam jangka waktu tertentu dan relatif permanen. Dapat dikatakan modal pasif. Universitas Sumatera Utara 2. Modal kongkrit, yaitu modal yang elemen-elemennya selalu berubah-ubah akan selalu berganti baik dalam waktu pendek kas, piutang, barang maupun dalam jangka panjang aktiva tetap Dalam suatu kegiatan proses produksi, maka modal dapat dikatakan menjadi dua macam, yaitu modal yang tidak dapat bergerak atau disebut juga modal tetap yang dapat didefenisikan sebagai biaya yang dikeluarkan dalam produksi yang tidak habis dalam sekali proses produksi. Peristiwa ini terjadi dalam waktu yang relative pendek dan tidak berlaku untuk jangka panjang, yang termasuk modal tetap adalah tanah, bangunan, dan mesin-mesin. Sebaliknya dengan modal yang tidak tetap atau modal variabel, yaitu biaya yang dikeluarkan dalam proses produksi. Sebagai contoh biaya yang dikeluarkan untuk upah tenaga kerja. 2.4 Kredit Modal Kerja 2.4.1 Pengertian Kredit Modal Kerja