Rasio Pertumbuhan Kajian Pustaka

Dalam rasio Leverage ini diambil satu perhitungan rasio yaitu Debt to Total Equity Ratio. Karena peneliti ingin melihat seberapa besar perubahan harga saham yang di sebabkan oleh besar maupun kecilnya DER yang dimiliki perusahaan.

2.1.5 Rasio Pertumbuhan

Perusahaan dituntut untuk melihat pertumbuhan perekonomiannya. Karena dengan melihat pertumbuhan perusahaan yang baik akan mencerminkan bahwa perusahaan dapat mengimbangi kondisi perekonomian saat ini. Menurut Harahap 2015 : 309. “Rasio pertumbuhan merupakan rasio yang menggambarkan persentasi pertumbuhan pos-pos perusahaan dari tahun ke ta hun” sedangkan menurut Jensen,1976 dalam Nasehah, 2012 menyatakan bahwa : “Perusahaan dengan kesempatan pertumbuhan yang lebih tinggi memiliki free cash flow yang rendah karena sebagian besar dananya digunakan untuk investasi proyek yng memiliki NPV yang positif. Semakin besar asset maka diharapkan semakin besar pula hasil operasional yang akan dihasilkan. Peningkatan asset yang diikuti peningkatan hasil operas ional akan meningkatkan kepercayaan para investor.” Pertumbuhan adalah merupakan variable bebas yang mempengaruhi suatu nilai, tetapi estimasi dengan menggunakan metode tersebut tidak melihat pada detail operasi perisahaan Murhadi, 2013:98. Dapat di simpulkan bahwa rasio pertumbuhan ini merupakan suatu gambaran dari pertumbuhan perusahaan yang nantinya akan dilihat oleh investor dan juga bisa meningkatkan kepercayaan dari para investor. Pengukuran yang terdapat pada rasio pertumbuhan growth ratio yaitu, sebagai berikut: 1. Pertumbuhan Penjualan Sales Growth Menurut Harahap 2015: 310 “Pertumbuhan penjualan adalah rasio yang menunjukkan pertumbuhan dari penjualan perusahaan pada tahun ini dibandingkan dengan tahun sebelumnya.” Semakin tinggi rasio ini maka semakin baik perusahaan tersebut. Adapun rumus Pertumbuhan Penjualan Sales Growth: Keterangan : Penjualan : Penjualan bersih 2. Pertumbuhan Laba Earning Growth “Pertumbuhan laba adalah rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan dalam meningkatkan laba perusahaan tahun ini dibandingkan dengan tahun l alu” Harahap 2015:310. Adapun rumus Pertumbuhan Laba Earning Growth adalah sebagai berikut: Keterangan : Laba : Laba setalah bunga dan pajak 3. Pertumbuhan EPS EPS Growth Menurut Harahap2015:310 “Pertumbuhan Earning Per Share EPS Growth merupakan rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan meningkatkan Earning Per Share tahun ini dibandingkan dengan Earning Per Share tahun sebelum nya” Adapun rumus Pertumbuhan EPS EPS Growth adalah sebagai berikut: Keterangan : EPS : ℎ = � ℎ − � ℎ � ℎ ℎ = ℎ − ℎ ℎ � ℎ = � ℎ − � ℎ � ℎ 4. Pertumbuhan Dividend Per Share DPS Growth “Pertumbuhan Dividen Dividend Growth merupakan rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan meningkatkan dividen per share dari tahun ini dibandingkan dengan tahun sebelumnya” Harahap,2015:310. Adapun rumus Pertumbuhan Dividen Per Share DPS Growth adalah sebagai berikut: Keterangan : DPS : total yang dibagikanjumlah lembar saham yang beredar Dalam rasio pertumbuhan ini, diambil pertumbuhan penjualan Sales Growth karena Sales Growth ini memperlihatkan pertumbuhan penjualan dari tahun ke tahun dimana jika pertumbuhan penjualannya baik maka banyak investor yang tertarik dalam menanamkan modal di perusahaan tersebut sehingga bisa mempengaruhi harga saham. Begitupun sebaliknya jika pertumbuhan penjualannya menngalami penurunan maka akan terindikasi bahwa kinerja perusahaan tidak terlalu baik sehingga akan berdampak pada investor yang melihat ke arah tersebut.

2.1.6 Sistem Keuangan Indonesia.

Dokumen yang terkait

PENGARUH NILAI PASAR, LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SUBSEKTOR BATUBARA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011 – 2015

0 0 3

PENGARUH NILAI PASAR, LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SUBSEKTOR BATUBARA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011 – 2015

0 1 6

PENGARUH NILAI PASAR, LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SUBSEKTOR BATUBARA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011 – 2015

0 0 18

PENGARUH NILAI PASAR, LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SUBSEKTOR BATUBARA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011 – 2015

0 0 1

PENGARUH NILAI PASAR, LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SUBSEKTOR BATUBARA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011 – 2015

0 0 1

PENGARUH NILAI PASAR, LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SUBSEKTOR BATUBARA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011 – 2015

0 0 1

PENGARUH NILAI PASAR, LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SUBSEKTOR BATUBARA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011 – 2015

0 0 2

PENGARUH NILAI PASAR, LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SUBSEKTOR BATUBARA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011 – 2015

0 0 3

PENGARUH NILAI PASAR, LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SUBSEKTOR BATUBARA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011 – 2015

0 0 3

PENGARUH NILAI PASAR, LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SUBSEKTOR BATUBARA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011 – 2015 Cover.

0 0 1