48
Novia Zalmita, 2014 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PROBLEM BASED LEARNING
TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIRKREATIF PESERTA DIDIK PADA MATAPELAJARAN GEOGRAFI
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Jumlah keseluruhan butir pertanyaan adalah 20, sehingga skor maksimal ideal setiap peserta didik adalah 20 ×4 = 80 dan skor minimal ideal adalah 20 × 1
= 20. Skor maksimal untuk setiap pernyataan adalah 27 × 4 = 108 dan skor minimal adalah 27× 1 = 27.
F. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis kuantitatif. Hasan 2009:30 mengemukakan bahwa:
Analisis kuantitatif yaitu analisis yang menggunakan alat analisis yang bersifat kuantitatif, yaitu alat analisis yang menggunakan model
– model, seperti model matematika misalnya fungsi multivariat, model statistik
dan ekonometrik.Hasil analisis disajikan dalam bentuk angka – angka
yang kemudian dijelaskan dan diinterpretasikan dalam suatu uraian. Teknik analisis kuantitatif menggunakan statistik.Statistik yang digunakan
untuk analisis data dalam penelitian ini yaitu statistik inferensial sering juga disebut statistik induktif atau statistik probabilitas. Menurut Sugiyono 2010:209
“Statistik inferensial adalah teknik statistik yang digunakan untuk menganalisis data sampel dan hasiln
ya diberlakukan untuk populasi.” Urutan kerja teknik analisis data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
1. Perbedaan Keterampilan Berpikir Kreatif
Perbedaan yang terjadi sebelum dan sesudah pembelajaran dihitung dengan menggunakan rumus gain yang dinormalisasi N-Gain dengan
menggunakan rumus Hake Setyawan, 2012: 66 sebagai berikut.
pre maks
pre post
S S
S S
g
Keterangan: S
post
= skor tes akhir S
pre
= skor tes awal S
maks
= skor maksimum Tabel 3.11
Kategori Tingkat Gain yang Dinormalisasi
49
Novia Zalmita, 2014 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PROBLEM BASED LEARNING
TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIRKREATIF PESERTA DIDIK PADA MATAPELAJARAN GEOGRAFI
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Batasan Kategori
g 0.7 Tinggi
0.3 ≤ g ≤ 0.7 Sedang
g 0.3 Rendah
2. Uji Homogenitas
Uji kesamaan dua varians digunakan untuk menguji apakah kedua data tersebut homogen yaitu dengan membandingkan kedua variansnya Usman,
2006:133. Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut: terkecil
varians terbesar
varians F
Sudjana, 2005:250
Kriteria pengujian adalah terima H jika F F
∝ n
1
−1.n
2
−1
homogen dan tolak H
jika F F
∝ n
1
−1.n
2
−1
tidak homogen.
3. Uji Normalitas
Pengujian normalitas data digunakan untuk menguji apakah data kontinu berdistribusi normal sehingga analisis dengan validitas, reliabilitas, uji t, korelasi,
regrasi dapat dilaksanakan Usman, 2006:109. Pengujian normalitas data dilakukan dengan cara uji chi-kuadrat dengan menggunakan rumus Sudjana,
2005: 273 sebagai berikut.
k 1
i i
2 i
i 2
E E
O x
Keterangan: O
i
= frekuensi diharapkan
E
i
= frekuensi pengamatan
Kriteria pengujian adalah terima H jika x
2
hitung
x
2
tabel
berdistribusi normal dan tolak H
jika x
2
hitung
x
2
tabel
tidak berdistribusi normal. Taraf signifikan
∝ adalah 0.05 dan dk = k – 3
4. Uji hipotesis
50
Novia Zalmita, 2014 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PROBLEM BASED LEARNING
TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIRKREATIF PESERTA DIDIK PADA MATAPELAJARAN GEOGRAFI
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Setelah melakukan uji normalitas dan homogenitas data, selanjutnya adalah melakukan pengujian terhadap hipotesis penelitian. Bila kedua data
bersifat normal dan homogen, maka dilakukan pengujian dengan uji statistik parametrik. Apabila kedua data tidak bersifat normal atau tidak homogen, maka
dilakukan pengujian menggunakan uji statistik non parametrik. Untuk pengujian hipotesis penelitian antara kelas eksperimen dan kelas
kontrol dilakukan perhitungan dengan menggunakan bantuan SPSS versi 20.0 for Windows dengan membandingkan nilai Sig. dan nilai
α = 0.05. Kaidah pengambilan keputusan diterima atau tidakn
ya hipotesis adalah jika α lebih kecil atau sama dengan nilai Sig. atau
α = 0,05 ≤ Sig. maka H diterima dan
jika α lebih besardari nilai Sig. atau
α = 0,05 Sig. maka H ditolak.
51
Novia Zalmita, 2014 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PROBLEM BASED LEARNING
TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIRKREATIF PESERTA DIDIK PADA MATAPELAJARAN GEOGRAFI
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
G. Alur Penelitian