objetif, kantor pemerintahan dapat mendorong pegawai untuk semakin produktif lagi dan bertindak jujur terhadap pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya.
Berdasarkan uraian di atas, maka penulis merasa tertarik untuk membahas
tentang gaji dan upah. Di sini penulis menyusun tugas akhir dengan judul “Sistem Pengawasan Intern Terhadap Gaji dan Upah Pada Bappeda Kabupaten
Langkat ”. 1.2 Perumusan Masalah
Pengawasan Intern atas gaji sangatlah penting dilakukan untuk menghindari kemungkinan terjadinya penyelewengan terhadap penetapan sampai
pendistribusian gaji yang dapat merugikan tenaga kerja atau instansi itu sendiri. Berdasarkan hal tersebut di atas maka penulis mencoba untuk membahas
permasalahan “Apakah pelaksanaan Pengawasan Intern Gaji dan Upah pada Bappeda Kabupaten telah dijalankan secara efektif
”.
1.3 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian yang dilakukan oleh peneliti adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui begaimana manajemen Bappeda Kabupaten Langkat
dalam melaksanakan pengawasan internal gaji dan upah. 2.
Untuk mengetahui apakah sistem pengawasan internal gaji dan upah yang diterapkan Bappeda Kabupaten Langkat sudah efektif.
Universitas Sumatera Utara
1.4 Manfaat Penelitian
Adapun yang menjadi manfaat dari penelitian yang dilakukan peneliti
adalah:
1. Bagi penulis, dapat menambah wawasan dan memperdalam pengetahuan
secara teoritis maupun praktis mengenai pengawasan internal gaji dan upah dan untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan Studi Program
Diploma III Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. 2.
Bagi instansi, dapat memberikan masukan kepada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Bappeda Kabupaten Langkat.
3. Bagi peneliti selanjutnya, dapat digunakan sebagai pembanding untuk
melakukan penelitian pada waktu yang akan datang.
Universitas Sumatera Utara
BAB II PROFIL INSTANSI
2.1 Sejarah Ringkas Bappeda Kabupaten Langkat
Setiap daerah di Indonesia memerlukan pembangunan untuk memajukan daerahnya. Pembangunan daerah secara umum meliputi peningkatan keadaan
ekonomi untuk mandiri, peningkatan keadaan sosial daerah untuk kesejahteraan secara adil dan merata, pengembangan setiap ragam budaya untuk kelestarian,
pemeliharaan keamanan masyarakat dalam mendukung pelaksanaan kegiatan Ekonomi, Sosial dan Budaya dan kualitas lingkungan, membantu pemerintah
pusat dalam mempertahankan dan memelihara persatuan dan kesatuan bangsa. Kabupaten Langkat yang merupakan salah satu bagian dari pemerintahan
daerah yang terdapat di Provinsi Sumatera Utara, juga memerlukan pembangunan untuk mengembangkan daerahnya.
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Bappeda Kabupaten Langkat dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Langkat tentang Pembentukan
Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Langkat. Ruang lingkup kerjanya meliputi Bidang Fisik dan Prasarana, Bidang Ekonomi, Bidang Sosial Budaya,
Bidang Pengendalian, dan Bidang Kesekretariatan. Seiring dengan berjalannya waktu dan perkembangan jaman, telah terjadi pembaharuan-pembaharuan
terhadap dasar hukum pembentukan Bappeda. Pada era otonomi daerah sekarang ini, pembentukan Bappeda didasarkan pada Peraturan Daerah tentang
Universitas Sumatera Utara
Pembentukan, Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi dan Susunan Organisasi Bappeda Kabupaten Langkat tentang Penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi serta
Tata Kerja Bappeda Kabupaten Langkat yang menyebutkan bahwa Bappeda mempunyai tugas pokok membantu Bupati dalam penyelenggaraan pemerintah
daerah di bidang perencanaan pembangunan daerah, dan mempunyai fungsi antara lain untuk pelaksanaan perumusan kebijakan teknis, pelayanan penunjang dalam
penyelenggaraan pemerintahan daerah, penyusunan rencana dan program, monitoring, evaluasi dan pelaporan di bidang perencanaan pembangunan daerah.
