Pengecekan Kabel UTP dengan Tester

75 Gambar 4.1 LAN Tester Jika semua lampu menyala dengan bagus maka kabel jaringan masih bagus dan jika lampu ada yang tidak menyala maka kabel jaringan ada yang putus dan harus diganti. Berikut adalah beberapa metode yang dapat kita lakukan dalam mengidentifikasi masalah dalam jaringan : A. Menggunakan peralatantools hardware :  Tester jaringan  Kabel short  Kabel terbuka  Konektor yang longgar  Kabel putus B. Menggunakan sofware :  Device Manager  IPCONFIG  NSLOOKUP  PING  Setting konfigurasi jaringan  Peng-alamatan IP Address 76

4.2 Menggunakan Tester jaringan.

Sebagaimana yang kita ketahui bahwa tester jaringan adalah berguna untuk mengetes jaringan kabel UTP yang sudah jadi. Kabel UTP yang biasa kita gunakan dalam membuat jaringan LAN terkadang belum berfungsi dengar benar atau dalam keadaan yang rusak. dengan tester jaringan kita dapat mengetahui keadaan dari kabel UTP tersebut. berikut gambar dari tester jaringan : Gambar 4.2 Menggunakan LAN Tester Cara mengetahui bahwa kabel UTP yang kita gunakan dalam keadaan baik, kitahubungkan kedua kabel kabel UTP tersebut ke Tester, jika kedua kabel di hubungkan ke Tester jaringan dan led nya menyala warna biru maka artinya kebel tersebut berfungsi dengan baik. Kabel Short Konslet Permasalahan dari kabel short atau kabel konslet yaitu terjadinya konsleting listrik pada kabel yang kita gunakan. Konslet shot kabel akan terjadi jika terdapat lebih dari 2 kabel antar kabel saling terhubung. Solusi untuk menjaga agar tidak terjadi konsleting listrik pada kabel, yaitu jaga keadaan kabel agar tetap rapih. Kabel Terbuka Masalah yang terjadi pada kabel jaringan yang sangat berbahaya yaitu kabel terbuka. Kabel terbuka sangat berbahaya karena kabel jaringan memiliki tegangan listrik. Masalah yang akan timbul dari kabel terbuka yaitu membahayakan pengguna atau user dan dapat mengakibatkan konsleting listrik. Oleh karena itu untuk mencegah hal tersebut, check setiap kabel yang akan digunakan jika ada kabel yang terbuka, tutup atau 77 bungkus kabel yang terbuka tersebut dengan isolasi lakban solasiban Atau untuk lebih baik ganti kabel tersebut dengan kabel yang baru. Gambar 4.3 Persambungan Kabel Konektor yang longgar terjadi ketika konektor yang digunakan tidak dipasang dengan benar, baik ketika pada pemasangan konektor dengan kabel UTP maupun ketika pemasangan konektor pada LAN card port RJ45 pada komputer. Namun bisa saja konektor tersebut sudah lama atau dalam keadaan yang tidak baik lagi. Kerugian yang akan terjadi jika konektor mengalami longgar yaitu sering terputusnya koneksi. Oleh karena itu lakukan pemasangan dengan benar supaya tidak terjadi kelonggaran pada konektor. Jika konektor yang kita gunakan terlanjur mengalami kelonggaran, satu-satunya solusi yaitu dengan menganti konektor tersebut. Ganti konektornya saja ya kawan jangan sama kabel- kabelnya jika kabelnya masih dalam keadaan baik. Kabel Putus Sering sekali kita mengalami troubleshoot jaringan padahal kita telah memasangnya dengan benar. Salaha satu akibatnya dikarenakan putusnya kabel yang kita gunakan dalam melakukan konektifitas jaringan. Putusnya kabel diakibatkan dari usia kabel yang sudah lama atau bisa dikarenakan akibat dari luar seperti digigit oleh hewan pengerat. Gambar 4.4 Kabel Putus