KETENTUAN PIDANA UU No.28 th 2009 ttg Pajak dan Retribusi Daerah
1 Pej abat Pegawai Negeri Sipil t ert ent u di l ingkungan Pemerint ah Daerah diberi
wewenang khusus sebagai Penyidik unt uk melakukan penyidikan t indak pidana di bidang perpaj akan Daerah dan Ret ribusi, sebagaimana dimaksud dal am Undang-Undang
Hukum Acara Pidana.
2 Penyidik sebagaimana dimaksud pada ayat 1 adalah pej abat pegawai negeri sipil
t ert ent u di l ingkungan Pemerint ah Daerah yang diangkat ol eh pej abat yang berwenang sesuai dengan ket ent uan perat uran perundangundangan.
3 Wewenang Penyidik sebagaimana dimaksud pada ayat 1 adal ah: a.
menerima, mencari, mengumpul kan, dan menelit i ket erangan at au laporan berkenaan dengan t indak pidana di bidang perpaj akan Daerah dan Ret ribusi agar
ket erangan at au l aporan t ersebut menj adi l ebih l engkap dan j elas; b. menel it i, mencari, dan mengumpul kan ket erangan mengenai orang pribadi at au
Badan t ent ang kebenaran perbuat an yang dilakukan sehubungan dengan t indak pidana perpaj akan Daerah dan Ret ribusi;
c. memint a ket erangan dan bahan bukt i dari orang pribadi at au Badan sehubungan dengan t indak pidana di bidang perpaj akan Daerah dan Ret ribusi;
d. memeriksa buku, cat at an, dan dokumen l ain berkenaan dengan t indak pidana di bidang perpaj akan Daerah dan Ret ribusi;
e. melakukan penggeledahan unt uk mendapat kan bahan bukt i pembukuan,
pencat at an, dan dokumen lain, sert a melakukan penyit aan t erhadap bahan bukt i t ersebut ;
f . memint a bant uan t enaga ahl i dal am rangka pel aksanaan t ugas penyidikan t indak pidana di bidang perpaj akan Daerah dan Ret ribusi;
g. menyuruh berhent i dan at au mel arang seseorang meninggal kan ruangan at au t empat pada saat pemeriksaan sedang berl angsung dan memeriksa ident it as orang,
benda, dan at au dokumen yang dibawa; h. memot ret seseorang yang berkait an dengan t indak pidana perpaj akan Daerah dan
Ret ribusi; i. memanggil orang unt uk didengar ket erangannya dan diperiksa sebagai t ersangka
at au saksi; j . menghent ikan penyidikan; dan at au
k. melakukan t indakan lain yang perl u unt uk kel ancaran penyidikan t indak pidana di bidang perpaj akan Daerah dan Ret ribusi sesuai dengan ket ent uan perat uran
perundang-undangan. 4 Penyidik sebagaimana dimaksud pada ayat 1 memberit ahukan dimul ainya penyidikan
dan menyampaikan hasil penyidikannya kepada Penunt ut Umum melalui Penyidik pej abat Pol isi Negara Republ ik Indonesia, sesuai dengan ket ent uan yang diat ur dal am
Undang-Undang Hukum Acara Pidana.