Batasan dan Perumusan Masalah Tinjauan Pustaka

Dari latar belakang masalah tersebut, maka penulis memilih judul penelitian ANALISIS PRODUKSI SIARAN SPIRIT IN THE MORNING DI RADIO 104.2 MS TRI FM.

B. Batasan dan Perumusan Masalah

Untuk menghasilkan penelitian yang maksimal, maka dalam penelitian ini peneliti hanya membatasi pada proses produksi siaran Spirit in The Morning di radio 104.2 MS Tri FM. Adapun perumusan masalahnya sebagai berikut: 1. Bagaimana proses produksi siaran Spirit in The Morning di radio MS Tri FM? 2. Bagaimana kelebihan dan kekurangan yang terdapat dalam proses produkasi siaran Spirit in The Morning?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan Penelitian

a. Untuk mengetahui proses produksi siaran Spirit in The Morning b. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan yang terdapat dalam proses produkasi siaran Spirit in The Morning

2. Manfaat Penelitian

a. Manfaat Akademis Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan dan memberikan gambaran yang jelas mengenai proses produksi siaran di radio bagi Universitas Islam Negeri Jakarta khususnya mahasiswa konsentrasi jurnalistik. b. Manfaat Praktis Diharapkan dapat memberikan masukan informasi awal bagi penelitian selanjutnya seputar pembahasan proses produksi siaran radio, menjadi kontribusi ilmiah bagi konsentrasi jurnalistik khususnya dan studi komunikasi umumnya, serta dapat memberikan sumbangan pemikiran pada khalayak khususnya institusi radio di Indonesia untuk proses produksi siaran radio.

D. Metodologi Penelitian 1. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis deskriptif. Bogdan dan Taylor mendefinisikan metodologi kualitatif sebagai mekanisme penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata- kata, baik itu tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati oleh peneliti. 2 Peneliti tidak menggunakan angka dalam mengumpulkan data dan dalam memberikan penafsiran terhadap hasil penelitian. 3 Untuk menganalisis kelebihan dan kekurangan dalam proses produksi, penulis menggunakan teori analisis SWOT Strengths, Weaknesses, Opportunities, Treats yaitu metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman. Di mana dalam penelitian ini akan diketahui kekurangan dan kelebihan objek yang diteliti. Analisis SWOT dapat menjadi instrumen yang ampuh dalam melakukan analisis stratejik, untuk memaksimalkan peranan faktor kekuatan dan pemanfaatan peluang sehingga sekaligus berperan sebagai alat untuk minimalisasi kelemahan yang terdapat dalam objek yang diteliti dalam hal ini 2 Lexy J. Moeleong, Metodologi Penelitian Kualitatif Bandung: Rosda, 2002, h. 3. 3 Jumroni dan Suhaimi, Metode-Metode Penelitian Komunikasi, Ciputat: UIN Jakarta Press, 2006, h. 41. adalah siaran Spirit in the Morning, dan menekan dampak ancaman yang timbul dan harus dihadapi. 4

2. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah program acara radio MS Tri FM yaitu Spirit in The Morning sedangkan objek penelitiannya adalah proses produksi program Spirit in The Morning di radio 104.2 MS Tri FM. 3 . Teknik Pengumpulan Data a. Observasi Observasi adalah kegiatan yang berhubungan dengan pengawasan, peninjauan, penyelidikan dan riset. 5 Observasi disini diartikan sebagai kegiatan mengamati secara langsung tanpa mediator sesuatu objek untuk melihat dengan dekat kegiatan yang dilakukan objek tersebut. 6 Dalam hal ini peneliti datang ke stasiun radio MS Tri FM untuk mengamati secara langsung format acara Spirit in The Morning. b. Dokumentasi Dokumentasi atau studi dokumen, pengumpulan data yang diperoleh melalui dokumen-dokumen. Dokumen-dokumen yang dimaksud adalah yang didapatkan dari tempat penelitian. c. Wawancara Dalam hal ini peneliti mewawancarai Program Director radio 104.2 MS Tri FM, dengan metode wawancara bebas 4 Sondang P, Siagian, Managemen Stratejik, Jakarta: Bumi Aksara, 2004, h. 172. 5 Sutrisno, Hadi, Metodologi Research, Yogyakarta: Andi Offset 1989, h.92. 6 Kriyantono, Rachmat, Teknik Praktis Riset Komunikasi, Jakarta: Kencana, 2006, h. 106. terpimpin. Artinya, wawancara dilakukan secara bebas namun terarah agar tetap berada pada jalur pokok permasalahan yang diutarakan dan telah menyiapakan daftar peratanyaan terlebih dahulu. 7

4. Teknik Analisa Data

Setelah data terkumpul, penulis mengolah data ini menggunakan analisis SWOT yang berguna untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang ada pada Siaran Spirit in the Morning. Penulis berusaha menerangkan atau menggambarkan peristiwa yang terjadi pada aspek internal dan eksternal. Penelitian ini kemudian dijelaskan, dianalisa, dan disajikan sehinggan menjadi gambaran deskriptif yang sistematis dengan cara memaparkan untuk menggambarkan apa adanya dari penelitian yang ada. Dalam konteks media relations, analisis SWOT dilakukan untuk melihat apa dan bagaimana kekuatan dan kelemahan yang dimiliki serta bagaimana peluang dan ancaman yang berasal dari luar organisasi. 8

E. Tinjauan Pustaka

Dalam penulisan skripsi ini, penulis meninjau beberapa buku, artikel dari media cetak, serta skripsi-skripsi yang ada di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Diantaranya yaitu skripsi yang berjudul ”Analisis Deskriptif Format Siaran Managemen Qolbu di Radio 102.7 MQ FM Bandung” yang ditulis oleh Indah Choirunnisa kemudian skripsi yang berjudul ”Proses Produksi Program 7 Ibid., h. 98. 8 Yosal Iriantana, Media Relations, Bandung: Simbiosa Rekatama Media, 2005, h. 50-51. Pemberitaan Dunia Dalam Berita di Televisi Republik Indonesia TVRI” yang ditulis oleh Pessi Andayani Mahasiswi Fakultas Dakwah dan Komunikasi Konsentrasi Jurnalistik Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam tahun 2009. Perbedaan mendasar penelitian ini pada penelitian lainnya terletak pada objek penelitiannya yaitu Radio 104.2 MS Tri FM serta metodologi yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis deskriptif dan analisis situasi SWOT. Sehingga akan diketahui kelemahan dan kelebihan objek yang diteliti baik secara internal maupun eksternal Metode analisa SWOT bisa dianggap sebagai metode analisa yang paling dasar, yang berguna untuk melihat suatu topik atau permasalahan dari 4 sisi yang berbeda. Hasil analisa biasanya adalah arahan rekomendasi untuk mempertahankan kekuatan dan menambah keuntungan dari peluang yang ada, sambil mengurangi kekurangan dan menghindari ancaman. 9

F. Sistematika Penulisan