45
D. Objek Penelitian
Objek penelitian merupakan informasi yang didapat dari subjek penelitian. Objek dalam penelitian ini adalah gaya belajar siswa kelasIII B SD Negeri
Tukangan Yogyakarta.
E. Teknik Pengumpulan Data
Ada bermacam-macam
carateknik untuk
mengetahui gaya
belajarpeserta didik. Dalam penelitian kualitatif, pengumpulan datadilakukan pada setting kondisi alamiah, sumber data primer, dan teknikpengumpulan
data lebih banyak pada observasi berperan participan observation, wawancara mendalam in depth interview, dan dokumentasi Sugiyono,
2012: 225. Teknik pengumpulan dalam penelitian ini adalah: 1.
Observasi
Marshall Sugiyono, 2012: 310 Menyatakan bahwa “through
observation, the researcher learn about behavior and the meaning attached to those behavior
”. Melalui observasi, peneliti belajar tentang perilaku, dan makna dari perilaku tersebut. Metode observasi
menggunakan pedoman observasi yang berupa daftar cek sebagai instrumen penelitian. Spradley mengungkapkan bahwa situasi sosial yang
diobservasi terdiri dari tiga komponen, yaitu place tempat, actor pelaku, dan activities kegiatan Sugiyono, 2012: 229. Observasi pada
46 penelitan ini tidak dipersiapkan dengan sistematis, tetapi hanya berupa
rambu-rambu pengamatan perilaku siswa.
2. Wawancara
Metode wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan itu dilakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancara
interviewer yang mengajukan pertanyaan dan yang diwawancarai interviewee yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu Lexi J.
Moleong, 2007: 186. Wawancara merupakan teknik mengumpulkan informasi melalui komunikasi langsung dengan responden orang yang
diminta informasi. Wawancara dapat dilakukan secara terstruktur dan tidak terstruktur Sugiyono, 2012: 138.
Dalam penelitian
ini wawancara
dilakukan secara
semiterstrukturkepada peserta didik sebagai narasumber primer, serta guru kelas III B. Peneliti membuat pertanyaan-pertanyaan yang
alternatifjawabannya sudah dipersiapkan, tetapi bersifat lebih bebas sehingga informandapat mengungkapkan pendapatnya Sugiyono, 2012:
233. Pertanyaanpenelitian dibuat berdasarkan definisi operasional variabel yang dijabarkan melalui indikator dalam kisi-kisi instrumen
penelitian. 3.
Dokumentasi
Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu, bisa berbentuk tulisan, gambar atau karya-karya monumental dari seseorang
47 Sugiyono, 2012: 129. Dalam penelitian ini dokumentasi dilakukan
dengan cara menganalisis dokumen yang berupa RPP, catatan guru tentang gaya belajar siswa dan foto-foto yang menyangkut gaya belajar
siswa.
F. Instrumen Penelitian
Dalam penelitian kualitatif, yang menjadi instrumen utama adalah peneliti sendiri atau anggota tim peneliti Sugiyono, 2012: 292. Meneliti
adalah melakukan pengukuran sehingga dalam penelitian harus menggunakan alat ukur yang baik. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian disebut
instrumen penelitian. Instrumen penelitian merupakan alat yang digunakan untuk mengambil data. Menurut Nurul Zuriah 2006: 172 metode angket
menggunakan instrumen kuesioner dan ceklist, metode wawancara dengan instrumen pedoman wawancara, metode observasi dengan instrumen lembar
pengamatan, dan metode dokumentasi dengan instrumen tabel. Instrumen dalam penelitian ini berupa pedoman observasi dan wawancara yang dibuat
berdasarkan definisi operasional penelitian, yakni gaya belajar siswa. Tabel 4. Kisi-Kisi Instrumen Gaya Belajar Siswa
No Komponen
Indikator No Item
Jumlah Item
1. Gaya
Belajar Visual
a. Belajar melalui melihat
sesuatu 1,2
2 b.
Menghafal dengan mengulangi bacaan.
3,4 2
48 c.
Tidak mudah terganggu oleh keributan
5,6 2
d. Mengingat yang dilihat,
7,8 2
e. Lebih suka membaca dari
pada dibacakan 9
1 f.
Pembaca cepat dan tekun 10
1 g.
Seringkali mengetahui apa yang harus dikatakan, tapi
tidak pandai memilih kata-kata
11,12 2
h. Senang menjawab dengan
singkat. 13,14
2 i.
Bicara agak cepat 15
1 j.
