73
b. Bahasa Indonesia
Dinner package
yang diamati dilaksanakan pada Minggu malam, 20 Juni 2014 bertempat di
Ndalem
Kaneman, Ngasem, Yogyakarta. Berdasarkan pengamatan, setting tempat dan meja makan sudah siap dua
jam sebelum waktu pelaksanaan.
Layout
tempat pelaksanaan dapat digambarkan sebagai berikut: meja makan tempat perjamuan ditata di teras
Ndalem
, sementara tepat dibawah bagian selatan teras kursi-kursi ditata menghadap selatan bagi para tamu untuk menikmati tarian sebagai
pertunjukan. Sementara itu di
pendopo Ndalem
yang terletak di bagian selatan
Ndalem
dan difungsikan sebagai stage pertunjukan telah tertata seperangkat gamelan untuk mengiringi tarian. Layout tersebut, menurut
pengamatan, terbukti efektif dan efisien dalam memudahkan pergerakan para tamu dari satu acara ke acara lain. Selain itu layout tersebut
memungkinkan para tamu tetap dapat menikmati karawitan sepanjang jamuan makan berlangsung.
Beberapa acara yang termasuk dalam rangkaian
dinner package
yaitu pertunjukan tari tunggal diiringi langsung oleh
karawitan
, acara utama yaitu perjamuan makan malam, dan diakhiri oleh pertunjukan tari kelompok
mempersembahkan lakon
Sinta Obong
. Selama pelaksanaan
dinner package
, MC membantu mengatur jalannya acara dan menerangkan rangkaian acara dalam bahasa Inggris, dibantu oleh pemandu wisata yang
mengiringi para tamu.
74 Dalam pelaksanaan
dinner package
pada Minggu malam, 20 Juni 2014, 20 orang wisatawan menghadiri acara tersebut didampingi seorang
pemandu wisata. Acara dimulai pukul 20.00, diawali dengan kehadiran rombongan wisatawan. Rombongan disambut oleh para panitia, dan salah
seorang wisatawan menerima kalungan bunga. Setelah para wisatawan hadir, pertunjukan tarian pertama disuguhkan selama kurang lebih 15 menit.
Rombongan tampak menikmati
suguhan
tari sambil sesekali mengambil foto. Setelah tarian selesai, rombongan dipersilahkan menuju meja makan
untuk memulai jamuan. Acara jamuan sendiri memakan waktu kurang lebih 1 jam 15 menit. Mengingat rombongan kali ini berasal dari Jerman, telah
menjadi kebiasaan bahwa setelah jamuan makan malam, wisatawan Jerman menginginkan waktu khusus untuk menikmati bir. Keinginan tersebut
diakomodasi oleh pihak penyelenggara demi kepuasan para wisatawan. Setelah jamuan berakhir, para wisatawan kembali dipersilahkan untuk
menikmati pertunjukan tarian terakhir dengan lakon Sinta Obong. Pertunjukan ini memakan waktu sekitar 30 menit. Setelah pertunjukan
berakhir, para wisatawan meninggalkan tempat.
c. Bahasa Inggris