Bangunan dalam Penyelesaian Construction in Progress
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E25 Exhibit E25
PT TOWER BERSAMA INFRASTRUCTURE Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010
Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TOWER BERSAMA INFRASTRUCTURE Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING
Lanjutan 2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued
k. S e w a k. L e a s e
Sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika mengalihkan secara substantial seluruh risiko dan
manfaat yang terkait dengan kepemilikan. Seluruh sewa lainnya diklasifikasikan sebagai sewa operasi
sesuai dengan PSAK No. 30 Revisi 2011, “Sewa”. Leases are classified as finance leases whenever the
terms of the lease agreement transfer substantially all the risk and rewards of ownership to the lessee.
All other leases are classified as operating leases in accordance with SFAS No. 30 Revised 2011,
“Lease”.
l. Imbalan Pasca-Kerja l. Post–Employment Benefits
Imbalan kerja jangka pendek diakui dengan metode akrual, sedangkan imbalan pasca-kerja dan pesangon
pemutusan hubungan kerja dihitung dengan menggunakan metode actuarial, berdasarkan jasa
yang diberikan oleh karyawan sampai dengan tanggal laporan posisi keuangan
konsolidasian sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 132003
Undang-Undang Tenaga Kerja dan telah sesuai dengan standar tersebut di atas. Tidak terdapat
pendanaan yang disisihkan oleh Perusahaan dan entitas anak sehubungan dengan imbalan pasca-kerja
ini. Short-term employee benefits are recognized using
the accrual method and the provision for post- employment benefits and termination benefits are
calculated using the actuarial method, based on and pursuant to services given by employees until the
consolidated statements of financial position date according to Labor Law No. 132003 Manpower Law
and have been complied with the standard above. There are no funding allowances, reserved by the
Company and subsidiaries regarding these post- employment benefits.
Perhitungan imbalan pasca-kerja menggunakan metode Projected Unit Credit. Akumulasi keuntungan
dan kerugian aktuarial bersih yang belum diakui yang melebihi 10 dari nilai kini liabilitas imbalan pasti
diakui dengan metode garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja yang diperkirakan dari para pekerja
dalam program tersebut. Beban jasa lalu dibebankan langsung apabila imbalan tersebut menjadi hak atau
vested dan sebaliknya akan diakui sebagai beban dengan metode garis lurus selama periode rata-rata
sampai imbalan tersebut menjadi vested. The cost of providing post–employment benefits is
determined using the Projected Unit Credit Method. The accumulated unrecognized actuarial gains and
losses that exceed 10 of the present value of the Company’s defined benefit obligations are
recognized on a straight-line basis over the expected average remaining working lives of the participating
employees. Past service cost is recognized immediately to the extent that the benefits are
already vested, and otherwise is amortized on a straight-line basis over the average period until the
benefits become vested.
Jumlah yang diakui sebagai liabilitas imbalan pasti di laporan posisi keuangan konsolidasian merupakan
nilai kini liabilitas imbalan pasti disesuaikan dengan keuntungan dan kerugian aktuarial yang belum diakui,
dan beban jasa lalu yang belum diakui. The benefit obligation recognized in the
consolidated statements of financial position represents the present value of the defined benefit
obligation, as adjusted for unrecognized actuarial gains and losses and unrecognized past service cost.
m. Pengakuan Pendapatan dan Beban m. Revenue and Expenses Recognition
Pendapatan sewa bangunan tower diakui selama masa sewa. Pendapatan sewa bangunan tower diterima di
muka disajikan sebagai akun “Pendapatan yang diterima di muka”. Pendapatan sewa bangunan tower
yang belum ditagih disajikan sebagai akun “Pendapatan yang masih harus diterima” di laporan
posisi keuangan
konsolidasian. Beban diakui berdasarkan metode akrual accrual method.
Rental income of tower building is recognized over the lease period. Rental income of tower building
received in advance are presented as Unearned income. Rental income of tower building that has
not been billed yet are presented as Accrued revenue in the consolidated statements of financial
position. Expenses are recognized based on accrual method.
