126
sumber daya.
Dengan menggunakan bahan-bahan
lokal seperti
batu atau
kancing, jika perlu dapat dibuat dari tanah, partisipan
diminta untuk membuat peta yang antara lain memuat
berbagai informasi, seperti keberada-an
sarana dan
jumlah keluarga.
2. Penggunaan poster untuk
membuat prioritas masalah, merupakan
verifika-siricek dari metode-metode PRA,
lain seperti:
pemetaan sosial, pocket voting, ladder
walk.
3. Kantung suara
pocket voting:
berfungsi mengetahui
penyebaran suara dalam masyarakat
mengenai masalah
yang ingin diketahui, contoh-nya:
mengetahui penyebaran
peng-gunaan sumber
air bersih sebelum dan sesudah
proyek.
4. Analisa gender
untuk melihat
siapa yang
mengawasi sumber
dan akses dalam keluarga.
5. Analisa gender
untuk mengetahui
tugas dan
kewajiban bapak dan ibu dalam rumah tangga dan
masyarakat. 6.
Ladder walk,
bertujuan menggali proses kegiatan
yang berjenjang bertingkat yang dilakukan masyarakat.
7. Rating Scale
8. Rute penularan penyakit 9. Assessment perilaku sehat
10. Mengenal proses
pengambilan keputusan 11. 100 benihbiji, bertujuan
mengetahui porsi
pendapatan dan
pengeluaran setiap anggota dalam keluarga.
127
12. Penggolongan kesejahteraan
untuk mengidentifikasi
anggota masyarakat yang miskin.
13. Profil partisipasi
masyarakat sebelum dan
sesudah proyek.
Proses Pengolahan dan Analisis Data
Mengacu pada data-data yang terhimpun melalui berbagai alat
pendekatan partisipasi, serta berdasarkan pada tujuan dan
sasaran studi, maka disusunlah suatu kategori penilaian, yang
kemudian dijabarkan dalam beberapa butir penilaian. Di sini
dibutuhkan kepekaan setiap fasilitator dan kerjasama tim
yang baik, untuk menyusun temuan-temuan
di lapanganmasyarakat sehingga
temuan-temuan tersebut dapat ditransformasikan secara visual
dalam bentuk gambar atau grafis.
Proses pengolahan data yang umum dilakukan adalah:
Data-data lapangan yang diperoleh melalui berbagai
alat pendekatan partisipatori diterjemahkan dan disusun
ke dalam bentuk tampilan yang mudah dibaca dan
ditangkap maksud dan isinya oleh orang lain. Tujuan lain
dari proses ini juga untuk menjaga kelangsungan dan
keaslian data yang diperoleh agar
selama proses
pengolahan dan
analisis selanjutnya
tidak terjadi
perhitungan ganda double counting
ataupun kontradiksi informasi.
Data-data yang
telah tersusun secara baik dan