Nomor Dokumen : FM. 18. 06SMAN 1 PAKEMKUR
Tanggal Berlaku : 19 Juli 2016
No. Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi 4.2.3 Merevisi teks laporan hasil observasi
Q. Tujuan pembelajaran i Siswa dapat mengidentifikasi isi laporan hasil observasi
j Siswa dapat mengidentifikasi ciri kebahasaan laporan hasil observasi k Siswa dapat membuat laporan hasil observasi
l Siswa dapat mempresentasikan dan menanggapi laporan hasil observasi m Siswa dapat merevisi teks laporan hasil observasi
R. Materi Pembelajaran
- Fakta
Teks laporan adalah teks yang berisi penjabaran umum melaporkan sesuatu berupa hasil dari pengamatan observasi. Teks laporan report ini juga disebut teks
klasifikasi karena memuat klasifikasi mengenai jenis-jenis sesuatu berdasarkan kriteria tertentu. Jenis teks ini mendeskripsikan atau menggambarkan bentuk, ciri, atau sifat
umum general seperti benda, hewan, tumbuh-tumbuhan, manusia, atau peristiwa yang terjadi di alam semesta kita.
- Konsep
Laporan hasil observasi itu sendiri harus mengandung fakta, bersifat objektif, harus ditulis sempurna dan lengkap, tidak memasukkan hal-hal yang menyimpang,
mengandung prasangka, atau pemihakan, disajikan secara menarik, baik dalam hal tata bahasa yang jelas, isinya berbobot, maupun susunan logis. Pada umumnya teks laporan
hasil observasi memiliki bentuk yang hampir sama dengan teks deskripsi, tetapi sebenarnya sifat kedua teks tersebut berbeda. Teks laporan menggambarkan sesuatu
secara umum dan sesuai fakta apa adanya tanpa ada opinipendapat penulis. Sedangkan teks deskripsi menggambarkan secara khusus unik dan individual dan
menggambarkan sesuai dengan sudut pandang penulis. -
Prinsip 5. Pengenalan struktur laporan hasil observasi
e Pernyataan umum :Berisi pengertian akan sesuatu yang dibahas
f Aspek yang dilaporkan :Aspek yang dilaporkan merupakan hasil dari
observasipengamatan yang telah dilakukan
Nomor Dokumen : FM. 18. 06SMAN 1 PAKEMKUR
Tanggal Berlaku : 19 Juli 2016
6. Kaidah kebahasaan k Frasa
Frasa adalah satuan bahasa yang terdiri dari dua kata atau lebih yang tetap mempertahankan makna kata dasarnya.
Contoh : Ani sedang menangis
sedang menangis = frasa l Verba
Verba kata kerja adalah kelompok kata yang memiliki suatu katakerja atau kata yang menunjukkan aksi, peristiwa, atau keadaan.
Misalnya menulis, pergi, mengira, dan memasak, dll.
Contoh : Kepala sekolah segera mengumumkan agenda rapat.
Ciri-ciri kata kerja : Dapat dieri imbuhan me-, di-, ber-, ter-, me-kan, di-kan, ber-an,
memper-kan, memper-kan, dan memper – i.
telah, sedang, akan, hampir, dan segera + Kata Kerja. Contoh : menghitung dengan teliti, lari dengan cepat, dsb
m Nomina Nomina kata benda adalah kata-kata yang mengacu pada benda, orang, dan
hal-hal yang bersifat abstrak semacam perasaan atau kualitas, misalnya kursi, bangunan, persetujuan, keputusan, konsep, dll.
Contoh : Ibu membeli ikan di pasar.
Ciri-ciri kata benda : Dapat diberi kata ingkar
“bukan”. Contoh : bukan gula, bukan semut,
bukan pengetahuan, bukan mimpi. Dapat diperluas dengan kata “yang”.
Dapat diperluas dengan “kata sifat”. Dapat diperluas dengan penggabungan kata “yang” + kata sifat.
Contoh : Buku yang mahal, Orang yang baik. n Antonim
Antonim adalah suatu kata yang artinya berlawanan satu sama lain. Antonim disebut juga dengan lawan kata.
Contoh Antonim :
Nomor Dokumen : FM. 18. 06SMAN 1 PAKEMKUR
Tanggal Berlaku : 19 Juli 2016
- Keras x lembek - Naik x turun
- Kaya x miskin - Surga x neraka
- Laki-laki x perempuan - Atas x bawah
o Konjungsi Konjungsi merupakan suatu kata atau ungkapan penghubung antarkata,
antarfrasa, antarklausa, antarkalimat, bahkan satu paragraf dengan paragraf lain.
Contoh : dan, tetapi, sementara itu, setelah, sebelum, sedangkan, selanjutnya, karena, apabila dll
Dia menghias bunga itu sedemikian rupa ……….. terlihat sangat indah. Dia menghias bunga itu sedemikian rupa sehingga terlihat sangat indah.
p Kalimat kompleks dan simplek Kalimat kompleks adalah kalimat yang memiliki lebih dari satu struktur kalimat.
Dengan kata lain, kalimat ini memiliki lebih dari satu verba utama atau predikat karena memiliki dua aksi, kejadian, atau peristiwa. Kedua struktur tersebut
biasanya dipisahkan oleh koma, konjungsi, atau bahkan tidak memiliki ta nda atau konjungsi sama sekali.
Contoh : Ia membeli sepeda motor baru karena dia memiliki banyak uang.
S P O C S P O Kalimat simpleks yang disebut juga dengan kalimat simple adalah kalimat yang
hanya terdiri dari satu verba utama atau predikat karena kalimat ini hanya memiliki satu aksi, peristiwa, atau tindakan saja. Kalimat ini biasanya hanya
berpola S P, S P O, S P O K, atau S P O K Pel. Contoh kalimat simpleks
1. Shinta menangis. 2. Ibu menyiram bunga.
S. Metode Pembelajaran