Setting Key1: 1234567890 bisa diganti; Key Type: 64bit 6. Save
64 Gambar 3.21 Router Mikrotik RB750
Pada RB750 memiliki 5 Port Ethernet 10100 Mb yang dapat digunakan untuk membangun jaringan. 5 Port tersebut dapat
dikonfigurasi agar memiliki alamat IP Address yang berbeda network. Karena Fungsi dari Router RB750 ini memungkinkan
untuk menghubungkan semua Port yang ada dengan fasilitas Routing yang ada pada hardware tersebut.
Untuk mengakses Router Mikrotik ada 3 cara yang dapat dilakukan yaitu :
1. Console Mikrotik router board ataupun PC dapat diakses langsung via
console maupun
remote akses
menggunakan putty
www.putty.nl 2. Winbox
Mikrotik bisa juga diaksesremote menggunakan software winbox
3. Webfig Mikrotik juga dapat diakses via webport 80 dengan
menggunakan browser
65 Gambar 3.22 Software Putty
Gambar 3.23 Software Winbox Sebelum mengkonfigurasi mikrotik, perlu adanya penggambaran
topologi dengan pengalamatan IP Address agar dapat dilakukan konfigurasi router.
Sebagai contoh adalah dengan data IP Address berikut : IP Gateway Modem : 192.168.1.124
IP WAN : 192.168.1.224
IP LAN : 192.168.2.024
66 Gambar 3.24 Topologi Jaringan Mikrotik Gateway
Langkah untuk mengkonfigurasinya adalah : 1. Tancapkan kabel LAN yang terhubung ke internet ke port
1 pada router dan kabel straight untuk menghubungkan port 2 pada router dengan switch hub.
2. Hubungkan Komputer ke Switch Hub di atas. 3.
Buka aplikasi winbox, pada isian “Connect To” isikan IP milik router atau alamat MAC-ADDRESS dengan menekan
tombol
Gambar 3.25 Mengakses Winbox
67 Masukkan username dan password. Untuk default
username adalah admindan password adalah kosong kemudian klik Connect
4. Setelah masuk winbox, lakukan Penamaan Router dengan memilih menu System - Identity isikan misalnya Router1
Gambar 3.26 Merubah nama Router Mikrotik 5. Lakukan penamaan menu interface, dengan mengganti
ether1 menjadi eth1-ISP1 dan ether2 menjadi eth2-Lokal.
Gambar 3.27 Merubah nama Interface Mikrotik 6. Lakukan Setting IP Address WAN dengan cara Pilih menu
IP -Address.
Gambar 3.28 Setting IP Address WAN Router Mikrotik Isikan Address dengan 192.168.1.224 Pilih Interface eth1-
ISP1 Klik Apply - Enable - OK
68 7. Lakukan Setting IP Address LAN dengan cara Pilih menu
IP -Address.
Gambar 3.29 Memasukkkan IP LAN Router Mikrotik Isikan Address dengan 192.168.2.124 Pilih Interface eth2-
Lokal Klik Apply - Enable - OK 8. Lakukan Setting Gateway dengan cara Pilih menu IP -
Routes, isikan Dst. Address = 0.0.0.00 dan Gateway = 192.168.1.1 Klik OK
Gambar 3.30 Memasukkan Gateway pada Mikrotik 9. Lakukan Setting DNS dengan cara Pilih menu IP -DNS,
isikan 8.8.8.8 dan 8.8.4.4 check Allow Remote Request Klik OK
69 Gambar 3.31 Memasukkan DNS Server pada Mikrotik
10. LakukanSetting Firewall. Klik IP - Firewall, pada tab NAT klik icon “+”. Muncul jendela baru, pada tab general isikan
Chain = srcnat Out Interface = eth1-ISP1. Pada tab
action isikan ; Action = masquerade, klik OK.
Gambar 3.32 Melakukan Konfigurasi NAT 11. Lakukan PING dengan cara memilih menu New Terminal
kemudian ketikkan ping vedcmalang.or.id seperti gambar di bawah ini :
70 Gambar 3.33 Melakukan PING di Mikrotik
Ketika host tujuan terhubung connect maka akan menampilkan hasil seperti diatas.
12. Kemudian buka IP DHCP Server. Pada tab DHCP klik DHCP Setup. Isikan DHCP Server Interfaces isi dengan
eth2-Lokal. Setelah itu klik next terus sampai selesai.Untuk IP Pool dan komponen lainnya akan terisi dengan
sendirinya.
Gambar 3.4 Setup DHCP Server di Mikrotik 13. Periksa IP Address di Komputer Client dan pastikan
mendapatkan IP Address dari Router dan lakukan aktifitas Browsing.