Sehingga sebagai lembaga perencana pembangunan daerah, Bappeda dituntut untuk selalu mengembangkan dan menata diri baik dalam organisasi
kelembagaan, kinerja, sistem perencanaan, pengembangan sumber daya manusia maupun pelayanan kepada masyarakat melalui penetapan dan pelaksanaan
program-program kerja dengan mengacu pada visi dan misi yang telah ditetapkan.
1. Visi Bappeda Kabupaten Langkat Adapun Visi Bappeda Kabupaten Langkat adalah “Terwujudnya
perencanaan dan pengendalian program pembangunan yang berkualitas, sinergis, dan akuntabel
”. Sebagai salah satu lembaga perencanaan, produk perencanaan
pembanguna yang dihasilkan oleh Bappeda harus dapat diandalkan dalam arti merupakan alternatif solusi terbaik dalam mengatasi permasalahan daerah,
terintegrasi secara horizontal dan vertikal dan sesuai dengan kondisi regional maupun sektoral serta dapat diimplementasikan pada suatu waktu tertentu. Selain
menjadi suatu institusi perencanaan yang handal, Bappeda juga menginginkan
Universitas Sumatera Utara
menjadi suatu lembaga yang kredibel dimana dalam menjalankan tugas dan fungsinya berdasarkan kompetensi, profesionalisme dan nilai-nilai luhur budaya
bangsa serta mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan.
Sebagai institusi pemerintah yang ditugaskan di bidang perencanaan pembangunan daerah, Bappeda secara proaktif berperan dalam menentukan arah
pencapaian tujuan berbangsa dan berneegara melalui pelaksanaan analisis kebijakankajian pembangunan daerah think tank, pelaksanaan koordinasi dan
integrasi perencanaan pembangunan serta menjalankan konsultasi, advokasi, pendampingan dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan.
2. Misi Bappeda Kabupaten Langkat
Guna mewujudkan visi Bappeda 2009-2014 di atas, maka disusunlah misi yang menjadi tanggung jawab Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Kabupaten Langkat. Dengan misi ini diharapkan seluruh anggota organisasi dan pihak yang berkepentingan dapat mengetahui dan mengenal keberadaan serta
peran serta instansi pemerintah dalam menyelenggarakan tugas pemerintahannya. Oleh karena itu, misi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Kabupaten Langkat dirumuskan sebagai berikut: 1.
Meningkatkan kualitas dan sinergitas perencanaan pembangunan daerah.
2. Mewujudkan sinergitas penyelenggaraan monitoring dan evaluasi
dalam pengendalian pelaksanaan pembangunan.
Universitas Sumatera Utara
3. Meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian untuk bahan
perencanaan pembangunan daerah. 4.
Meningkatkan Pelayanan Data dan Informasi Pembangunan Daerah. 5.
Peningkatan kualitas dan kapasitas sumber daya perencana. Misi Pertama merupakan keinginan Bappeda Kabupaten Langkat sebagai
“Motor” penggerak perencanaan pembangunan Daerah merupakan sub sistem dari sistem perencanaan pembangunan nasional. Sistem perencanaan pembangunan
mengedepankan pada pendekatan perencanaan partisipatif seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah SKPD dan pemangku kepentingan stakeholders lainnya
dengan menerapkan prinsip kesetaraan dan keadilan. Pemantapan sistem perencanaan pembangunan daerah ditempuh dengan mengedepankan partisipasi
aktif stakeholder agar mampu menghasilkan perencanaan pembangunan yang bersifat komprehensif, dan holistic atau menyeluruh, sehingga mampu untuk
memberikan arah kebijaksanaan pembangunan dan menciptakan iklim kondusif bagi keterlibatan aktif stakeholders dalam keseluruhan proses pembangunan
daerah dan mampu mensinergikan semua perencanaan pembangunan lintas fungsi, bidang, kawasan, lintas unit kerja di lingkungan pemerintah daerah.
