Melalui analisis perkembangan pasar yang penulis lakukan pertumbuhan ekonomi, inflasi dan tingkat suku bunga sangat mempengaruhi dari trend
perkembangan pasar ini. Dari segi pertumbuhan ekonomi dapat dilihat bahwa tingkat pertumbuhan ekonomi di Indonesia sedang membaik tentu saja ini akan
mempengaruhi tingkat pendapatan masyarakat. Hal ini mempengaruhi karena apabila tingkat pendapatan masyarakat baik maka tingkat konsumsi dari
masyarakat juga akan mangalami peningkatan. Keinginan masyarakat untuk mengkonsumsi suatu produk maka akan tinggi pula hasrat masyarakat untuk
mengkonsumsi produk dari usaha penulis. Di lihat dari segi inflasi, faktor ini mempengaruhi da
lam perkembangan usaha penulis, d
ikarenakan ketika inflasi tinggi maka akan berimbas pada bahan baku penolong usaha ini
antara lain cabai dan gula
. Dengan tingginya inflasi maka tinggi pula harga bahan baku penolong yang akan berimbas pada harga produk
usaha penulis. Namun, ketika inflasi turun maka bahan baku penolong juga akan turun sehingga berimbas pula pada harga produk usaha penulis tersebut.
2.4.6 Proyeksi Penjualan
Perencanaan kapasitas produksi dilakukan untuk semua mesin, peralatan, dan faktor produksi lainnya sesuai dengan rencana jumlah produk akhir yang akan
dihasilkan. Dengan sendirinya, kapasitas produksi sampai dengan tingkatan yang rinci semuanya akan mengacu pada hasil dari perhitungan peluang pasar atas
produk yang bersangkutan. Kapasitas produksi biasa dinyatakan dalam unit per periode waktu tertentu tahun, bulan, minggu, hari atau jam. Untuk perencanaan
Universitas Sumatera Utara
strategis, proyeksi kapasitas penjualan dilakukan dalam jangka minimal 5 tahun ke depan, sesuai dengan rencana produksinya.
2.4.7 Analisis Pesaing Strategi Pemasaran Perusahaan
dilakukan berdasarkan analisa 7 P dengan alat analisis SWOT menurut Kottler 1997 : 399 yang terdiri atas :
1. Produk Product
Menurut Tjibtono Strategi mengenai bagaimana produk usaha kita dapat
menarik hati konsumen untuk membelinya. Produk yang ditawarkan merupakan produk keripik kentang yang memiliki kualitas terbaik dengan kadar gizi yang
tinggi dan menyehatkan dan sekaligus berkhasiat sebagai obat kesehatan kulit. Sebagai makanan vegetarian.
Kentang ini memberi manfaat kesehatan karena kentang mengandung asam amino nyaris setara dengan telur ayam, mengandung protein 2 dari setiap
bobotnya, mengandung zat-zat mineral magnesium, potassium, besi, selain itu mangandung vitamin B1, B3, dan B6 juga C yang mampu melawan penyakit
kudis. Selain karbohidrat, kandungan kentang lainnya adalah serat, air, dan lemak.Kekayaan nutrisi kentang membuatnya sebagai sayuran pilihan yang tepat
untuk dihidangkan dalam sajian masakkan keluarga.
2. Harga Price
Tjiptono
berpendapat
Strategi mengenai bagaimana produk kita lebih menarik konsumen dari segi harga dibandingkan pesaing. Umumnya konsumen
Universitas Sumatera Utara
lebih tertarik kepada produk dengan harga yang lebih murah namun tetap sehat dan rasa yang enak. Pricing menurut Corey adalah ekspresi nilai yang
menyangkut kegunaan dan kualitas produk, citra yang terbentuk melalui iklan dan promosi, ketersediaan produk melalui jaringan distribusi, dan layanan yang
menyertainya. Sehingga pricing bukan semata-mata biaya produksi ditambah dengan marjin keuntungan yang akan kita ambil.
