4. melaksanakan kegiatan yang berkaitan dengan identifikasi masalah, sengketa atau perkara pertanahan secara dini serta memfasilitasi upaya penanganannya;
5. melakukan sosialisasi dan berinteraksi untuk menyampaikan informasi pertanahan dan program-program pertanahan lainnya serta menghubungkan
kebutuhan masyarakat dengan program BPN RI; 6. melaksanakan kegiatan legalisasi aset; dan
7. melaksanakan tugas-tugas pertanahan lain.
II.7 Defenisi Konsep
Defenisi konsep diperlukan peneliti dalam melakukan penelitian yakni dengan mneggunakan istilah yang khusus untuk menggambarkan sebuah fenomena yang hendak
diteliti secara tepat, Singarimbun 2006 : 330 . Defenisi konsep dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Peranan Kantor Pertanahan pada LARASITA adalah suatu rangkaian kegiatan dan pelaksanaan tugas dan fungsi dari kantor pertanahan pada program LARASITA.
2. Pelayanan administrasi pertanahan adalah segala tugas pokok dan fungsi Kantor Pertanahan selaku pihak yang diberi kewenangan dalam mengurusi urusan pertanahan yang
dalam penelitian ini mencakup pendaftaran tanah untuk memperoleh sertifikat hak atas tanah kepada masyarakat. untuk mengukur pelayanan administrasi pertanahan khususnya dalam
pembuatan sertifikat penulis menentukan dengan indikator : 1. Kejelasan, yang mencakup :
a. Prosedurtatacara dalam pengurusan sertifikat dalam program LARASITA b. Rincian biayatarif dalam pengurusan sertifikat dalam program LARASITA
Universitas Sumatera Utara
2. Ketepatan waktu, pelaksanaan pelayanan pengurusan sertifikat dalam program LARASITA harus sesuai dengan kurun waktu yang telah ditentukan.
3. Kompetensi petugas pemberi layanan dalam pengurusan sertifikat pada LARASITA
4. Sarana dan prasarana, yang mencakup : a. Tersedianya informasi mengenai penentuan jadwal untuk waktu dan lokasi
LARASITA b. Tersedinya unit dan sarana pendukung pada program LARASITA
3. LARASITA adalah suatu program yang dikeluarkan oleh Badan Pertanahan Nasional melalui jenis pelayanan bergerak atau langsung mendatangi masyarakat yang bertujuan untuk
mendekatkan Kantor Pertanahan dengan masyarakat sehingga masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam pengurusan administrasi pertanahan khususnya pada pendaftaran
sertifikat tanah. 4. Peranan Kantor Pertanahan dalam meningkatkan pelayanan administrasi pertanahan
melalui program LARASITA adalah kegiatan pelayanan administrasi pertanahan khususnya dalam pengurusan sertifikat oleh pihak Kantor Pertanahan melalui programnya yaitu bentuk
pelayanan bergerak yaitu Layanan Rakyat Sertifikat Tanah LARASITA dalam pencapaian tujuan-tujuan Badan Pertanahan Nasional. Peranan Kantor Pertanahan dalam meningkatkan
pelayanan administrasi pertanahan melalui program Larasita, mencakup : 1.
Membangun kepercayaan dan mendekatkan pelayanan pertanahan kepada
masyarakat. 2. Mengurangi beban biaya transportasi masyarakat saat mendaftar dan mengambil
sertifikat.
Universitas Sumatera Utara
3. Menghilangkan campur tangan pihak ketiga yang berkaitan dengan pelayanan pertanahan.
4. Memberikan kepastian pelayanan pertanahan yang bertanggung jawab, yang mencakup :
a. Penyelenggaraan pelayanan pengurusan sertifikat pada LARASITA b. Kesiapan dalam pelaksanaan pelayanan sertifikat pada LARASITA
c. Penyelesaian keluhan mengenai pelaksanaan pelayanan LARASITA
II.8 Sistematika Penulisan