V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan, dapat disimpulkan: Ada perbedaan hasil belajar fisika pada materi Suhu dan Kalor siswa yang
disebabkan oleh perbedaan model pembelajaran Kooperatif tipe Jigsaw dengan kooperatif tipe STAD. Hasil belajar fisika materi Suhu dan Kalor
siswa pada pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw lebih baik dibandingkan dengan model pembelajaran tipe STAD.
B. Saran
Berdasarkan teori-teori yang melandasi operasional penelitian dan hasil pengamatan serta temuan selama proses penelitian dilaksanakan, maka penulis
memberikan saran sebagai berikut: 1. Pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dapat
dijadikan salah satu alternatif bagi guru-guru di sekolah sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa terutama pada materi Suhu
dan Kalor. 2. Bagi guru dalam menerapkan strategi pembelajaran Jigsaw, pertanyaan-
pertanyaan yang diajukan melalui lembar kerja kelompok perlu dirancang dengan tepat dan seksama. Hal ini dimaksudkan agar siswa tidak merasa
54 kehilangan semangat dalam melakukan kegiatan belajar mengajar. Selain
bahasanya harus jelas dan mudah dimengerti juga pertanyaan-pertanyaan tersebut hendaknya terjangkau oleh pikiran siswa.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2008. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi Revisi. Jakarta: Bumi Aksara.
Djamarah, Syaiful Bahri. 2002. Strategi Belajar dan Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Hadjar, Ibnu. 1999. Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Kwantitatif dalam pendidikan. Jakarta: PT. Raja GrafindoPersada.
Hamalik, Oemar. 2004. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara. Hariane, Gusti Ngurah Agus. 2011. Perbandingan hasil belajar matematika
dengan model pembelajaran tipe Jigsaw dan tipe STAD. Skripsi. Bandar Lampung: Universitas Lampung.
Lie, Anita. 2007. Cooperatif Learning. Jakarta : Grafindo. Priyatno, Duwi. 2010. Paham Analisis Statistik Data dengan SPSS.
Yogyakarat: MediaKom. Rusman. 2011. Model
Model Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja GrafindoPersada. Sardiman, A.M. 2005 Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Raja
GrafindoPersada. Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:
Rineka Cipta. Slavin, Robert E. 2008. Cooperatif Learning Teori, Riset dan Praktik. Bandung:
Nusa Media. Penerjemah Narulita Yusron.
Sudjana. 2005. Metode Statistik. Bandung: Tarsito. Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif,
Kualititatif dan RD. Bandung: Alfabeta. Trianto. 2011. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif
Progresif : Konsep, Landasan, dan Implementasinya Pada Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan . Jakarta: Kencana.
III.METODE PENELITIAN
A. Waktu dan Tempat Penelitian