Melainkan sebuah nilai yang mencerminkan value proposition. Dalam menentukan harga keripik kentang, kita mempertimbangkan hal-hal yang seperti,
harga yang tepat akan memiliki ikatan yang erat antara pembeli dan produsen. Harga produk tidak lebih murah dari pada produk pesaing, karena harga tersebut
merupakan harga yang sudah sesuai dengan ongkos produksi yaitu Rp 5000. Namun, ada potongan 10 bagi pelanggan yang membeli keripik kentang dalam
jumlah yang banyak.
3. Promosi Promotion
Humphrey berpendapat Strategi mengenai bagaimana produk kita dapat dikenal oleh konsumen melalui cara Personal Selling yaitu promosi melalui
penjualan langsung ke tempat konsumen berada dengan menawarkan dan mencoba produk langsung keripik kentang yang kita jual. Hal ini dilakukan agar
konsumen lebih mudah dan cepat mengenal keripik kentang yang kita tawarkan.
4. Sistem Distribusi Placement
Sistem Distribusi
Merupakan cara untuk mendistribusikan produk keripik kentang kita untuk sampai ke tangan konsumen. Sistem distribusi yang dilakukan
Universitas Sumatera Utara
secara langsung ke konsumen. Tanpa perantara atau menitipkan keripik kentang tersebut di kios-kios yang ada disekitar tempat jualan. Hal ini dilakukan untuk
menjaga keamanan dan kesegaran keripik tersebut.
5. Orang People
Orang
Merupakan kriteria sumber daya manusia secara umum yang dapat meningkatkan penjualan produk ke konsumen secara langsung ataupun tidak
langsung. Direncanakan, usaha ini dilaksanakan oleh pemilik sendiri sebagai pemilik aktif. Maka sedapat mungkin pemilik mengutamakan pelayanan dengan
sikap yang ramah, sopan dan bersahabat.
6. Proses Process
Proses yang ditampilkan kepada konsumen agar konsumen tertarik untuk membeli. Proses yang dapat ditampilkan seperti proses produksi yang baik
ataupun proses pelayanan terhadap konsumen. Dalam proses, pelanggan dapat melihat secara langsung proses pembuatannya. Disini operasional usaha dituntut
untuk menjaga kualitas produksi seperti mengutamakan kebersihan, langkah kerja yang efektif dan tangkas menanggapi permintaan.
7. Bentuk Fisik Physical Evidence
Penampilan fisik dari fasilitas pendukung atau sarana dalam menjual produk yang dapat dilihat langsung oleh konsumen. Kemasan produk berisi nama
berikut alamat usaha. Kemasan terbuat dari kantong plastik yang ramah
Universitas Sumatera Utara
lingkungan. Ini akan menghemat ongkos produksi serta menjadi indikator kepedulian terhadap lingkungan.
Dari analisis pasar dan pesaing yang penulis lihat bahwa, pesaing dari usaha keripik kentang ini bukan dari produk yang sejenis melainkan pesaing yang
bersifat subtitusi yakni usaha kue-kue basah dan usaha pisang goreng krispi. Ada pun keunggulan dan kelemahan dari produk yang kami tawarkan dan kompetitor
sebagai berikut :
Tabel 2.7 Produk Pesaing Usaha Keripik Kentang PESAING
KEUNGGULAN KELEMAHAN
Usaha Kue- Kue Basah
1. Lebih ekonomis dari
segi harga 2.
Lebih mengenyangkan.
1. Kurang menyehatkan
2. Kurang higienisnya produk
yang dihasilkan
Usaha Pisang Goreng
Krispi 1.
Lebih mengenyangkan dari
Kentang. 1.
Kesegaran yang kurang dijamin dari pisang yang di
goreng. 2.
Kurangnya unsur kesehatan dalam pisang
3. Harga sedikit lebih mahal.
Universitas Sumatera Utara
2.5 ASPEK PRODUKSI