Misi Kedua yaitu mewujudkan sinergitas penyelenggaraan koordinasi monitoring dan evaluasi pelaksanaan proses pembangunan daerah. Dalam
pelaksanaan proses pembangunan daerah, diperlukan kegiatan koordinasi monitoring dan evaluasi kegiatan proses pembangunan secara bersama-sama
instansi terkait. Dengan kegiatan ini, dapat diketahui apakah proses pembangunan yang berjalan telah sesuai dengan yang direncanakan dan hasilnya dapat
Universitas Sumatera Utara
dievaluasi untuk kegiatan perencanaan pembangunan selanjutnya dan yang akan datang.
Misi Ketiga yaitu meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian untuk bahan perencanaan pembangunan daerah. Sebagai institusi perencana
pembangunan, Bappeda harus berperan sebagai pelaksana fungsi manajemen dalam bidang perencanaan. Institusi perencanaan pembangunan harus mampu
mengkoordinasikan proses perencanaan pembangunan daerah secara intensif dan menyeluruh serta melakukan kajiananalisis dalam rangka penyediaan bahan
perencanaan dan pengendalian pelaksanaan pembangunan yang telah dirumuskan. Misi Keempat adalah meningkatkan Pelayanan Data dan Informasi
Pembangunan Daerah. Bahwa peningkatan pelayanan perencanaan pembangunan daerah merupakan upaya terwujudnya pelayanan prima dalam proses perencanaan
pembangunan. Oleh karena itu, institusi perencanaan pembangunan hrus dapat meningkatkan kemampuan menyediakan data atau informasi pembangunan
dengan cepat, tepat dan akurat. Misi Kelima meningkatkan kualitas dan kapasitas sumber day perencana.
Untuk mendukung dan menjamin kualitas dan kuantitas hasil-hasil perencanaan pembangunan, maka kualitas dan profesionalisme SDM perencanaan
pembangunan menjadi sangat penting dan menjadi kunci keberhasilan proses perencanaan pembangunan. Kualitas perencanaan sangat bergantung pada
kemampuan dan keahlian para perencana secara teknis maupun kemampuan lain yang bersifat insektoral, multidisipliner, dan bersifat komprehensif. Peningkatan
kualitas sumber daya manusia merupakan peningkatan kapasitas individu dalam
Universitas Sumatera Utara
mengemban beban tugas masing-masing dalam organisasi. Peningkatan profesionalisme merupakan upaya peningkatan kinerja berkait dengan kesetiaan,
logika dan etika.
3. Tujuan Bappeda Kabupaten Langkat
Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi dan tujuan sebagai hasil akhir yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 5
lima tahun. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan visi dan misi sehingga rumusannya harus dapat menunjukkan suatu kondisi yang ingin dicapai
di masa mendatang. Untuk itu tujuan disusun guna memperjelas pencapaian sasaran yang ingin diraih dari masing-masing misi.
Tabel: Tujuan yang ditetapkan untuk mencapai visi dan misi NO
MISI TUJUAN
1 2
3 1.
Meningkatkan kualitas dan sinergitas perencanaan
pembangunan daerah 1.
Menyusun dan mengimplementasikan
perencanaan pembangunan daerah
2. Mewujudkan pelayanan prima
koordinasi perencanaan pembangunan
2 Mewujudkan sinergitas
penyelenggaraan monitoring dan evaluasi dalam pengendalian
pelaksanaan pembangunan. Meningkatkan koordinasi
monitoring dan evaluasi pelaksanaan pembangunan daerah.
