PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

2 1. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Komunikasi merupakan dasar bagi tindakan dan kerja sama untuk sebuah pencapaian. Komunikasi bagimanusia tidak dapat dipungkuri, begitu juga halnya bagi suatu organisasi atau perusahaan. Perusahaan dituntut untuk selalu melakukan perbaikan dan penyesuaian terhadap mutu pelayanan dari jasa yang ditawarkan, sehingga apa yang menjadi harapan dan kebutuhan para pelanggan dapat terpenuhi. Dalam kinerja bisnis, perusahaan pasti menghadapi persaingan yang ketat, baik dalam faktor pelayanan, ketepatan waktu dan keamanan. Hal-hal tersebut merupakan beberapa faktor penentu keberhasilan. Persaingan antar perusahaan yang begitu ketat menyebabkan perusahaan harus mempertahankan kualitas produk dan jasanya guna memenangkan persaingan tersebut. Salah satu sumber yang terpenting dalam perusahaan terkait dalam kinerja bisnis adalah sumber daya manusia yaitu para karyawan tim marketing yang memiliki kemampuan dan keterampilan yang sesuai dengan pekerjaan yang ditekuni dalam menjalankan kinerja bisnis. Sumber daya manusia sangat punya peranan penting dalam pencapaian tujuan perusahaan. Dengan kinerja karyawan marketing yang tinggi akan dapat memberi sumbangan yang sangat berarti bagi kinerja dan kemajuan perusahaan, terutama dalam kaitannya berhubungan langsung dengan para pelanggan, untuk itulah para karyawan marketing harus mampu sebagai penyambung antara bisnis yang dilakukan perusahaan dengan pasar. Pentingnya komunikasi bagi manusia tidaklah dapat dipungkiri begitu juga halnya bagi suatu organisasi. Dengan adanya kamunikasi yang baik, suatu organisasi dapat berjalan lancar dan berhasil. Tapi sebaliknya, kurangnya atau bahkan tidak adanya komunikasi akan menghambat kinerja organisasi. Di dalam suatu perusahaan, atasan dan bawahan penting untuk menjalin hubungan emosional yang dapat dilakuakan dengan memperkuat komunikasi dan pemberian motivasi. Hal ini menjadi sangat penting mengingat melalui komunikasi dari pimpinan kepada karyawan marketing diharapkan dapat memperoleh pengetahuan, pengertian-pengertian dan kebijakan-kebijakan pimpinan yang berkaitan erat dengan pencapaian program, serta mampu melaksanakannya, lebih jauh lagi dapat untuk menjaga konsistensi dan kontiniutas pelaksanaan dan pencapaian target bisnis. Dengan adanya kamunikasi yang baik, suatu organisasi dapat berjalan lancar dan berhasil. Tapi sebaliknya, kurangnya atau bahkan tidak adanya komunikasi akan menghambat kinerja organisasi. Disamping berkaitan erat kemampuan komunikasi pimpinan Perusahaan juga tak kalah pentingnya ialah kemampuan memotivasi karyawan marketing agar dengan kecakapan ability yang mereka miliki untuk terus bekerja dengan semangat yang tinggi sehingga mampu mengoptimalkan pencapaian tujuan perusahaan. “Komunikasi organisasi adalah suatu proses komunikasi yang menggunakan media yaitu bahasa atau simbol-simbol yang biasa digunakan untuk mentransfer pesan-pesan dari pemberi pesan ke penerima pesan melalui proses komunikasi agar diperoleh suatu hasil yang sangat berarti bagi suatu organisasi.” Purwanto, 2003:20. Sedangkan Motivasi merupakan kegiatan yang mengakibatkan, menyalurkan, dan memelihara prilaku manusia. Motivasi merupakan subyek yang penting bagi seorang manajer, karena menurut definisi manajer harus bekerja dengan dan melalui orang lain. Berdasarkan data yang ada di bulan Januari sampai April berarti ada kepercayaan lebih yang diberikan nasabah kepada Bank Rakyat Indonesia BRI dibanding dengan bulan berikutnya, dan ini sangat berkaitan dengan pelayanan terbaik yang juga ditingatkan para karyawan kepada nasabah. Sehubungan dengan pelayanan tersebut, hubungan komunikasi dengan nasabah harus diperhatikan karena hal ini berpengaruh pada pencapaian target dalam kinerja bisnis 3

1.2 Perumusan Masalah

Mengacu pada latar belakang masalah, maka perumusan masalah yang menjadi dasar dalam penelitian ini adalah : “Apakah Komunikasi dan Motivasi berpengaruh terhadap Kinerja Bisnis pada PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. Cabang Iskandar Muda Medan?”.

1.2. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan pokok permasalahan yang telah diuraikan, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh komunikasi dan motivasi terhadap kinerja bisnis pada PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. Cabang Iskandar Muda Medan.

1.3. Hipotesis

Mengacu kepada perumusan masalah, Hipotesis dalam penelitian ini, adalah “Komunikasi dan Motivasi berpengaruh Positif dan Signifikan Terhadap Kinerja Bisnis PT. BRI Persero Tbk. Cabang Iskandar Muda Medan”, hipotesa yang diajukan penulis adalah sebagaiberikut : 1. Hipotesa Nol Ho : Bahwa komunikasi dan motivasi tidak berpengaruh terhadap kinerja bisnis pada PT. BRI Persero Tbk. Cabang Iskandar Muda Medan. 2. Hipotesa Kerja Ha : Bahwa komunikasi dan motivasi berpengaruh terhadap kinerja bisnis pada PT. BRI Persero Tbk. Cabang Iskandar Muda Medan. 2. METODE PENELITIAN 2.1. Jenis Penelitian