Pengujian Validitas Pengujian Validitas dan Reliabilitas Instrumen

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Pengujian Validitas dan Reliabilitas Instrumen

4.1.1 Pengujian Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur valid sah atau tidaknya suatu angket. Angket dikatakan valid jika pernyataan pada angket mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang diukur oleh angket tersebut. Validitas diuji dengan menggunakan korelasi skor dari tiap-tiap butir dengan skor total menggunakan rumus Pearson Product Moment. Pengujian validitas dilakukan pada 20 responden yang tidak termasuk dalam sampel penelitian. Analisis dilakukan terhadap semua butir indikator, kriteria pengujian dilakukan dengan cara membandingkan r hitung dengan r tabel pada taraf α = 0,05. Jika nilai Correlated Item-Total Correlation lebih besar yaitu 0,444, maka butir pernyataan tersebut dapat dikatakan valid. Nilai r tabel diperoleh dari df = n-2 yaitu df = 20 – 2 = 18, maka r tabel adalah 0,444. Untuk melakukan pengujian validitas instrumen dilakukan dengan menggunakan software SPSS Versi 17. Hasil pengujian validitas instrumen dari setiap variabel pengaruh penerapan sistem informasi perpustakaan terhadap pengelolaan perpustakaan dalam penelitian ini ditunjukkan pada Tabel 4.1 berikut ini Tabel 4.1 Ringkasan Hasil Pengujian Validitas Variabel Butir Pertanyaan r tabel r hitung Keterangan Sistem Informasi Perpustakaan X 1 0,444 0,495 Valid 2 0,444 0,769 Valid 3 0,444 0,784 Valid 4 0,444 0,089 Tidak Valid 5 0,444 0,834 Valid 6 0,444 0,866 Valid 7 0,444 0,754 Valid 8 0,444 0,779 Valid 9 0,444 0,795 Valid 10 0,444 0,722 Valid 11 0,444 0,832 Valid 12 0,444 0,741 Valid 13 0,444 0,846 Valid 14 0,444 0,803 Valid 15 0,444 0,750 Valid 16 0,444 0,888 Valid 52 Universitas Sumatera Utara Variabel Butir Pertanyaan r tabel r hitung Keterangan 17 0,444 0,851 Valid 18 0,444 0,824 Valid 19 0,444 0,691 Valid 20 0,444 0,175 Tidak Valid 21 0,444 0,840 Valid 22 0,444 0,488 Valid 23 0,444 0,601 Valid 24 0,444 0,770 Valid 25 0,444 0,780 Valid Pengelolaan Perpustakaan Y 26 0,444 0,415 Tidak Valid 27 0,444 0,306 Tidak Valid 28 0,444 0,385 Tidak Valid 29 0,444 0,770 Valid 30 0,444 0,751 Valid 31 0,444 0,799 Valid 32 0,444 0,742 Valid 33 0,444 0,781 Valid 34 0,444 0,880 Valid 35 0,444 0,497 Valid 36 0,444 0,615 Valid 37 0,444 0,602 Valid 38 0,444 0,822 Valid 39 0,444 0,354 Tidak Valid 40 0,444 0,786 Valid 41 0,444 0,571 Valid 42 0,444 0,819 Valid 43 0,444 0,569 Valid 44 0,444 0,915 Valid 45 0,444 0,648 Valid 46 0,444 0,703 Valid 47 0,444 0,883 Valid 48 0,444 0,838 Valid 49 0,444 0,713 Valid 50 0,444 0,594 Valid Sumber: Hasil Penelitian, 2014 Dari Tabel 4.1 di atas dan berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan terhadap 20 responden ternyata dari variabel X diperoleh 23 butir pernyataan yang valid yaitu butir pernyataan nomor 1, 2, 3, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 21, 22, 23, 24, dan 25. Adapun butir pernyataan yang drop atau ditolak sehingga tidak digunakan dalam penelitian adalah butir pernyataan nomor 4 dan 20. Untuk variabel Y dari 25 butir pernyataan diperoleh 21 butir pernyataan yang valid, yaitu nomor 29, 30, 31, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, 42, 43, 44, 46, 47, 48, 49, dan 50. Adapun butir pernyataan yang drop atau ditolak sehingga tidak digunakan dalam penelitian adalah butir pernyataan nomor 26, 27, 28 dan 45. Universitas Sumatera Utara

4.1.2 Uji Reliabilitas