3 Meningkatkan kualitas dan
kuantitas penelitian untuk bahan perencanaan pembangunan
Pendayagunaan sumber daya manusia dan sumber daya material
untuk mengoptimalkan kewenangan
Universitas Sumatera Utara
daerah daerah bidang penelitian dan
perencanaan 4
Meningkatkan pelayanan data dan Informasi Pembangunan
Daerah Memperkuat pengelolaan data dan
informasi pembangunan untuk mengoptimalkan kewenangan
daerah 5
Peningkatan kualitasn dan kapasitas sumber daya
perencana 1.
Meningkatkan kapasitas dan kapasitas SDM perencana
pembangunan 2.
Meningkatkan fasilitas pendukung perencanaan
pembangunan
2.2 Struktur Organisasi dan Personalia
Struktur organisasi diperlukan perusahaan untuk membedakan batas-batas wewenang dan tanggung jawab secara sistematis yang menunjukkan adanya
hubunganketerkaitan antara setiap bagian untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Demi tercapainya tujuan umum suatu instansi diperlukan suatu wadah
untuk mengatur seluruh aktivitas maupun kegiatan instansi tersebut. Pengaturan ini dihubungkan dengan pencapaian tujuan instansi yang telah ditetapkan
sebelumnya. Wadah tersebut disusun dalam suatu struktur organisasi dalam instansi.
Melalui struktur organisasi yang baik, pengaturan pelaksanaan pekerjaan dapat diterapkan, sehingga efisiensi dan efektivitas kerja dapat diwujudkan
melalui kerja sama dengan koordinasi yang baik sehingga tujuan perusahaan dapat dicapai. Suatu instansi terdiri dari berbagai unit kerja yang dapat dilaksanakan
Universitas Sumatera Utara
perseorangan, maupun kelompok kerja yang berfungsi untuk melaksanakan serangkaian kegiatan tertentu dan mencakup tata hubungan secara vertikal,
melalui saluran tunggal. Struktur Organisasi Bappeda Langkat dapat dilihat pada
lampiran. 2.3 Uraian Tugas
Job Description
Berikut ini adalah job description dari setiap unit pada Bappeda Langkat yang terdiri dari:
1. Kepala Badan
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah mempunyai tujuan memimpin, mengkoordinasikan, mengendalikan kegiatan dalam
melaksanakan tugas Pemerintah Kabupaten Langkat di bidang perencanaan serta tugaslain yang telah ditetapkan oleh Bupati melalui
Sekretaris daerah. Untuk menyelenggarakan tugas sebagai mana dimaksudkan di atas, Kepala
Badan mempunyai fungsi: • Merumuskan dan merencanakan serta mengendalikan pembangunan
daerah; • Mengembangkan kebijaksanaan sistem perencanaan pembangunan
daerah; • Mengadakan kebijaksanaan pembiayaan dan monitoring terhadap
kegiatan perencanaan dan penilaian atas pelaksanaannya; • Melaksanakan tugas-tugas yang diberikan kepada daerah;
Universitas Sumatera Utara
• Menyiapkan Renstra, Renja dan Lakip Badan Perencanaan pembangunan Daerah;
• Menyusun serta menyiapkan Ranstra, Renja dan Lakip Pemerintah Kabupaten Langkat.
2. Sekretariat
Mempunyai tugas di bidang teknis administrasi. Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, Sekretariat mempunyai fugsi:
• Melakukan urusan umum dan ketatalaksanaan; • Melakukan urusan keuangan
• Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan; • Menyiapkan bahan penyusunan Renstra, Renja dan Lskip Badan
perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Langkat; • Menyusun serta menyiapkan Renstra, Renja dan Lakip Sekretariat.
a. Sub Bagian umum
Sub Bagian Umum mempunyai tugas mlakukan urusan surat menyurat, kepegawaian, rumah tangga, perlengkapan dan perjalanan dinas. Untuk
menyelengarakan tugas tersebut, Sub Bagian Umum mempunyai fungsi
• Penyiapan bahan petunjuk teknis pengelolaan ketatausahaan, kepegawaian, dan perlengkapan;
• Pelaksanaan surat menyurat, pengadaan kearsipan, kerumahtanggan, dan administrasi perjalanan dinas;
• Menyiapkan bahan penyusunan kegiatan tahunan.
