1
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Sarana Sekolah
2.1.1 Pengertian Sarana Sekolah Menurut Suharsimi dalam Mukhroji 2002:55 berpendapat
bahwa: “Sarana pendidikan adalah semua fasilitas yang diperlukan
dalam proses belajar mengajar, baik yang bergerak maupun yang tidak bergerak agar pencapaian tujuan pendidikan dapat
berjalan dengan lancar, teratur, efektif, dan efisien
”. Mukhroji 2002:55, menyatakan bahwa “
sarana sendiri dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang dapat memudahkan dan
melancarkan pelaksanaan sesuatu kegiatan dalam rangka mencapai tujuan
”.Dari pengertian tentang sarana tersebut di atas, dalam penelitian ini yang dimaksud dengan sarana sekolah adalah
segala kemudahan yang berupa peralatan dan perlengkapan sekolah oerasional lainnya, yang tersedia di sekolah. Untuk mendukung
pelaksanaan kegiatan proses belajar mengajar, sarana sekolah harus mempunyai hubungan dan pengaruh langsung dengan pelaksanaa
pekerjaan guru di sekolah. 2.1.2. Fungsi Sarana Sekolah
Menurut Mudhoffir 1992: 84 mengemukakan bahwa
2 “
Fungsi sarana adalah untuk menunjang dan menggalakkan kegiatan program pusat sumber belajar agar semua kegiatan
tersebut dapat berjalan denganefisien
”. Dengan sarana yang baik, sumber-sumber belajar seolah-olah memiliki kekuatan, semua
peralatan dapat berdaya guna dan siswa semakin rajin serta akan tekun belajar dengan sarana yang ada. Pendapat selanjutnya
dikemukakan oleh Sadiman, dkk 2002: 16-17
fungsi atau kegunaan sarana belajar secara umum sebagai berikut:
a. Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat
verbalistik dalam bentuk kata-kata tertulis atau lisan berkala b.
Mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan daya indera. c.
Menggunakan media atau sarana pendidikan secara tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif anak didik. Dalam hal ini,
media pendidikan berguna untuk: 1
Menimbulkan kegairahan belajar 2
Memungkinkan interaksi yang lebih langsung antara anak didik dengan lingkungan dan kenyataan.
3 Memungkinkan anak didik belajar sendiri-sendiri menurut
kemampuan dan minatnya.
2.1.3 Macam-macam Sarana Sekolah 2.1.3.1
Sarana Fisik Muhroji 2002:55, “
Sarana fisik adalah segala sesuatu yang berupa benda atau yang dapat
3
dibendakan, yang
mempunyai peranan
dalam memudahkan atau memperlancar suatu kegiatan
”. Sarana fisik juga sering disebut sarana materi. Unsur
kelengkapan sarana fisik meliputi: 1.
Alat tulis menulis 2.
Buku 3.
OHP 4.
Kendaraan 5.
Computer 6.
Ruang kelas 7.
Perabot ruang kelas 8.
Perabot ruang laboratorium 9.
Alat peralatan dan media 2.1.3.2 Sarana Non Fisik
Muhroji 2002: 55, “
Sarana non fisik adalah segala sesuatu yang bersifat mempermudah dan
memperlancar kegiatan sebagai akibat bekerjanya nilai-nilai non fisik
”. Unsur kelengkapan non fisik, yaitu:
1 Uang
2 Waktu
3 Kepercayaan
4 Penghargaan
4 2.1.4
Unsur-Unsur Kelengkapan Sarana Sekolah 2.1.4.1 Alat Pelajaran
Alat pelajaran
adalah benda
yang dipergunakan secara langsung oleh guru atau murid
dalam proses belajar mengajar. Alat pelajaran itu sendiri terdiri dari:
1. Kelengkapan buku
2. Kelengkapan alat tulis menulis
3. Penggaris
4. Alat praktikum
5. Bahan praktikum
2.1.4.2 Alat peraga Alat peraga adalah semua alat bantu proses
pendidikan dan pengajaran yang dapat berupa benda atau perbuatan dari yang konkret sampai dengan
yang abstrak yang dapat mempermudah dalam pemberian
pengertian penyampaian
konsep kepada siswa. Alat pelajaran dapat sja menjadi alat
peraga, tetapi belum tentu semua alat peraga merupakan alat pelajaran. Alat peraga itu misalnya:
1. Konsep kereta api
2. Kapal selam
3. Organ tubuh manusia
5 4.
