masyarakat antar RW. Kendaraan roda dua di pergunakan khususnya untuk melalui wilayah-wilayah yang bergelombang dengan kondisi jalan
yang sempit dan pada saat hujan menggenang. Menurut observasi singkat fasilitator Kelurahaan pada saat survei ke
wilayah Kelurahan Rempoa, tekstur tanah Kelurahan Rempoa adalah tanah merah.
Sifat tanah dengan tekstur tanah seperti ini adalah kemampuanya untuk mengikat air, sehingga bila musim hujan turun kondisi tanah di desa
babakan menjadi becek dan menggenang. Sedangkan pada musim keringkemarau, agregat tanah merengkah dan pecah-pecah.
Dengan topografi seperti itu masyarakat desa mendirikan bangunan untuk rumah tinggalnya di wilayah yang relatif datar dan keras, dan bukan
lahan untuk persawahan dan perkebunan sehingga rumah-rumah permukimaan penduduk berkelompok-kelompok dalam satu jalur jalan
yang di namakan “Kampung” dengan batas kampung yang tidak jelas. Topografi lahan Kelurahan Rempoa pada umumnya rata Flat, dengan
hampir sebagian besar wilayah desa di gunakan untuk lahan pemukiman dapat di lihat pada data di bawah ini penggunaan lahan Kelurahan
Rempoa: a. Pemukiman
: 135 Ha b. Perdagangan
: 1,25 Ha c. Kuburan
: 2000 m d. Lapangan olah raga
: 1 Ha
e. Perikanan : -
f. Perkantoran
: 3,5 Ha g. Industri
: 3,5 Ha
Sumber : Monografi Kelurahan Rempoa, 2012
Dari peta desa lampiran dapat di lihat bahwa pemukiman penduduk desa sebagian besar berada di sisi jalan Kecamatan atau Desa. Kondisi
jalan Desa dan lingkungan pada umumnya telah mengalami pergeseran walaupun di beberapa wilayah RT jauh dari jalan raya kondisinya cukup
rusak.
B. Kondisi Demografi Desa
Jumlah penduduk Kelurahan Rempoa adalah 34.292 jiwa atau 10.964 Kepala Keluarga KK, bila melihat dari jenis kelamin penduduk, maka jenis
kelamin laki-laki adalah yang paling terbanyak laki-laki 17.479 jiwa, perempuan 16.814 jiwa, Jumlah KK Miskin 2.912 dengan kelompok umur 5
tahun sampai 9 tahun adalah yang terbanyak, sehingga Kelurahan Rempoa termasuk desa dengan piramida penduduk segitiga di mana lebih banyak
kelompok umur non produktif. Dari data komposisi penduduk menurut jenis kelamin pun dapat di simpulkan bahwa perbedaan jumlah penduduk
perempuan dengan laki-laki tidak jauh berbeda. Sedangkan dari data mata pencaharian penduduk, sebagian besar
Kelurahan Rempoa adalah bermata pencaharian sebagai pedagang dan buruh. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Table 3.1 Data penduduk menurut kelompok pendidikan Kelurahan Rempoa
No Kelompok Pendidikan
Jumlah Jiwa Persentase
1 Belum Sekolah
1.098 4
2 Usia 15-55 tahun
18.983 68
3 Pernah sekolah SD tapi tidak tamat
322 1
4 Tamat SDsederajat
2.719 10
5 Tamat SLTPsederajat
2664 10
6 Tamat SLTAsederajat
1598 6
7 D1
100 8
D2 98
9 D3
106 10
S1 215
1 11
S2 39
12 S3
15 Jumlah
6.089 100
Sumber : Data Kelurahan Rempoa, 2012
Ternyata bahwa 4 dari jumlah Kelurahan Rempoa adalah penduduk pada kelompok usia belum sekolah dan 6,93 dari jumlah seluruh penduduk
Kelurahan Rempoa adalah penduduk pada usia produktif yang tidak pernah sekolah, antara umur 7 tahun sampai dengan 45 tahun.
Table 3.2 Data penduduk menurut mata pencaharian penduduk Kelurahan Rempoa
No Mata Pencaharian
Jumlah Jiwa Persentase
1 Buruh Swasta
2.500 42
2 Pegawai Negeri
602 11
3 Perajin
5 0,1
4 Pedagang
1350 25
5 Montir
261 5
6 Sopir
200 3,9
7 Tukang Kayu
175 3,3
8 Tukang Batu
325 6,3
9 TNIPolri
138 2,7
10 Pramuwisata
- -
11 Kontraktor
12 0,2
12 Guru Swasta
56 1,1
13 Penjahit
176 3,4
14 Pengusaha
30 0,5
15 Pengemudi Becak
45 0,8
16 Dokter
25 0,4
17 Bidan
15 0,2
18 Peternak
2 0,02
Jumlah 5917
100
Sumber : Data Kelurahan Rempoa, 2012
Ternyata bahwa 19,73 dari jumlah seluruh penduduk Kelurahan Rempoa yang berusia Produktif adalah penduduk yang mempunyai pekerjaan. Dari
jumlah 59,95 penduduk yang mempunyai pekerjaan serta yang mempunyai mata pencaharian sebagai buruh baik penggarap kebun atau petani, anggota
Polisi, Guru, Pegawai Negeri, Pegawai Swasta dan TNI. Serta 35,84 adalah bergerak disektor usaha kecil menengag atau berdagang. Dari gambaran di
atas maka karakteristik penduduk Kelurahan Rempoa sebagian besar berkarakteristik buruh.
Secara khusus penduduk Kelurahan Rempoa yang menikmati pendidikan menengah dan tinggi relatif banyak. Walaupun penduduk tidak bersekolah dan
tidak tamat SD pun cukup banyak. Dukungan sarana pendidikan setingkat SD sedikitnya ada 3 lokasi, sehingga untuk pendidikan dasar penduduk Kelurahan
Rempoa tidak mengalami kesulitan. Untuk pendidikan SMP dan SMU penduduk Kelurahan Rempoa bersekolah di fasilitas-fasilitas pendidikan
menengah di sekitar Kecamatan Ciputat Timur. Kelurahan Rempoa dengan 12 RW dan 72 RT mempunyai pola
penyebaran penduduk wilayah RT yang bervariasi yang di batasi jalan lingkungan, jalan desa, dan aspal. Jabatan ketua RT ada beberapa hal lebih
aktif dari pada jabatan ketua RW sehingga kegiatan ketua RT sangat