Universitas Sumatera Utara
• Perumusan kebijaksanaan perencanaan pembangunan • Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Sekretaris dalam
bidang tugasnya. b.
Sub Bagian Keuangan Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas melaksanakan administrasi
keuangan, perbendaharaan dan penyusunan laporan keuangan. Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, Sub Bagian Keuangan mempunyai
fungsi: • Melaksanakan administrasi keuangan
• Melaksanakan dan pengelolaan gaji pegawai dan tunjangan lainnya • Menyiapkan bahan-bahan untuk penyusunan rencana keuangan dan
anggaran serta analisis pelaksanaan anggaran. • Menghimpun, mengklasifikasi, serta mengolah data dan bahan-
bahan penyusunan anggaran • Melaksanakan urusan keuangan dan penyiapan analisa pelaksanaan
anggaran serta menyusun perencanaan pengadaan barangjasa • Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Sekretaris dalam
bidang tugasnya 3.
Bagian Fisik dan Prasarana Bagian Fisik dan Prasarana mempunyai tugas mengkoordinasikan kegiatan
perencanaan pembangunan pekerjaan umum, perhubungan dan pariwisata, tata guna tanah, sumber daya alam dan lingkungan, serta melaksanakan
dan mengkoordinasikan penyusunan pedoman petunjuk teknis pembinaan
Universitas Sumatera Utara
administrasi pembangunan. Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, Bidang Fisik dan Prasarana mempunyai fungsi:
• Melakukan kegiatan perencanaan pekerjaan umum, perhubungan dan pariwisata, tata ruang dan tata guna tanah serta sumber daya alam dan
lingkungan hidup • Mengkoordinasikan dan memadukan rencana pembangunan pekerjaan
umum, perhubungan dan pariwisata, tata guna ruang dan tata guna tanah serta sumber daya alam dan lingkungan hidup yang disusun oleh
dinas-dinas, badan, kantor, bagian-bagian dan kecamatan-kecamatan serta unit kerja lainnya yang berada di lingkungan Pemerintah Daerah.
• Melakukan inventarisasi permasalahan di bidang fisik dan prasarana serta merumuskan langkah-langkah kebijaksanaan pemecahan
• Melakukan dan mengkoordinasikan penyusunan program tahunan di bidang fisik dan prasarana yang meliputi pekerjaan umum,
perhubungan dan pariwisata, tata ruang dan tata guna tanah, serta sumber daya alam dan lingkungan hidup, dalam rangka pelaksanaan
program daerah atau pokok-pokok yang diusulkan kepada pemerintah pusat dimasukkan ke dalam program tahunan nasional
• Mengumpulkan bahan koordinasi penyusunan program tahunan pengembangan daerah.
• Mengumpulkan bahan dan mengadministrasikan program bantuan pembangunan dari Provinsi Sumatera Utara, Pemerintah Pusat dan
bantuan dari pihak ketiga.
Universitas Sumatera Utara
• Melaksanakan analisa dan evaluasi pelaksanaan pembangunan • Menyusun serta menyiapkan Renstra, Renja, dan Lakip Bidang Fisik
dan Prasarana a.
Sub Bidang Pekerjaan Umum, Perhubungan dan Pariwisata Sub Bidang Pekerjaan Umum, Perhubungan dan Pariwisata mempunyai
tugas mempersiapkan bahan penyusunan rencana dan program pembangunan pekerjaan umum, perhubungan dan pariwisata,
mengkoordinasikan penyusunan pedoman, petunjuk teknis di bidang pekerjaan umum, perhubungan dan pariwisata. Untuk
menyelenggarakan tugas tersebut, Sub Bagian Pekerjaan Umum, Perhubungan Dan Pariwisata mempunyai fungsi:
• Mengumpulkan data dan bahan program pekerjaan umum, perhubungan dan pariwisata
• Melaksanakan penyusunan rencana dan program pembangunan pekerjaan umum, perhubungan dan pariwisata.
