Pengertian Perpustakaan Dasar Hukum Perpustakaan, Urusan Perpustakaan dan Pustakawan

4. Kegiatan Tugas Pembantuan di Daerah dilaksanakan oleh SKPD yang ditetapkan oleh Gubernur, Bupati, atau Walikota. 5. Kepala Daerah memberitahukan rencana kerja dana anggaran kementrian negara lembaga yang berkaitan dengan kegiatan Tugas Pembantuan kepad DPRD. 6. Rencana kerja dan anggaran diberitahukan kepada DPRD pada pembahasan RAPBD. 7. Pendanaan dialokasikan untuk kegiatan yang bersifat fisik. 8. Dana tugas pembantuan merupakan bagian anggaran kementrian NegaraLembaga yang dialokasikan berdasarkan rencana dan anggaran kementrian NegaraLembaga.

4. Tinjauan Umum Mengenai Perpustakaan

a. Pengertian Perpustakaan

Perpustakaan berasal dari kata “pustaka” yang berarti buku atau kitab. Dalam bahasa Inggris perpustakaan disebut library, bahasa Belanda bibliotheek, bahasa Perancis bibliotheque, bahasa Spanyol dan Portugis bibliotheca. Kalau kita telusuri library berasal dari kata Latin liber artinya buku, sedangkan akar kata bibliotheek adalah biblos dari bahasa Yunani artinya tenetang buku. Kata biblos ini kemudian berkembang menjadi bible yang artinya Alkitab 24 . Rupanya istilah perpustakaan selalu berkaitan dengan buku. Atas dasar itu pula banyak orang yang mendefinisikan perpustakaan secara sederhana sebagai 24 Mud Mudjito, Materi Pokok Pembinaan Minat Baca, Universitas Terbuka, Jakarta, 2007, h. 1.5 kumpulan buku-buku atau gudang buku saja tidak pernah terpikirkan, bahwa buku-buku itu dikumpulkan berdasarkan maksud dan tujuan tertentu sebagaimana dikatakan oleh W.P Napitupulu bahwa 25 : “...perpustakaan pada umumnya dianggap tak lain hanya berkumpulnya bahan-bahan bacaan atau sesuatu gudang buku saja, tidak menjadi pemikiran bahwa buku-buku dan bacaan itu dikumpulkan berdasarkan maksud tertentu dengan tujuan yang diarahkan pada bahan-bahan itu”. Ada banyak arti perpustakaan dan banyak pengertian tentang perpustakaan yang dikemukakan para pemikir di bidang pustakawanan. Termasuk pengertian masyarakat awam yang sering memandang perpustakaan dalam arti sempit. Menurut UU No. 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan pasal 1 pengertian perpustakaan adalah sebagai berikut : “ Perpustakaan adalah institusi pengelolah koleksi karya tulis, karya cetak, danatau karya rekam secara profesional dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi, dan rekreasi para pemustaka “

b. Dasar Hukum Perpustakaan, Urusan Perpustakaan dan Pustakawan

1. UU No. 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan. Undang-Undang ini memayungi pembentukan, keberadaan, dan penyelenggaraan perpustakaan yang ada di Indonesia. Napitupulu, W.P. “Perpustakaan Umum Sebagai Pendidikan Luar Sekolah”, Lokakarya Perpustakaan Umum di Cisarua Bogor 11 s.d 13 Juli 1978 2. PP No. 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah KabupatenKota. Urusan Perpustakaan adalah salah satu urusan wajib yang harus diselenggarakan oleh pemerintah daerah. 3. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 132KEPM.PAN122002 tentang Jabatan Funsional Pustakawan dan Angka Kreditnya. Aturan ini memayungi keberadaan jabatan fungsional pustakawan, pengangkatan, penempatan, dan pemberhentiannya. 4. Keputusan Bersama Kepala Perpustakaan Nasional RI dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 23 Tahun 2003 dan Nomor 21 Tahun 2003. Aturan ini berkenaan dengan petunjuk teknis berkaitan dengan jabatan fungsional Pustakawan. 5. Permendiknas No. 25 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Perpustakaan SekolahMadrasah. Aturan ini berkenaan dengan kualifikasi tenaga perpustakaan sekolahmadrasah. Tentang latar belakang pendidikan dan kemampuan yang harus dimiliki kepala perpustakaan dan tenaga perpustakaan sekolahmadrasah. 6. Standar Nasional Perpustakaan Tahun 2009. Berisi pedoman Standar Nasional Perpustakaan Sekolah, Perpustakaan Umum, perpustakaan Khusus, Perpustakaan Perguruan Tinggi.

c. Fungsi dan Tujuan Perpustakaan

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pola Komunikasi Forum Jurnalis Salatiga dengan Pemerintah Kota Salatiga T1 362009602 BAB II

0 0 10

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Implementasi Asas Tugas Pembantuan (Medebewind) di Pemerintah Daerah Kota Salatiga dalam Rangka Gerakan Nasional Gemar Membaca

0 0 22

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Implementasi Asas Tugas Pembantuan (Medebewind) di Pemerintah Daerah Kota Salatiga dalam Rangka Gerakan Nasional Gemar Membaca T1 312011710 BAB I

0 0 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kebijakan Pemerintah Kota Salatiga dalam Mewujudkan Kota Layak Anak T1 312009038 BAB I

0 0 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kebijakan Pemerintah Kota Salatiga dalam Mewujudkan Kota Layak Anak T1 312009038 BAB II

0 0 61

T1__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Mas dan Mbak Duta Wisata dalam Mempromosikan Kota Salatiga T1 BAB II

0 1 34

T1__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Kebijakan Pemerintah Kota Salatiga terhadap Keberadaan Pasar Tiban di Jalan Lingkar Salatiga T1 BAB II

1 5 60

T1__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Paguyuban Drumblek Salatiga dalam Mengembangkan Kesenian Drumblek sebagai Identitas Budaya Kota Salatiga T1 BAB II

0 0 10

T1__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Gerakan Perlawanan terhadap Indomart: Studi Gerakan Sosial Pedagang Pasar Tradisional Cengek Kelurahan Tingkir Lor Kota Salatiga T1 BAB II

0 1 15

T1__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Pengelolaan Parkir di Salatiga T1 BAB II

0 0 12