Sedangkan goodwill impairmeht loss adalah penurunan nilai goodwill yang dilaporkan, yang merupakan selisih antara fair value di awal periode dengan
saat dilakukan uji nilai. Goodwill impairment loss bukan merupakan beban yang mempengaruhi kas, tidak mempengaruhi pajak, dan bukan merupakan item
operasional perusahaan, maka goodwill impairment loss dianggap tidak relevan dengan EVA, yang pada hakikatnya berfungsi sebagai indikator kemampuan
perusahaan untuk menghasilkan nilai. Berdasarkan hal itu dapat diduga bahwa goodwill impairment loss tidak berpengaruh secara signifikan dengan nilai tambah
ekonomis perusahaan meskipun impairment goodwill berpengaruh terhadap nilai pasar perusahaannya.
2.3 Hipotesis Penelitian
Pengertian hipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah yang sedang diteliti melalui teori-teori yang telah dipaparkan berkaitan dengan masalah
itu. Hipotesis menyatakan hubungan yang diduga secara logis antara dua variabel atau lebih dalam rumusan proposisi yang dapat diuji secara empiris Erlina, 2008 :
49. Berdasarkan tinjauan teoritis, rumusan masalah dan kerangka konseptual yang dijelaskan diatas maka hipotesis dari penelitian ini adalah:
H1 : NOPAT berpengaruh signifikan dengan nilai tambah ekonomis
EVA perusahaan. H2
: Biaya modal berpengaruh signifikan dengan nilai tambah ekonomis EVA perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
H3 : Goodwill impairment loss tidak berpengaruh dengan nilai tambah
ekonomis EVA perusahaan. H4
: NOPAT, biaya modal, dan goodwill impairment loss berpengaruh signifikan secara simultan dengan nilai tambah EVA perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini dilakukan untuk meneliti pengaruh NOPAT, biaya modal, dan goodwill impairment loss, oleh sebab itu penelitian ini adalah penelitian pengujian
hipotesis hypothesis research.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan melalui media internet pada situs Bursa Efek Indonesia yaitu
www.idx.co.id dan waktu penelitian yang dilakukan peneliti
mulai Juni 2014 hingga Juli 2014. Alasan penulis mengambil mereka sebagai objek penelitian adalah:
Entitas yang ada di bursa efek Indonesia umumnya telah mengikuti mengadopsi sistem pencatatan tentang impairment terhadap goodwill, sehingga
penelitian terhadap goodwill impairment loss dianggap penting.
3.3 Batasan Operasional
Adapun yang menjadi batasan operasional dalam penelitian ini adalah : 1.
Penelitian hanya dilakukan pada perusahaan yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia BEI.
2. Periode penelitian yang dilakukan dibatasi pada tahun 2011 -2012.
Universitas Sumatera Utara
3.4 Definisi Operasional dan Variabel
Menurut Erlina 2008 : 57, pengoperasian konsep operationalizing the concept atau biasa juga disebut dengan mendefinisikan konsep secara operasional adalah
menjelaskan karakterisktik dari obyek ke dalam elemen-elemen yang dapat diobservasi yang menyebabkan konsep dapat diukur dan dioperasionalkan ke dalam
penelitian. Penelitian ini menggunakan economic value added EVA sebagai variabel dependen dan menggunakan NOPAT, biaya modal, dan goodwill impairment loss
sebagai variabel independen.
3.4.1 Variabel Dependen
Variabel dependen merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Dalam konsep penelitian
posisi kedua variabel variabel bebas ataupun variabel terikat, selain tergantung pada konsep teoretis peneliti, juga tergantung bagaimana
sudut pandang peneliti dalam memandang konsep teoretis yang ada Idrus: 2009:79. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian
ini adalah nilai tambah ekonomis economic value added yaitu nilai mengindikasikan besarnya value creator suatu perusahaan. Rumus
EVA diambil dari Chan 2001:10 sebagai berikut.