• Mengumpulkan bahan dan data untuk evaluasi serta pelaporan • Melaksanakan penyusunan rencana dan program tahunan
pembangunan prasarana jalan, perhubungan darat, laut, sungai, udara, pos telekomunikasi dan pariwisata
• Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Kepala Bidang dalam bidang tugasnya
b. Sub Bidang Tata Ruang dan Lingkungan Hidup
Universitas Sumatera Utara
Sub Bidang Tata Ruang dan Lingkungan Hidup mempunyai tugas mempersiapkan bahan penyusunan rencana dan program pengaturan
ruang, tata guna tanah, sumber daya alam dan lingkungan hidup. Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, Sub Bidang Tata Ruang dan
Lingkungan Hidup mempunyai fungsi: • Mengumpulkan data dan bahan program pengatur tata ruang dan
tata guna tanah, sumber daya alam dan lingkungan hidup. • Melaksanakan penyusunan rencana dan program pengatur tata
ruang dan tata guna tanah, sumber daya alam dan lingkungan hidup.
• Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Kepala Bidang dalam bidang tugasnya
4. Bidang Ekonomi dan Penanaman Modal
Bidang Ekonomi dan Penanaman Modal mempunyai tugas melakukan dan mengkoordinasikan kegiatan perencanaan pembangunan pertanian dan
eksploitasi laut, perindustrian dan perdagangan, pertambangan dan energi, koperasi serta kegiatan penanaman modal. Untuk menyelenggarakan tugas
tersebut, Bidang Ekonomi dan Penanaman Modal mempunyai fungsi: • Melakukan kegiatan perencanaan pembangunan pertanian eksploitas
laut, industri, perdagangan, pertambangan dan energi. • Mengkoordinasikan dan memadukan rencana pembangunan pertanian
eksploitasi laut, industri dan perdagangan, pertambangan dan energi, koperasi serta kegiatan penanaman modal.
Universitas Sumatera Utara
• Mengkoordinasikan dan memadukan rencana pembangunan pertanian dan eksplorasi laut, industri dan perdagangan, pertambangan, energi,
koperasi dan penanaman modal yang disusun oleh dinas-dinas, satuan organisasi lain dalam lingkungan pemerintah daerah, kecamatan-
kecamatan dan badan lain yang berada di daerah. • Melakukan inventarisasi permasalahan di bidang ekonomi, penanaman
modal, serta merumuskan langkah-langkah kebijaksanaan dan pemecahan
• Melakukan dan mengkoordinasikan penyusunan program tahunan di bidang ekonomi yang meliputi petanian dan eksplorasi laut, industri
dan perdagangan, pertambangan, energi, koperasi dan penanaman modal dalam rangka pelaksanaan program daerah atau pokok-pokok
yang diusulkan kepada pemerintah pusat dimasukkan ke dalam program Daerah Provinsi Sumatera Utara dan atau yang diusulkan
kepada Pemerintah Pusat untuk dimasukkan ke dalam Program Tahunan Nasional.
• Menyusun serta menyiapkan Renstra, Renja, dan Lakip Bidang Ekonomi dan Penanaman Modal
a. Sub Bidang Pertanian, Eksploitasi Laut, Pertambangan dan Energi
Sub Bidang Pertanian, Eksploitasi Laut, Pertambangan dan Energi mempunyai tugas mempersiapkan bahan penyusunan rencana dan
program pembangunan pertanian tanaman pangan, peternakan, perikanan, perkebunan, kehutanan, dan eksplorasi laut serta
Universitas Sumatera Utara
pertambangan dan energi. Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, Sub Bidang Pertanian, Eksploitasi Laut, Pertambangan dan Energi
mempunyai fungsi: • Mengumpulkan bahan dan data program pertanian dan eksplorasi
laut, pertambangan dan energi. • Melaksanakan penyusunan rencana dan program pembangunan
pertanian dan eksplorasi laut serta pertambangan dan energi • Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang
dalam bidang tugasnya. b.
