commit to user 79
C. EVALUASI PROSEDUR PENJUALAN EKSPOR PT. DAN LIRIS
Dari prosedur penjualan ekspor diatas maka dapat dievaluasi sebagai berikut:
1. Evaluasi Fungsi yang terkait
Tabel 2. 1 Evaluasi Fungsi Yang Terkait Dalam Prosedur Penjualan Ekspor
PT. Dan Liris
Fungsi yang terkait dengan SOP penjualan ekspor PT. Dan Liris
Fungsi yang terkait dalam prosedur penjualan ekspor PT. Dan Liris
1. fungsi penjualan 2. fungsi keuangan
3. fungsi produksi 4. fungsi pengiriman
5. fungsi akuntansi 1.
fungsi penjualan
bagian merchandiser, kabag penjualan
2. fungsi keuangan bagian kasir
3. fungsi produksi bagian produksi,
kabag produksi 4.
fungsi pengiriman
bagian shipping, direktur ekspor
5. fungsi
akuntansi bagian
pembukuan
Sumber: SOP PT. Dan Liris
Dari tabel di atas fungsi yang digunakan dalam sistem penjualan ekspor PT. Dan Liris telah sesuai dengan SOP yang ada di perusahaan. Sehingga
penerapan fungsi dapat dikatakan baik karena sudah sesuai dengan SOP yang berlaku. Hal ini berdampak positif bagi perusahaan, karena perusahaan sudah
melakukan pemisahan fungsi yang tegas, seperti fungsi penjualan terpisah dengan fungsi pengiriman, fungsi penjualan terpisah dengan fungsi keuangan,
fungsi keuangan terpisah dengan fungsi akuntansi, dalam hal ini tidak terjadi perangkapan fungsi dalam satu bagian, sehingga setiap fungsi dapat saling
melakukan cross check atau saling mengecek antara tugas dan wewenangnya masing-masing bagian. Sehingga apabila terjadi tindakan kecurangan, maka
dapat dipertanggung jawabkan oleh pihak-pihak yang terkait.
commit to user 80
2. Evaluasi Dokumen yang digunakan
Tabel 2. 2 Evaluasi Dokumen yang Digunakan dalam Prosedur Penjualan Ekspor PT. Dan
Liris
Dokumen yang digunakan menurut SOP penjualan ekspor
PT. Dan Liris Evaluasi dokumen yang digunakan
dalam prosedur penjualan ekspor PT. Dan Liris
Surat permintaan
pembuatan sample
Invoice dan packing list Realisasi order
Bukti kas masuk BKM Bill of lading
Bukti transfer Sales contract
PEB Persetujuan Ekspor Barang COO atau SKA Surat Keterangan
Asal NPE Nota Pelayanan Ekspor
BAP Berita Acara Penyegelan Letter of credit LC
Bukti kirim barang atau delivery order
Laporan hasil produksi LHP
Invoice dan packing list Realisasi order
Bukti kas masuk BKM Bill of lading
Bukti transfer Sales contract
PEB Persetujuan Ekspor Barang COO atau SKA Surat Keterangan
Asal NPE Nota Pelayanan Ekspor
BAP Berita Acara Penyegelan Letter of credit LC
Bukti kirim barang atau delivery order
Laporan hasil produksi LHP
Sumber: SOP PT. Dan Liris
Dari data diatas dapat dilihat bahwa penggunaan dokumen dalam penjualan ekspor PT. Dan Liris belum sesuai dengan SOP yang ada. Dokumen
yang digunakan dalam sistem penjualan ekspor pada PT. Dan Liris adalah: sales contract berisi perjanjian jual beli dengan buyer, realisasi order berisi tentang
spesifikasi barang, invoice dan packing list berfungsi sebagai faktur penjualan, PEB persetujuan ekspor barang, Bill of lading, COO atau SKA surat keterangan
asal barang, bukti transfer, bukti setor bank, letter of credit LC, bukti kirim barang, LHP laporan hasil produksi. Walaupun dokumen yang digunakan dalam
pelaksanaan prosedur penjualan ekspor secara garis besar hampir sesuai dengan
commit to user 81
SOP perusahaan, akan tetapi masih terdapat ketidaksesuaian penggunaan dokumen antara pelaksanaan dan SOP perusahaan, sehingga hal ini berdampak
negatif bagi perusahaan karena fungsi dokumen-dokumen ekspor ini digunakan untuk merekam terjadinya urutan prosedur suatu sistem penjualan ekspor,
sehingga apabila terjadi kesalahan dalam pelaksanaan prosedur, maka bukti- bukti yang dimiliki perusahaan tidak lengkap, dan dapat mengakibatkan kerugian
bagi perusahaan, seperti apabila perusahaan tidak menggunakan dokumen surat permintaan pembuatan sample SPPS dan mengakibatkan hasil produksi barang
tidak sesuai dengan keinginan buyer, maka sudah menjadi resiko perusahaan untuk memproduksi ulang barang agar sesuai dengan keinginan buyer.
3. Evaluasi jaringan prosedur yang membentuk sistem