BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFENISI OPRASIONAL
3.1. Kerangka Konsep
Kadar LDL, HDL, Trigliserida, dan Total Kolesterol merupakan pendukung penyebab terjadinya SKA :
Kadar Kolesterol
• Kolesterol total • LDL
• HDL • Trigliserida
Kasus
Sindrom Koroner Akut • STEMI
• NSTEMI • APTS
Universitas Sumatera Utara
3.2. Defenisi Operasional
3.2.1. Sindrom Koroner Akut Merupakan spektrum kegawat daruratan koroner
dengan manifestasi klinis rasa tidak enak di dada gejala lain sebagai akibat iskemia miokardium
yang terdiri dari : infark miokard akut dengan elevasi ST-segmen STEMI, infark miokard akut tanpa elevasi ST-segmen NSTEMI dan
angina pektoris tak stabil APTS.
3.2.2. LDL Low Density Lipoprotein Merupakan lipoprotein yang mengangkut kolesterol dalam darah, terdiri
dari jumlah protein sedang dan sejumlah kolesterol yang banyak. Derajat satuan nilai kadar LDL adalah mgdL. Kadar LDL yang tinggi
berhubungan dengan terjadinya SKA. Data didapat dari rekam medis dengan sekala ukur numerik, yang dikatagorikan optimal - sub optimal dan
mengkhawatirkan – sangat tinggi.
3.2.3. HDL High Density Lipoprotein Merupakan lipoprotein yang mengangkut kolesterol dalam darah, terdiri
dari proporsi protein yang tinggi dan kolesterol yang relatif sedikit. Derajat satuan nilai kadar HDL adalah mgdL.Tingkat HDL yang tinggi dianggap
berhubungan dengan penurunan resiko terjadinya SKA. Data didapat dari rekam medis dengan sekala ukur numerik, yang dikatagorikan tinggi dan
mengkhawatirkan – rendah.
3.2.4. Trigliserida Merupakan molekul yang terdiri atas gliserol dan tiga molekul asam
lemak. Peranan trigliserida sebagai faktor resikoterjadinya SKA masih kontroversial. Derajat satuan nilai kadar trigliserida adalah mgdL. Kadar
trigliserida yang meningkat banyak dikaitkan dengan pankreatitis. Data didapat dari rekam medis dengan sekala ukur numerik, yang dikatagorikan
Universitas Sumatera Utara
normal dan ambang tinggi – sangat tinggi. 3.2.5. Kolesterol Total
Merupakan lemak yang terdapat di dalam aliran darah berada dalam sel tubuh. Derajat satuan nilai kadar kolesterol total adalah mgdL. Data
didapat dari rekam medis dengan sekala ukur numerik, yang dikatagorikan normal dan mengkhawatirkan – tinggi.
3.3. Sindrom Koroner Akut STEMI, NSTEMI, dan Angina Pektoris Tidak Stabil