Sub Bidang industri Perdagangan, Koperasi dan Penanaman Modal Sub Bidang industri Perdagangan, Koperasi dan Penanaman Modal
mempunyai tugas mempersiapkan bahan penyusunan rencana program pembangunan industri dan perdagangan, koperasi dan penanaman
modal. Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, Sub Bidang industri Perdagangan, Koperasi dan Penanaman Modal mempunyai fungsi:
• Mengumpulkan bahan dan data program industri, perdagangan, koperasi dan penanaman modal
• Melaksanakan penyusunan rencana dan program industri, perdagangan, koperasi dan penanaman modal
• Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang dalam bidang tugasnya.
Universitas Sumatera Utara
5. Bidang Sosial dan Budaya
Bidang Sosial dan Budaya mempunyai tugas melakukan dan mengkoordinasikan kegiatan perencanaan pembangunan di bidang
pendidikan, generasi muda, olahraga, mental spiritual, pemerintahan, kesejahteraan rakyat, informasi dan komunikasi serta kependudukan.
Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, Sosial dan Budaya mempunyai fungsi:
• Melaksanakan kegiatan perencanaan pembangunan di bidang pendidikan, generasi muda, olahraga, mental spiritual,
pemerintahan, kesejahteraan rakyat, informasi dan komunikasi serta aparatur dan ketenagakerjaan.
• Mengkoordinasikan dan memadukan rencana pembangunan di bidang pendidikan, generasi muda, olahraga, mental spiritual,
pemerintahan, kesejahteraan rakyat, informasi dan komunikasi serta aparatur dan ketenagakerjaan yang disusun oleh dinas-dinas,
satuan organisasi lain dalam lingkungan pemerintah daerah, kecamatan-kecamatan dan badan lain yang berada di daerah.
• Melakukan inventarisasi permasalahan di bidang Sosial dan Budaya serta merumuskan langkah-langkah kebijaksanaan dan
pemecahan. • Melakukan dan mengkoordinasikan penyusunan program tahunan
di bidang sosial budaya yang meliputi di bidang pendidikan, generasi muda, olahraga, mental spiritual, pemerintahan,
Universitas Sumatera Utara
kesejahteraan rakyat, informasi dan komunikasi serta aparatur dan ketenagakerjaan dalam rangka pelaksanaan program daerah atau
proyek-proyek yang diusulkan kepada pemerintah pusat dimasukkan ke dalam program Daerah Provinsi Sumatera Utara
dan atau yang diusulkan kepada Pemerintah Pusat untuk dimasukkan ke dalam Program Tahunan Nasional.
• Menyusun serta menyiapkan Renstra, Renja, dan Lakip Bidang Sosial dan Budaya
a. Sub Bidang Pendidikan, Kesejahteraan Rakyat dan Kependudukan
Sub Bidang Pendidikan, Kesejahteraan Rakyat dan Kependudukan mempunyai tugas mempersiapkan bahan penyusunan rencana program
pembangunan dan pendidikan, generasi muda dan olahraga, kebudayaan, agama, hukum, pemerintahan, kesejahteraan sosial,
perumahan rakyat, peranan wanita, kependudukan dan keluarga berencana, dan transmigrasi. Untuk menyelenggarakan tugas tersebut,
Sub Bidang Pendidikan, Kesejahteraan Rakyat dan Kependudukan mempunyai fungsi:
• Mengumpulkan bahan dan data program kesejahteraan rakyat dan kependudukan.
