203
BAB IV ANALISA DATA
4.1. Tinjauan Umum
Analisa data merupakan langkah awal untuk menuju tahap perencanaan. Dalam menganalisa keretakkan jembatan, analisa data dilakukan untuk mendapat
parameter-parameter yang dibutuhkan. Parameter-parameter yang digunakan untuk menganalisa keretakkan jembatan didapat dari menganalisa spesifikasi jembatan
yang telah ada, menganalisa data tanah dan data pendukung lainnya.
4.2. Analisa Spesifikasi Jembatan
Panjang Jembatan : 31,6 meter
Panjang Kaki Seribu : 2 x 100 meter
Lebar Jembatan : 9,5 meter
Lebar Jalur : 2 x 3,4 m
Klas jalan I : BM-100
4.2.1. Bangunan Atas
1. Tiang sandaran Tinggi sandaran
: 1238 mm Lebar bawah sandaran
: 500 mm Lebar atas sandaran
: 170 mm Jarak antar ting sandaran
: 2000 mm Pipa pegangan
: SGO Ø 76,3 mm Mutu beton
: K 300 Selimut beton
: 25 mm 2. Monumen
Tinggi monumen : 1238 mm
Panjang monumen : 2600 mm
Lebar monumen : 400 mm
Pasangan : batu kali
3. Trotoar
204 Tebal trotoar
: 250 mm Lebar trotoar
: 850 mm Pasangan
: paving block 4. Lapis Perkerasan
Tebal perkerasan : 50 mm
5. Pelat lantai jembatan Tebal pelat lantai
: 400 mm Mutu beton
: K 300 Selimut beton
: 50 mm 6. Pelat lantai kaki seribu
Tebal pelat lantai : 300 mm
Mutu beton : K 300
Selimut beton : 50 mm
7. Gelangar memanjang jembatan Tipe gelagar
: beton prategang girder profil I Panjang gelagar
: 31600 mm Tinggi profil I
: 1600 mm Lebar bawah profil I
: 550 mm Lebar atas profil I
: 410 mm Jarak gelagar ke tepi
: 875 mm Jarak antar gelagar
: 1550 mm Mutu beton
: K 300 8. Gelagar memanjang kaki seribu
Gelagar memanjang induk Lebar gelagar induk
: 450 mm Tinggi gelagar induk
: 750 mm Jarak antar gelagar induk
: 6800 mm Jarak gelagar induk ke gelagar anak
: 3400 mm Jarak gelagar induk ke tepi
: 1350 mm Mutu beton
: K 300 Selimut
beton :
50 mm
Gelagar memanjang anak
205 Lebar gelagar anak
: 400 mm Tinggi gelagar anak
: 600 mm Jarak gelagar anak ke gelagar induk
: 3400 mm Mutu beton
: K 300 Selimut
beton :
50 mm
9. Gelagar melintang kaki seribu Gelagar melintang induk
Lebar gelagar induk : 450 mm
Tinggi gelagar induk : 750 mm
Jarak antar gelagar induk : 5000 mm
Jarak gelagar induk ke gelagar anak : 2500 mm
Mutu beton : K 300
Selimut beton
: 50
mm Gelagar melintang anak
Lebar gelagar anak : 400 mm
Tinggi gelagar anak : 600 mm
Jarak gelagar anak ke gelagar induk : 2500 mm
Mutu beton : K 300
Selimut beton
: 50
mm
4.2.2. Bangunan Bawah
1. Abutmen C’ Lebar telapak abutmen
: 2700 mm Panjang telapak abutmen
: 10500 mm Elevasi dasar abutmen
: +6,500 m Elevasi puncak abutmen
: +12,490 m Mutu beton
: K 225 Selimut beton
: 50 mm 2. Abutmen C
Lebar telapak abutmen : 5400 mm
Panjang telapak abutmen : 10500 mm
Elevasi dasar abutmen : +6,500 m
Elevasi puncak abutmen : +13,450 m
206 Mutu beton
: K 225 Selimut beton
: 50 mm 3. Abutmen D
Lebar telapak abutmen : 5400 mm
Panjang telapak abutmen : 10500 mm
Elevasi dasar abutmen : +6,500 m
Elevasi puncak abutmen : +13,450 m
Mutu beton : K 225
Selimut beton : 50 mm
4. Abutmen D’ Lebar telapak abutmen
: 2700 mm Panjang telapak abutmen
: 10500 mm Elevasi dasar abutmen
: +6,500 m Elevasi puncak abutmen
: +12,490 m Mutu beton
: K 225 Selimut beton
: 50 mm 5. Pondasi abutmen C’
Jenis pondasi : tiang pancang
Jumlah pondasi : 10 tiang pancang rencana + 2 tiang pancang
tambahan Diameter pondasi
: 450 mm Panjang pondasi
: 32000 mm Tebal pile cap :
200 mm
Jarak antar pondasi arah sumbu x : 1350 mm
Jarak pondasi ke tepi arah sumbu x : 675 mm
Jarak antar pondasi arah sumbu y : 2100 mm
Jarak pondasi ke tepi arah sumbu y : 1050 mm
6. Pondasi abutmen C Jenis pondasi
: tiang pancang Jumlah pondasi
: 21 tiang pancang rencana + 6 tiang pancang tambahan
Diameter pondasi : 450 mm
207 Panjang pondasi
: 32000 mm Tebal pile cap :
200 mm
Jarak antar pondasi arah sumbu x : 1350 mm
Jarak pondasi ke tepi arah sumbu x : 1350 mm
Jarak antar pondasi arah sumbu y : 1500 mm
Jarak pondasi ke tepi arah sumbu y : 750 mm
7. Pondasi abutmen D Jenis pondasi
: tiang pancang Jumlah pondasi
: 21 tiang pancang rencana + 6 tiang pancang tambahan
Diameter pondasi : 450 mm
Panjang pondasi : 32000 mm
Tebal pile cap : 200
mm Jarak antar pondasi arah sumbu x
: 1350 mm Jarak pondasi ke tepi arah sumbu x
: 675 mm Jarak antar pondasi arah sumbu y
: 1500 mm Jarak pondasi ke tepi arah sumbu y
: 750 mm 8. Pondasi abutmen D’
Jenis pondasi : tiang pancang
Jumlah pondasi : 12 tiang pancang rencana
Diameter pondasi : 450 mm
Panjang pondasi : 32000 mm
Tebal pile cap : 200
mm Jarak antar pondasi arah sumbu x
: 1350 mm Jarak pondasi ke tepi arah sumbu x
: 675 mm Jarak antar pondasi arah sumbu y
: 1350 mm Jarak pondasi ke tepi arah sumbu y
: 675 mm 9. Pondasi kaki seribu
Jenis pondasi : tiang pancang
Jumlah pondasi : 2 x 38 tiang pancang rencana
Diameter pondasi : 600 mm
Panjang pondasi : 37000 mm
208 Dimensi pile cap tiap tiang pancang
: 800 mm x 800 mm x 250 mm Jarak antar pondasi arah memanjang
: 5000 mm Jarak pondasi ke abutmen
: 5000 mm Jarak antar pondasi arah melintang
: 6800 mm Jarak pondasi ke tepi arah sumbu y
: 1350 mm
4.3. Analisa Data Tanah