24
2. Penelitian Utama
Berdasarkan hasil dari penelitian pendahuluan, parameter- parameter yang dipengaruhi secara nyata oleh pemanasan kembali diuji
untuk menentukan parameter kinetikanya. Suhu dan waktu percobaan ditentukan dengan melihat hasil penelitian pendahuluan yang telah
dilakukan. Analisis yang dilakukan sama seperti analisis pada sub bab III.B.1.d
Penentuan orde reaksi ditentukan dengan membandingkan koefisien determinasi R untuk setiap orde reaksi. Orde reaksi yang
dipilih merupakan orde reaksi dimana kurva memiliki nilai R yang lebih tinggi. Parameter yang akan ditentukan adalah k dan Ea. Nilai k
menunjukkan konstanta laju reaksi yang erat kaitannya dengan nilai D. Sedangkan nilai Ea menunjukkan nilai energy aktivasi yang erat kaitannya
dengan nilai Z. Pada orde reaksi nol, nilai k diperoleh dari slope slope atau
kemiringan kurva hubungan waktu pemanasan terhadap nilai suatu mutu. Sedangkan pada orde reaksi pertama, nilai k diperoleh dari kemiringan
slope kurva hubungan antara waktu t dan nilai logaritma natural In nilai mutu terkait. Degradasi atribut mutu dan jumlah mikroorganisme
umumnya berubah secara eksponensial terhadap waktu Moralles dan Torres, 2003. Nilai D merupakan waktu yang diperlukan kurva semilog
untuk mencapai nilai satu logaritma. Nilai D dihitung dengan persamaan:
Energi aktivasi diperoleh dari slope kemiringan kurva hubungan antara 1T dan In k yang dikalikan dengan nilai R konstanta gas, 1.987
kalmol K. Nilai Z dapat diperoleh dengan dengan melakukan plotting suhu
pemanasan terhadap
nilai D
untuk setiap
parameter.
25
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. PENELITIAN PENDAHULUAN
1. Kalibrasi Termokopel
Kalibrasi termokopel dilakukan pada sepuluh termokopel untuk meningkatkan akurasi pengukuran suhu. Hasil kalibrasi menunjukkan
bahwa nilai suhu yang terukur oleh termokopel x tidak berbeda jauh da ri suhu yang terukur oleh termometer standar y. Hal ini terlihat dari
persamaan kalibrasi seperti yang disajikan pada Tabel 7 dimana nilai gradiennya mendekati nilai 1 dengan intercept yang relatif kecil. Kualitas
persamaan linear tersebut dalam menggamb arkan data kalibrasi juga cukup baik seperti ditunjukkan oleh nilai koefisien determinasi R
2
yang mendekati 1.
Tabel 7. Persamaan Kurva Kalibrasi Termokopel
Termokopel Persamaan y
R
2
1 y = 1.002 x + 0.086
0.999 2
y = 0.995 x + 1.552 0.999
3 y = 1.000 x + 0.906
0.999 4
y = 0.995 x + 1.017 0.999
5 y = 1.010 x - 0.646
0.999 6
y = 0.998 x + 0.945 0.999
7 y = 1.001 x + 0.486
0.999 8
y = 1.000 x + 0.939 0.999
9 y = 1.001 x + 0.495
0.999 10
y = 0.998 x + 0.993 0.999
2. Penentuan Pola Peningkatan Suhu Pusat Geometris Tempe Selama