• Melaksanakan penyusunan rencana dan program pembangunan pendidikan kesejahteraan rakyat dan kependudukan.
• Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan kepala bidang dalam bidang tugasnya
Universitas Sumatera Utara
b. Sub Bidang Informasi dan Komunikasi, Aparatur dan Ketenagakerjaan
Sub Bidang Informasi dan Komunikasi, Aparatur dan Ketenagakerjaan mempunyai tugas mempersiapkan bahan penyusunan rencana dan
program pembangunan informasi dan komunikasi serta kehumasan aparatur dan pembinaan ketenagakerjaan. Untuk menyelenggarakan
tugas tersebut, Sub Bidang Informasi dan Komunikasi, Aparatur dan Ketenagakerjaan mempunyai fungsi:
• Mengumpulkan bahan dan data program informasi dan komunikasi serta kehumasan aparatur dan pembinaan ketenagakerjaan.
• Melaksanakan penyusunan rencana dan program pembangunan informasi dan komunikasi serta kehumasan aparatur dan
pembinaan ketenagakerjaan. • Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan kepala bidang
dalam bidang tugasnya. 6.
Bidang Penelitian Bidang Penelitian mempunyai tugas melaksanakan dan mengkoordinasikan
kegiatan penelitian di bidang fisik, ekonomi, sosial dan budaya dalam rangka perencanaan dan pengendalian pembangunan daerah. Untuk
menyelenggarakan tugas tersebut, Bidang Penelitian mempunyai fungsi: • Menyiapkan bahan untuk merumuskan kebijaksanaan kegiatan
penelitian untuk membangun daerah
Universitas Sumatera Utara
• Melakukan dan atau mengkoordinasikan di bidang pertanian, kelautan dan sosial serta mengadakan kerja sama penelitian dengan lembaga-
lembaga penelitian lainnya. • Menyusun serta menyiapkan Renstra, Renja, Lakip Bidang Penelitian.
a. Sub Bidang Penelitian Fisik dan Prasarana
Sub Bidang Penelitian Fisik dan Prasarana mempunyai tugas mengkoordinasikan kegiatan perencanaan pembangunan pekerjaan
umum, perhubungan dan pariwisata, tata guna tanah, sumber daya alam dan lingkungan serta melaksanakan dan mengkoordinasikan
penyusunan pedoman dan petunjuk teknis pembiayaan administrasi pembangunan. Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, Sub Bidang
Penelitian Fisik dan Prasarana mempunyai fungsi: • Mengumpulkan bahan dan data penelitian di bidang fisik dan
prasarana • Melaksanakan penyusunan rencana dan program serta penelitian
bidang fisik dan prasarana • Melaksanakan tugas-tugas yang diberikan kepala bidang dalam
bidang tugasnya. b.
Sub Bidang Penelitian Ekonomi dan Sosial Budaya Sub Bidang Penelitian Ekonomi dan Sosial Budaya mempunyai tugas
mempersiapkan bahan perumusan kebijaksanaan kegiatan penelitian untuk perencanaan pembangunan di daerah, melakukan penelitian
bidang ekonomi dan sosial budaya dengan lembaga-lembaga lainnya.
Universitas Sumatera Utara
Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, Sub Bidang Penelitian Ekonomi dan Sosial Budaya mempunyai fungsi:
• Mengumpulkan bahan dan data penelitian bidang ekonomi dan sosial budaya
• Melaksanakan penyusunan rencana dan program serta penelitian di bidang ekonomi dan sosial budaya.
• Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan kepala bidang ddalam bidang tugasnya.
7. Kelompok Jabatan Fungsional
a. Kelompok jabatan fungsional terdiri dari sejumlah tenaga dalam
jenjang jabatan fungsional yang terdapat dalam berbagai kelompok sesuai bidang keahliannya.
b. Jumlah tenaga fungsional ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban
kerja c.
Pembinaan terhadap tenaga fungsional dilakukan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
2.4 Jaringan Kegiatan