EVA = ROIC – WACC x IC Di mana:
EVA : nilai tambah ekonomis
Universitas Sumatera Utara
ROIC : Return on invested capital yang diperoleh dengan
membagi NOPAT dengan IC perusahaan. IC
: Invested Capital
3.4.2 Variabel Independen
Variabel independen atau variabel bebas merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya
variabel dependen atau variabel terikat Sugiyono, 2008 : 59. Variabel independen pada penelitin ini terdiri atas :
1 Net Operating Profit After Tax
Dalam penelitian ini, NOPAT dihitung dengan menggunakan rumus penentuan EVA oleh perusahaan yang diteliti dalam McLaren
2005:15, yaitu sebagai berikut: Revenue
xxx Minus: Depreciation
xxx Operating Expenses
xxx xxx Net operating profit before taxes
xxx Cash Operating Taxes
xxx
NOPAT xxx
2 Biaya Modal
Biaya modal adalah biaya yang dikeluarkan sehubungan dengan modal yang dimiliki entitas yang diperoleh dengan mengalikan biaya
modal rata-rata tertimbang dengan invested capitalnya. Biaya modal
Universitas Sumatera Utara
rata-rata tertimbang sendiri dihitung dengan menggunakan rumus yang dikutip dari Chan 2001:8 :
���� = �
�
1 − �
�
� � + �
�
+ �
� �
�
�
� + �
�
Dimana: r
D
: Cost of debt t
c
: Corporate tax rate D
: Total debt E
L
: Total equity r
E L
: Cost of equity WACC: Weighted Average Capital Cost
Invested capital adalah total aset tetap dan aset lancar dikurangi dengan kewajiban lancar dan kas Damodaran 2007:10, yang jika
dirumuskan ditulis sebagai berikut: Current asset
xxx Fixed asset
xxx Current liabilities
xxx Cash
xxx
Invested Capital xxx
Invested capital yang digunakan dalam penelitian ini adalah invested capital rata-rata, yang dapat dicari dengan rumus sebagai
berikut: �� ���� − ���� =
�� ��ℎ�� ���������� + �� ��ℎ�� ���������� 2
Universitas Sumatera Utara
Setelah diketahui berapa besar jumlah dari WACC dan invested capital rata-ratanya, langkah selanjutnya adalah menentukan biaya
modalnya dengan rumus: Biaya modal = WACC X invested capital
3 Goodwill impairment loss
Goodwill impairment loss adalah penurunan nilai goodwill dalam satu periode laporan. Goodwill timbul dari selisih nilai yang
dibayarkan dalam akuisisi dengan nilai pasar perusahaan yang diakuisisi dan diklasifikasikan sebagai bagian dari intangible asset. Goodwill
impairment loss diakui jika jumlah tercatat aset melebihi jumlah terpulihkannya.
Goodwill impairment loss = Jumlah tercatat goodwill – jumlah terpulihkan goodwill
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.1 Skala Pengukuran Variabel
Variabel Penelitian Indikator
Formula Skala
Economic Value Added
Variabel Dependen EVA
ROIC – WACC x IC Nominal
Net Operating Profit After Tax
Variabel Independen NOPAT
Sales – Depreciation + operating expenses – cash operating taxes
Nominal
Biaya Modal Variabel Independen
Biaya Modal WACC X invested capital
Nominal
Goodwill impairment loss
Variabel Independen Goodwill
Impairment Loss
Jumlah tercatat goodwill – jumlah terpulihkan goodwill
Syarat: jumlah tercatat jumlah terpulihkan
Nominal
Sumber: Hasil Olahan Penulis
3.5 Populasi dan Sampel Penelitian 3.5.1 Populasi
Menurut Sugiyono 2008 : 115 populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas : obyeksubyek yang mempunyai kualitas
dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini
Universitas Sumatera Utara
adalah perusahaan di Indonesia yang terdaftar di BEI yang berjumlah 492.
3.5.2 Sampel
Sudjana 2002: 142 mengatakan: Dalam hal populasi tak hingga, ialah populasi berisikan tidak
terhingga banyak objek, sudah jelas sensus tak mungkin dilakukan. Juga mengingat populasi tak hingga pada dasarnya hanya konseptual
sukarlah untuk melakukan sensus terhadapnya. Meskipun kita punya populasi terhingga, sensus belum tentu selalu bisa dilaksanakan.
Ambillah populasi berukuran 5 milyar objek. Praktiskah mencatat segala karakteristik ke-5 milyar objek tersebut? Bagaimana cara menganalisis
data sebanyak itu?
Sampel adalah bagian populasi yang digunakan untuk memperkirakan karakteristik populasi Erlina, 2008 : 75.
Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode purposive sampling sampling bertujuan dimana
pengambilan sampel dilakukan dengan suatu kriteria tertentu. Dalam pengambilan sampel ini, entitas yang termasuk dalam entitas keuangan
diabaikan karena memiliki sistem pencatatan yang berbeda dibanding dengan jenis entitas lain. Entitas yang laporan keuangannya tidak dalam
rupiah juga diabaikan untuk memudahkan pemrosesan data. Kriteria dalam penentuan sampel penelitian yang dipertimbangkan
oleh peneliti adalah sebagai berikut : 1
Perusahaan yang bukan merupakan bagian dari industri keuangan. 2
Perusahaan yang menerbitkan laporan keuangan yang lengkap dan memiliki data yang cukup selama periode pengamatan 2011-2012.