118
2012 Annual Report PT Tower Bersama Infrastructure Tbk
These Consolidated Financial Statements are Originally Issued in Indonesian Language
Ekshibit E26 Exhibit E26
PT TOWER BERSAMA INFRASTRUCTURE Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2012, 2011 DAN 2010
Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TOWER BERSAMA INFRASTRUCTURE Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2012, 2011 AND 2010 Expressed in million Rupiah, unless otherwise stated
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING
Lanjutan 2.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued
n. Perpajakan n. Taxation
Pajak Kini Current Tax
Aset dan atau liabilitas pajak kini terdiri dari liabilitas kepada, atau klaim dari Kantor Pelayanan Pajak
terkait dengan periode kini dan periode sebelumnya pelaporan, yang belum dibayar pada tanggal laporan
posisi keuangan konsolidasian. Pendapatan aset dan atau liabilitas pajak dihitung sesuai dengan tarif
pajak dan ketentuan perpajakan yang berlaku pada periode fiskal yang terkait, berdasarkan laba kena
pajak periode berjalan. Semua perubahan aset atau liabilitas pajak kini diakui sebagai komponen beban
pajak penghasilan di dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian.
Current income tax assets and or liabilities comprise those obligations to, or claims from Tax Authorities
relating to the current or prior reporting period, that are unpaid at the consolidated statements of
financial position date. They are calculated according to the tax rates and tax laws applicable to
the fiscal periods to which they relate, based on the taxable profit for the period. All changes to current
tax assets or liabilities are recognized as a component of income tax expense in the
consolidated statements of comprehensive income.
Pajak Tangguhan Deferred Tax
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui bagi perbedaan temporer antara basis komersial dan basis
fiskal aset dan liabilitas pada setiap tanggal pelaporan. Aset pajak tangguhan diakui bagi seluruh
perbedaan temporer yang dapat dikurangkan yang memiliki kemungkinan tersedianya laba kena pajak di
masa depan terhadap perbedaan temporer yang dapat dikurangkan yang dapat diutilisasi. Liabilitas
pajak tangguhan diakui bagi seluruh perbedaan kena pajak temporer. Manfaat pajak di masa depan,
seperti saldo rugi fiskal yang belum digunakan juga diakui apabila besar kemungkinan manfaat pajak
tersebut dapat direalisasi. Deferred tax assets and liabilities are recognized for
temporary differences between the financial and the tax bases of assets and liabilities at each reporting
date. Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences to the extent that
it is probable that future taxable profit will be available against which the deductible temporary
difference can be utilized. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary
differences. Future tax benefits, such as the carry- forward of unused tax losses, are also recognized to
the extent that realization of such benefits is probable.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah pada setiap tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian
dan diturunkan apabila laba fiskal mungkin tidak memadai untuk mengkompensasi sebagian atau
semua aset pajak tangguhan. Aset pajak tangguhan yang belum diakui dinilai ulang pada setiap tanggal
laporan posisi keuangan konsolidasian dan diakui sejauh yang telah menjadi kemungkinan penghasilan
kena pajak di masa depan bahwa akan memungkinkan aset pajak tangguhan untuk dipulihkan.
The carrying amount of deferred tax assets is reviewed at each consolidated statements of
financial position date and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient taxable
profit will be available to allow all or part of the deferred tax asset to be utilized. Unrecognized
deferred tax assets are reassessed at each consolodated statements of financial position date
and are recognized to the extent that it has become probable that future taxable income will allow the
deferred tax asset to be recovered.
Jumlah aset atau liabilitas yang ditentukan dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara
substansial berlaku pada tanggal pelaporan dan diharapkan berlaku pada saat liabilitas pajak
tangguhan aset yang telah diselesaikan dipulihkan.
The amount of the asset or liability is determined using tax rates that have been enacted or
substantively enacted by the reporting date and are expected to apply when the deferred tax liabilities
assets are settled recovered.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan disaling hapus apabila Perusahaan dan entitas anak memiliki hak
legal yang dapat dipaksakan untuk men-saling hapus aset dan liabilitas pajak kini.
Deferred tax assets and liabilities are offset when the Company and subsidiaries have a legally
enforceable right to offset current tax assets and liabilities.
119
Laporan Tahunan 2012 PT Tower Bersama Infrastructure Tbk