Waktu dan Tempat Penelitian Populasi dan Sampel Desain Penelitian

III.METODE PENELITIAN

A. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini telah dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 20112012 di SMA Negeri 12 Bandar Lampung. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X yang terdiri dari 10 kelas. Sampel menggunakan dua kelas yaitu kelas X 3 dan kelas X 6 .

B. Populasi dan Sampel

Pada penelitian ini, populasi penelitian yang diambil merupakan seluruh siswa kelas X pada semester genap SMA Negeri 12 Bandar Lampung semester genap pada tahun pelajaran 20112012. Jumlah kelas X pada SMA Negeri 12 Bandar Lampung ada 10 kelas. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu Sugiyono 2010:124. Pertimbangan tertentu yang dilakukan dalam memilih sampel adalah berdasar prestasi hasil belajar siswa pada ujian tengah semester genap tahun ajaran 20112012 dengan prestasi yang sama atau setara antara dua kelas yang akan menjadi sampel sehingga dipilih sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas X 3 dan kelas X 6 .

C. Desain Penelitian

31 X 1 O 1 X 2 O 2 Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang didasarkan pada studi eksperimen dengan menggunakan desain One-Shot Case Study. Dengan pemberian perlakuan, kemudian diberikan soal ujian. Untuk mengetahui perbandingan model pembelajaran tehadap keterampilan hasil belajar siswa dengan menggunakan dua kelas eksperimen sebagai sampel penelitian. Pada penelitian ini siswa yang menjadi sampel penelitian dianggap memiliki kemampuan yang relatif sama dan siswa mendapatkan materi pelajaran yang sama. Penelitian ini dilakukan secara langsung dalam kegiatan pembelajaran menggunakan dua model pembelajaran yaitu model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD sebagai variabel bebas, sedangkan variabel terikat pada penelitian ini adalah hasil belajar siswa. Berikut adalah gambar desain penelitian yang akan digunakan: Gambar 3.1 Desain eksperimen One-Shot Case Study Keterangan : X 1 = perlakuan dengan metode pembelajaran kooperatif tipe jigsaw X 2 = perlakuan dengan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD O 1 = nilai observasi hasil perlakuan dengan metode pembelajaran kooperatif tipe jigsaw O 2 = nilai observasi hasil perlakuan dengan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD Sugiyono, 2010: 110

D. Variabel Penelitian

Dokumen yang terkait

Perbandingan antara model pembelajaran cooperative learning tipe stad dengan pembelajaran konvensional dalam rangka meningkatkan hasil belajar PAI (eksperimen kelas XI SMA Negeri 3 Tangerang)

2 14 159

Pengaruh Teknik Gnt Pada Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa Smp Kelas Vii Pada Konsep Organisasi Kehidupan

1 21 280

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD MENGGUNAKAN MEDIA POWER POINT TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA PADA KONSEP IKATAN KIMIA (Kuasi Eksperimen di SMA Dharma Karya UT Tangerang Selatan)

0 13 259

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe (Student Team Achievement Divisions) STAD Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa SD

1 6 165

Perbedaan Peningkatan Hasil Belajar Antara Siswa Yang Diajar Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dengan Pembelajaran Konvensional Pada Konsep Protista

0 18 233

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

Pengaruh Penggunaan Model Kooperatif Tipe Jigsaw Menggunakan Strategi Peta Konsep (Concept MAP) Terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa

0 25 295

Peningkatan hasil belajar PKN siswa kelas IV MI Attaqwa Bekasi Utara melalui penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe STAD (Student Teams Achievement Divisions)

0 5 152

PERBEDAAN PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DAN TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA

1 2 13