negara.
21
Indonesia sendiri telah menandatangani Konvensi MIGA pada tanggal 18 Juli 1986 dengan Keputusan Presiden Nomor 31 Tahun 1986.
MIGA mulai menyediakan asuransi risiko politik pada tahun 1988. Salah satu tujuan dasarnya adalah untuk meningkatkan arus modal dan teknologi di
negara-negara berkembang dengan memenuhi program jaminan investasi pemerintah dan swasta. Banyak program asuransi nasional yang demi tercapainya
tujuan memberlakukan kebijakan yang ketat dengan mengecualikan banyak investor dan kegiatan investasi. Selain itu, program asuransi nasional memiliki
keterbatasan dana. Program asuransi MIGA dapat mengatasi kelemahan tersebut dan membantu mengisi kesenjangan tersebut. Oleh karena MIGA juga merupakan
agen multilateral, maka ia dapat menjamin proyek dari investor Amerika dan non Amerika.
22
Pada tahun 1994, Bank Dunia World Bank setuju memasukkan International Bank for Reconstruction and Development
IBRD sebagai badan yang turut menjamin untuk menolong proyek-proyek infrastruktur yang besar di
negara-negara berkembang dalam rangka privatisasi dengan menanggung risiko terhadap pembiayaan dengan hutang kepada badan hukum publik dan privat di
negara-negara berkembang.
23
B. Perumusan Masalah
21
Erman Radjagukguk,Op.cit., hlm. 232-233.
22
Paul E. Comeaux dan N. Stephan Kinsella, Op.cit., hlm. 30-31.
23
Erman Radjagukguk, Op.cit., hlm. 233.
Universitas Sumatera Utara
1. Bagaimanakah peran dari Multilateral Investment Guarantee Agency MIGA
dalam kegiatan penanaman modal asing secara langsung foreign direct investment
? 2.
Bagaimanakah risiko investasi langsung yang dapat dijamin oleh Multilateral Investment Guarantee Agency
MIGA ? 3.
Bagaimanakah upaya penyelesaian sengketa investasi asing yang berkaitan dengan risiko investasi langsung yang dijamin oleh Multilateral Investment
Guarantee Agency MIGA ?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan utama dari penulisan skripsi ini adalah untuk memberikan solusi
atas permasalahan di atas, yaitu sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui peran Multilateral Investment Guarantee Agency MIGA
dalam kegiatan penanaman modal asing secara langsung foreign direct investment.
2. Untuk mengetahui jenis risiko investasi asing langsung yang dapat dijamin
oleh Multilateral Investment Guarantee Agency MIGA, besaran nominal dan jangka waktu jaminan, serta persyaratan yang harus dipenuhi dalam
memperoleh jaminan tersebut. 3.
Untuk mengetahui upaya dan sistem penyelesaian sengketa yang dapat ditempuh apabila timbul sengketa mengenai risiko investasi asing langsung
yang dijamin oleh Multilateral Investment Guarantee Agency MIGA.
Universitas Sumatera Utara
Selain itu, penulisan skripsi ini juga ditujukan sebagai pemenuhan tugas akhir dalam memperoleh gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas
Sumatera Utara. Adapun manfaat penulisan yang diperoleh dari penulisan skripsi ini adalah
sebagai berikut : 1.
Secara Teoritis Secara teoritis, pembahasan terhadap peran Multilateral Investment
Guarantee Agency MIGA dalam menjamin kegiatan penanaman modal asing
foreign direct investment ini akan memberikan pemahaman dan pengetahuan baru bagi para pembaca mengenai fungsi, jaminan, dan segala sesuatu yang
berkaitan dengan MIGA termasuk perannya dalam kegiatan penanaman modal asing secara langsung, ketentuan pemberian jaminan menurut Konvensi MIGA,
dan penyelesaian sengketanya. 2.
Secara Praktis Pembahasan ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi pembaca
terutama bagi para penanam modal investor asing yang menanamkan modal di Indonesia agar mengetahui fungsi keberadaan Multilateral Investment Guarantee
Agency MIGA yang penting dalam menjamin kegiatan penanaman modal dari
risiko politik. Selain itu, penulisan ini juga bermanfaat bagi para akademisi dalam menambah wawasan dan pengetahuan mengenai pentingnya peran Multilateral
Investment Guarantee Agency MIGA dalam globalisasi ekonomi dewasa ini.
Universitas Sumatera Utara
D. Keaslian Penulisan