Hubungan Paritas dengan Pemeriksaan Kehamilan. Hubungan Usia dengan Pemeriksaan Kehamilan Hubungan Pendidikan dengan Pemeriksaan Kehamilan

Secara keseluruhan dukungan emosional suami dikategorikan pada dukungan baik yaitu sebanyak 50 orang 67, 6, hal ini berarti sebagian besar ibu mendapat dukungan emosional dari suami. Secara rinci distribusi responden berdasarkan dukungan emosional dapat dilihat pada Tabel 4.14. Tabel 4.14. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Dukungan Emosional terhadap Pemeriksaan Kehamilan di Kecamatan Kuta Cot Glie Kabupaten Aceh Besar Tahun 2011 Dukungan Emosional Jumlah n Persentase 1. Baik 50 67,6 2. Kurang 24 32,4 Total 74 100 4.4 Analisa Bivariat Analisa bivariat dalam penelitian untuk melihat hubungan variabel independen yaitu karakteristik ibu paritas, usia, pendidikan, pekerjaan dan dukungan suami informasional, penghargaan, instrumental, emosional dengan pemeriksaan kehamilan dengan menggunakan uji chi square test χ 2

4.4.1. Hubungan Paritas dengan Pemeriksaan Kehamilan.

dengan taraf kemaknaan 95. Hasil analisis hubungan antara paritas dengan pemeriksaan kehamilan diperoleh bahwa ada sebanyak 7 25 dari 28 paritas ibu berisiko yang melakukan pemeriksaan dengan kategori tidak sesuai. Sedangkan pada paritas ibu yang tidak berisiko terdapat 24 52,2 dari 46 yang melakukan pemeriksaan kehamilan dengan kategori sesuai. Setelah dilakukan uji chi square didapatkan hasil bahwa tidak Universitas Sumatera Utara terdapat hubungan yang signifikan antara paritas dengan pemeriksaan kehamilan dengan nilai p value 0,051. Secara rinci hubungan paritas dengan pemeriksaan kehamilan dapat dilihat pada Tabel 4.15. berikut ini: Tabel 4.15 Hubungan Paritas dengan Pemeriksaan Kehamilan di Kecamatan Kuta Cot Glie Kabupaten Aceh Besar Tahun 2011 Variabel Independen Pemeriksaan Kehamilan Nilai X² Nilai p Sesuai Tidak sesuai Total n n n Paritas 1 Berisiko 21 75 7 25 28 100 3,805 0,051 2 Tidak Berisiko 24 52,2 22 47,8 46 100

4.4.2. Hubungan Usia dengan Pemeriksaan Kehamilan

Hasil analisis hubungan usia dengan pemeriksaan kehamilan terdapat 10 62,5 dari 16 ibu yang usia berisiko melakukan pemeriksaan kehamilan tidak sesuai, sedang pada usia ibu yang tidak berisiko ada 39 67,2 dari 58 yang melakukan pemeriksaan kehamilan dengan kategori sesuai. Setelah dilakukan uji chi square ada hubungan antara usia ibu dengan pemeriksaan kehamilan dengan nilai p value 0,031 p0,05, selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 4.16 berikut ini: Tabel 4.16. Hubungan Usia dengan Pemeriksaan Kehamilan di Kecamatan Kuta Cot Glie Kabupaten Aceh Besar Tahun 2011 Variabel Independen Pemeriksaan Kehamilan Nilai X² Nilai p Sesuai Tidak sesuai Total n n n Usia 1 Berisiko 6 37,5 10 62,5 16 100 4,655 0,031 2 Tidak Berisiko 39 67,2 19 32,8 58 100 Universitas Sumatera Utara

4.4.3. Hubungan Pendidikan dengan Pemeriksaan Kehamilan

Hasil analisis hubungan pendidikan dengan pemeriksaan kehamilan, terdapat 29 74,4 dari 39 ibu berpendidikan tinggi yang melakukan pemeriksaan kehamilan sesuai, sedang pada ibu yang berpendidikan dasar ada 16 45,7 dari 35 yang melakukan pemeriksaan kehamilan dengan kategori sesuai. Hasil uji chi square didapatkan nilai p value 0,012 sehingga dapat diambil kesimpulan ada hubungan antara pendidikan ibu dengan pemeriksaan kehamilan. Tabel 4.17. Hubungan Pendidikan dengan Pemeriksaan Kehamilan di Kecamatan Kuta Cot Glie Kabupaten Aceh Besar Tahun 2011 Variabel Independen Pemeriksaan Kehamilan Nilai X² Nilai p Sesuai Tidak sesuai Total n n n Pendidikan 1 Tinggi 29 74,4 10 25,6 39 100 6,351 0,012 2 Dasar 16 45,7 19 54,3 35 100

4.4.4. Hubungan Pekerjaan dengan Pemeriksaan Kehamilan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Karakteristik Ibu dan Dukungan Suami Terhadap Pemeriksaan Kehamilan (Antenatal Care) di Wilayah Kerja Puskesmas Mandala Kecamatan Medan-Tembung

2 73 141

LPJU Tenaga Surya Gp. Ie Alang Dayah, Kec. Kuta Cot Glie.

0 0 1

LPSE Kabupaten Aceh Besar KEC. KUTA COT GLI

0 1 1

Pengaruh Dukungan Suami, Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Terhadap Kunjungan Antenatal Care (Pemeriksaan Kehamilan) Di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Medan Barat

0 0 18

Pengaruh Dukungan Suami, Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Terhadap Kunjungan Antenatal Care (Pemeriksaan Kehamilan) Di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Medan Barat

0 0 2

Pengaruh Dukungan Suami, Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Terhadap Kunjungan Antenatal Care (Pemeriksaan Kehamilan) Di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Medan Barat

0 0 11

Pengaruh Dukungan Suami, Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Terhadap Kunjungan Antenatal Care (Pemeriksaan Kehamilan) Di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Medan Barat

0 0 38

PENGARUH KARAKTERISTIK IBU DAN DUKUNGAN SUAMI TERHADAP PEMERIKSAAN KEHAMILAN (ANTENATAL CARE) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MANDALA KECAMATAN MEDAN-TEMBUNG

0 0 27

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pemeriksaan Kehamilan - Pengaruh Karakteristik Ibu dan Dukungan Suami Terhadap Pemeriksaan Kehamilan (Antenatal Care) di Wilayah Kerja Puskesmas Mandala Kecamatan Medan-Tembung

0 0 30

Pengaruh Karakteristik Ibu dan Dukungan Suami Terhadap Pemeriksaan Kehamilan (Antenatal Care) di Wilayah Kerja Puskesmas Mandala Kecamatan Medan-Tembung

0 0 7