Senang menggambar sesuatu berhubungan
penglihatan. 16,17
2
2. Gaya
Belajar Auditori
a. Belajar melalui
mendengar sesuatu. 18, 19
2 b.
Perhatiannya mudah terpecah
20,21 2
c. Berbicara dengan pola
berirama 22,23
2 d.
Menggerakkan bibir dan mengucapkan tulisan di
buku ketika membaca. 24, 25
2
e. Kesulitan dengan
pekerjaan visual. 26, 27
2 f.
Senang musik 28,45
2 3.
Gaya Belajar
Kinestetik a.
Belajar melalui aktivitas fisik dan keterlibatan
langsung. 29. 30
2
b. Menyentuh orang dan
berdiri berdekatan. 31, 32
2 c.
Ingat kegiatan-kegiatan, hal-hal yang terjadi.
33, 44 2
49 d.
Mengingat sambil berjalan dan melihat.
34, 35 2
e. Menggunakan jari sebagai
penunjuk ketika membaca 36, 37
2 f.
Dalam keadaan diam selalu merasa gelisah,
38,39 2
g. Tulisan Kurang bagus.
40, 41 2
h. Tidak bisa duduk tenang.
42, 43 2
1.
Pedoman Observasi
Observasi dilakukan di ruang kelas III B selama pembelajaran berlangsung. Pedoman observasi yang digunakan adalah pedoman
observasi untuk mengetahui gaya belajar siswa kelas III B SD N Tukangan Yogyakarta. Adapun rincian dari pedoman obsrevasi tersebut
adalah sebagai berikut. a.
Pedomanobservasitentang gaya belajar visual siswa kelas III B SD Negeri Tukangan Yogyakarta.
b. Pedomanobservasitentang gaya belajar auditori siswa kelas III B SD
Negeri Tukangan Yogyakarta. c.
Pedomanobservasitentang gaya belajar kinestetik siswa kelas III B SD Negeri Tukangan Yogyakarta.
2.
Pedoman Wawancara
Tujuanmelakukanwawancaraadalahuntukmemperoleh data
melaluitanyajawabsecaralangsung.
50 Wawancarapadapenelitianinimenggunakanpedomanwawancarakepadasis
wa kelas III B dan guru kelas III B. G.
Teknik Analisis Data
Bogdan dan Biklen Nurul Zuriah, 2006: 217 menyatakan bahwa analisis data merupakan proses pelacakan dan pengaturan secara sistematis
transkrip wawancara, catatan lapangan, dan bahan-bahan lain yang dikumpulkan untuk meningkatkan pemahaman terhadap bahan-bahan tersebut
agar dapat diintrepretasikan temuannya kepada orang lain. Analisis data menurut Miles dan Huberman dilakukan dengan:
1. Data Reduction Reduksi Data
Dalam reduksi data, setiap penelitian akan dipandu oleh tuajuan yang akan dicapai. Sugiyono 2012: 339 menjelaskan bahwa tujuan
penelitian kualitatif adalah pada temuan untuk melakukan penelitian dan menemukan segala sesuatu yang dipandang asing. Pada reduksi data,
penelitian ini fokus pada gaya belajar siswa kelas III B. 2.
Data Displya Penyajian Data Langkah selanjutnya setelah reduksi data adalah penyajian data.
Penyajian data dilakukan setelah reduksi data yang ada sehingga mudah untuk dipahami. Miles dan Huberman dalam Sugiyono, 2012: 249
mengungkapkan bahwa yang paling sering digunakan untuk menyajikan data dalam penelitian kualitatif adalah teks yang bersifat naratif. Dalam
penelitian ini, peneliti menyajikan data mengenai gaya belajar siswa kelas
51 III B. Data yang disajikan merupakan kesimpulan dari reduksi hasil
observasi dan hasil wawancara dengan siswa kelas III B dan guru kelas. 3.
Conclusion Drawing Verification Penarikan kesimpulan Sugiyono 2012: 253 menjelaskan bahwa kesimpulan dalam
penelitian kualitatif merupakan temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada. temuan tersebut dapat berupa deskripsi atau gambaran suatu
objek yang sebelumnya masih remang-remang sehingga setelah diteliti menjadi jelas, dapat berupa hubungan kasual atau interaktif, hipotesis atau
teori. Pada penelitian ini, data tentang gaya belajar siswa kelas III B tersebut ditulis pada penyajian data kemudian dianalisis untuk
memperoleh kesimpulan. Kesimpulan tersebut kemudian disajikan pada hasil penelitian.
H. Keabsahan Data