Organ hewan 2.1.4.3 Media pendidikan
Media pendidikan adalah sarana pendidikan yang digunakan sebagai perantara di dalam proses belajar
mengajar. Media pendidikan ini digunakan dalam rangka meningkatkan efisiensi dan efektivitas tercapainya tujuan
pendidikan atau dapat dipakai sebagai pengganti guru. Macam-macam media dibedakan menjadi tiga yaitu:
1 Media audio atau media mengajar
Adalah media yang mengeluarkan suara yang kemudian dapat didengar
2 Media visual atau media tampak
Artinya media tersebut menghasilkan suatu yang dapat dilihat.
3 Media audio visual
Artinya media tersebut disamping menghasilkan suara juga menunjukkan sesuatu yang dapat dilihat.
Media pendidikan terdiri dari dua komponen utama, yaitu: 1
Hardware
atau perangkat keras Adalah alat yang digunakan untuk menampilkan
sesuatu tetapi bukan yang ditangkap siswa. Misalnya: tape recorder, komputer, proyektor
2
Software
atau perangkat lunak
6 Adalah bahan atau program yang ditampilkan
hardware sehingga dapat ditangkap siswa yang sedang belajar.
Di dalam penelitian ini laboratorium sekolah merupakan Sarana fisik untuk mendukung pelaksanaan pekerjaan guru dalam
proses belajar mengajar harus mempunyai pengaruh atau hubungan yang langsung terhadap pekerjaan guru.
2.1.5 Standar sarana dan prasarana PP 19 tahun 2005
1. Standar keragaman jenis peralatan laboratorium ilmu
pengetahuan alam IPA, laboratorium bahasa, laboratorium komputer, dan peralatan pembelajaran lain pada satuan
pendidikan dinyatakan dalam daftar yang berisi jenis minimal peralatan yang harus tersedia.
2. Standar jumlah peralatan sebagaimana dimaksud pada ayat
1 dinyatakan dalam rasio minimal jumlah peralatan per peserta didik.
3. Standar buku perpustakaan dinyatakan dalam jumlah judul
dan jenis buku di perpustakaan satuan pendidikan. 4.
Standar jumlah buku teks pelajaran di perpustakaan dinyatakan dalam rasio minimal jumlah buku teks pelajaran
untuk masing-masing mata pelajaran di perpustakaan satuan pendidikan untuk setiap peserta didik.
7 5.
Kelayakan isi, bahasa, penyajian, dan kegrafikaan buku teks pelajaran dinilai oleh BSNP dan ditetapkan dengan Peraturan
Menteri. 6.
Standar sumber belajar lainnya untuk setiap satuan pendidikan dinyatakan dalam rasio jumlah sumber belajar
terhadap peserta didik sesuai dengan jenis sumber belajar dan karakteristik satuan pendidikan.
2.1.6 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No 24 Tahun
2007
Ruang Laboratorium IPA
:
1. Ruang laboratorium IPA berfungsi sebagai tempat
berlangsungnya kegiatan pembelajaran IPA secara praktek yang memerlukan peralatan khusus.
2. Ruang laboratorium IPA dapat menampung minimum satu
rombongan belajar. 3.
Rasio minimum luas ruang laboratorium IPA 2,4 m
2
peserta didik. Untuk rombongan belajar dengan peserta didik kurang dari 20 orang, luas minimum ruang
laboratorium 48 m
2
termasuk luas ruang penyimpanan dan persiapan 18m
2
. Lebar minimum ruang laboratorium IPA 5 m.
4. Ruang laboratorium IPA dilengkapi dengan fasilitas untuk
member pencahayaan yang memadai untuk membaca buku dan mengamati obyek percobaan.
8
5. Tersedia air bersih.
2.2 Pengertian Pembelajaran