Universitas Sumatera Utara
3 Perusahaan yang memiliki goodwill positif di neraca dalam laporan
keuangannya. 4
Perusahaan yang menggunakan rupiah dalam laporan keuangannya.
Tabel 3.2 Data Sampel Penelitian
No. Kode
Nama Perusahaan Kriteria
1 2
3 4
1 ABBA Mahaka Media Tbk
√ √ √ √
2 AKRA AKR Corporindo Tbk
√ √ √ √
3 ANTM Aneka Tambang Persero Tbk
√ √ √ √
4 ASGR Astra Graphia Tbk
√ √ √ √
5 BIPI
Benakat Integra Tbk √
√ √ √ 6
BMSR Bintang Mitra Semestaraya Tbk √
√ √ √ 7
BMTR Global Mediacom Tbk √
√ √ √ 8
BSDE Bumi Serpong Damai Tbk √
√ √ √ 9
BWPT BW Plantation Tbk √
√ √ √ 10
DILD Intiland Development Tbk
√ √ √ √
11 ELTY Bakrieland Development Tbk
√ √ √ √
12 EMDE Megapolitan Developments Tbk
√ √ √ √
13 FREN Smartfren Telecom Tbk
√ √ √ √
14 GREN Evergreen Invesco Tbk
√ √ √ √
15 HMSP HM Sampoerna Tbk
√ √ √ √
16 ICBP
Indofood CBP Sukses Makmur Tbk √
√ √ √ 17
INDF Indofood Sukses Makmur Tbk
√ √ √ √
18 JIHD
Jakarta International Hotels Development Tbk √
√ √ √ 19
JKON Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk √
√ √ √ 20
JPFA JAPFA Comfeed Indonesia Tbk
√ √ √ √
21 JSMR Jasa Marga Tbk
√ √ √ √
Universitas Sumatera Utara
22 JSPT
Jakarta Setiabudi Internasional Tbk √
√ √ √ 23
MAPI Mitra Adiperkasa Tbk √
√ √ √ 24 MDRN Modern Internasional Tbk
√ √ √ √
25 MNCN Media Nusantara Citra Tbk √
√ √ √ 26
PANR Panorama Sentrawisata Tbk √
√ √ √ 27
PLIN Plaza Indonesia Realty Tbk
√ √ √ √
28 SMAR SMART Tbk
√ √ √ √
29 SMCB Holcim Indonesia Tbk
√ √ √ √
30 TBIG
PT Tower Bersama Infrastructure Tbk √
√ √ √ 31
TRIO Trikomsel Oke Tbk
√ √ √ √
32 UNSP Bakrie Sumatera Plantations Tbk
√ √ √ √
33 WIKA Wijaya Karya Tbk
√ √ √ √
34 EMTK Elang Mahkota Teknologi Tbk
√ √ √ √
35 PBRX Pan Brothers Tbk
√ √ √ √
36 AUTO Astra Otoparts Tbk
√ √ √ √
37 HERO Hero Supermarket Tbk
√ √ √ √
38 ASII
Astra International Tbk √
√ √ √ 39
COWL COWELL DEVELOPMENT Tbk √
√ √ √ 40
BNBR Bakrie Brothers Tbk √
√ √ √ 41 WEHA Panorama Transportasi Tbk
√ √ √ √
42 CENT Centrin Online Tbk
√ √ √ √
43 CPIN
Charoen Pokphand Indonesia Tbk √
√ √ √ 44
AALI Astra Agro Lestari Tbk
√ √ √ √
45 BHIT
PT Bhakti Investama Tbk. √
√ √ √ 46
SULI PT SLJ Global Tbk
√ √ √ √
47 GZCO Gozco Plantations Tbk
√ √ √ √
48 ETWA Eterindo Wahanatama Tbk
√ √ √ √
Sumber: hasil olahan penulis.
Universitas Sumatera Utara
Perusahaan yang terpilih menjadi sampel sebanyak 48 perusahaan dengan tahun pengamatan 2 tahun, menghasilkan sampel menjadi 96.
3.6 Jenis dan Sumber Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif yaitu data yang berbentuk angka. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini diukur
dalam skala numerik. Adapun data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi data sekunder dalam bentuk dokumentasi nilai beta perusahaan yang diambil dari
web side www.reuters.com, market risk premium yang didasarkan pada survey Damodaran pada 2012, serta laporan keuangan yang rutin diterbitkan setiap tahun
oleh pihak-pihak yang berkompeten yang diperoleh dari website Bursa Efek Indonesia yaitu
www.idx.co.id .
3.7 Metode Pengumpulan Data